Dream

Cantik

-17:41

Sejak pulang sekolah,Abel hanya tidur-tiduran diatas kasur nya sambil memainkan handphone dan masih lengkap dengan seragam sekolahnya.
Ritual mandi pun belum dilakukan nya.

Drrtt..

Satu pesan chat masuk
Abel mengernyitkan dahi nya saat melihat username pengirim pesan tersebut.

Aditya:"jangan kemana-kemana".

Abel:"maksudnya?"

Aditya:"kalo lo mau keluar rumah,hubungin gue"

Abel terkekeh membaca pesan tersebut.

"Sejak kapan lo jadi peduli sama gue dit".gumam nya

Abel:"nanti jam 7 gue mau ke gramedia beli buku".

Aditya:"biar gue anter".

Abel melongo setelah membaca pesan terakhir.

"Aaaaaaaaaaa!!!!".teriak Abel kegirangan

Abel:"ok".

-------

-19:00

  Abel sudah siap dengan setelan kemeja putih dan celana pendek hitam.ia memoles tipis bibir nya menggunakan liptint agar terlihat lebih segar.

"Emmm pake parfum ga ya".Abel melirik parfum aroma strawberry diatas meja rias.

Parfum Abel ini memiliki aroma yang berbeda dari parfum strawberry lainnya.Parfum yang diracik sendiri oleh mama nya sejak Abel masih berumur 10 tahun.dan sejak saat itu Abel tidak pernah mengganti dengan aroma apapun,ia selalu membeli dengan aroma yang sama.

"Ngga deh,gue pake itu cuma buat acara tertentu doang juga".ia segera berjalan ke teras rumah dan menunggu seseorang yang berjanji akan mengantarnya

Belum ada 5 menit Abel menunggu,seseorang dengan sweater hitam dan jeans selutut yang mengendarai motor ninja berwarna merah berhenti di depan gerbang nya.Abel yang sudah tahu bahwa itu Adit,segera berjalan menuju gerbang.

"Lama".ucap Abel

"Telat 5 menit doang".elak Adit sambil menyerahkan helm.

Abel hanya terkekeh sebentar dan segera naik keatas motor.

Udara Jakarta malam ini terasa berbeda menurut Abel.sudah pasti karna ada seseorang yang dicintainya selama dua tahun ini di depan nya.

Kalo lo bener cowonya Hana,gue mundur teratur dit.ucapnya dalam hati namun tetap dengan senyum nya

-----

"Mau cari apa?".Adit memasang wajah polosnya

"Kita dimana?".tanya Abel balik

"Gramed"

"Gramed tempat apa?"

"Toko buku".Adit masih dengan wajah polosnya

"Jadi gue mau beli?".Abel makin gemas dengan wajah polos Adit

"Buku"

"Pintar anak mama".Abel mengusap kepala Adit 2 kali dan berjalan meninggalkan Adit yang masih memasang wajah polos.

^^^

"Semuanya seratus dua puluh ribu kak".Ucap mba-mba kasir

Abel mengeluarkan dua lembar uang seratus ribu dari dompet berwarna pink dan menerima kembalian.

Abel menenteng kantong plastik berwarna putih yang berisi dua buah novel pilihan nya.sedangkan Adit,sudah berjalan mendahului Abel yang masih sibuk dengan dompet nya.