Rencana

1.7K 206 19
                                    

Hai..
Ifa up yang sad aja deh..
Dari pada gc up sama sekali..
Maaf untuk yang nunggu "Pain of love" ifa gc bisa up sekarang.. Karena masih belom ada mood untuk lanjut nulisnya.. Hehehe..
Selamat membaca..
Maafkan typo ifa na..

Area bebas menghujat.. 😁😁





Hari Ini Perth mulai berkemas Dan pergi meninggalkan rumah Saint, Dan di Bantu oleh Saint Serta ibunya ia membawa semua barang-barangnya ke rumah lamanya.
Memang rumah itu tidaklah besar namun Perth masih bisa tinggal Di Sana Karena rumah itu masih terawat Dan masih layak untuk Di tinggali.

"Phi.."

Saint menarik ujung kaos yang Perth kenakan, dengan wajah yang sendu.
Perth menoleh Dan tersenyum kemudian mengusak rambut Saint.

"Tenang saja Saint.. Phi baik-baik saja Di sini..  Jangan khawatir Na.. Phi juga Akan menemuimu setiap Hari."

Saint masih diam Dan menunduk Di Hadapan Perth.

"Katakan saja apa yang ingin kau tanyakan.."

Perth meraih dagu Saint agar menatapnya, ia bisa melihat genangan air mata Di Sana yang siap menetes hanya dengan satu kedipan saja.

"Apa.. Phi benar-benar menerima perjodohan itu?"

Perth menghela nafasnya berat, ia mencoba untuk tersenyum Dan menghapus air mata Saint.

"Semua Demi kepentingan orang banyak Saint..  Phi tidak bisa egois. Tapi percayalah..  Hanya kau yang phi cintai."

Saint semakin terisak Dan memegang tangan Perth yang Ada Di pipinya.
Perth tau ini pasti Sangat menyakitkan untuk Saint, namun ia juga tidak bisa berbuat apa-apa selama itu menyangkut kepentingan banyak orang.

Jane terdiam di Ambang pintu melihat ke dua putranya yang Sangat ia sayangi saling berpelukan.
Seharusnya ia tau semua akan menjadi seperti ini, Karena sejak awal Jane sudah tau jika ke duanya saling mencintai.
Namun Karena egonya ia terpaksa harus memisahkan mereka Dan saat ini ia juga take bisa berbuat apa-apa  untuk menyelamatkan putranya Dari rencana yang Kyla inginkan.

"Saint.. Ayo kita pulang.. Ini sudah malam.. Phi mu juga harus istirahat."

Saint menoleh ke arah Jane yang Ada Di belakangnya sebelum itu ia menghapus air matanya, Dan berusaha untuk tersenyum.

"Ma.. Biarkan Saint Tidur Di sini malam ini. Besok pagi Perth yang Akan mengantarnya."

"Baiklah..  Tapi Jangan berbuat hal hal aneh selama Mae tak bersama kalian."

Goda Jane pada keduanya, Perth Dan Saint tersenyum lalu mengangguk.
Kemudian Jane keluar Dari rumah itu meninggalkan keduanya.

🖤🖤🖤🖤

Pagi itu Perth terpaksa mengantar Saint lebih dulu Dan kembali untuk menjemput Kit atas permintaan Kyla.
Perth sampai Di depan rumah megah itu Dan saat ia masuk ia Di Sambut hangat oleh Kyla yang sudah menunggunya Di ruang tamu.

"Duduklah Perth.. Sedentar lagi Kit akan turun, apa kau sudah sarapan?"

"Sudah bibi.."

Jawab Perth sopan kemudian duduk Di Hadapan Kyla.

"Kenapa kau memilih untuk keluar Dari rumah itu?"

Tanya Kyla Tampa melihat ke arah Perth, sedangkan Perth menatap lekat wanita yang sudah mengacaukan hidupnya itu.

"Karena Di Sana bukan tempat saya, Dan saya mohon pada bibi Jangan pernah membuat Saint menderita lagi."

"Apa kau pikir aku setega itu pada keponakanku sendiri? Aku juga ingin yang terbaik untuk Saint."

Secret Love ❤ {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang