Typo ? Maafkan
"Oi, bikin makanan kuy !" Ajak kyungsoo ke anak eksoh yang ada.
"Bukaan maksud Lo ?" Tanya Baekhyun.
"Ya terserah. Mau Lo makan buat bukaan apa buat ngemil aja apa buat IdulFitri." Jelas kyungsoo.
Tapi dari kata-kata yang diucapin kyungsoo barusan yang ditangkap anak-anak cuma kata 'ngemil' yang artinya mereka akan bikin camilan. Merekapun langsung semangat.
KUYYLAAAAA
GUE BANTUIN
BUTUH APA GUE CARIIN
Kalo masalah ngemil aja nambewan.
Namanya juga bocah......
... Gede :D
Entahlah mereka mau bikin apapun yang ada di kepalanya kyungsoo tapi mereka semua gercep.
"Baek ! Ambil terigu !" Suruh kyungsoo.
"SIAPP !!" Teriak Baekhyun sambil pose hormat.
"Luhan ! Ini santennya tambahin." Kata kyungsoo.
"Males Meres kelapa gue Kyung." Protes Luhan.
"Pakai santen kemasan aja elah."
"HUN !! BELI SANTEN KEMASAN DI WARUNG DEPAN !!!" Teriak kyungsoo.
"Kudu gue ?" Tanya Sehun.
"Luhan yang butuh."
"GUE BERANGKAT !!!"
Bucin gitu kan ya :')
"Woi, ini nguleninya jangan gitu."
"Itu motongnya jangan gede-gede !"
"Kurang Kalis nih, uleni lagi !"
"KAI !! JANGAN DIMAKAN !! BELUM BUKA !!! Jangan khilaf kayak Kris dulu !"
Kris yang lagi memperhatikan cuma memasang tampang flat.
'pada hobi banget ngomongin gue'
Seqian acara masak-masak anak eksoh.
"Eh cuy, Lo tadi bilang IdulFitri Lo pada mau pulkam pa gimana ?" Tanya Kris.
Anak-anak yang lagi masak pun menghentikan kegiatannya.
"Gue gatau. Gue nggak dikabarin apa-apa belum kasitau apa-apa juga." Kata kyungsoo.
"Gue juga." Sahut Luhan dan diangguki sama hampir semua anak disana. Pada belum bilang ya ?
•
•
•Suatu hari, ada seekor kelinci bersama teman-temannya. Mereka jalan-jalan pada malam hari. Kemudian salah satu kelinci memberitahu kelinci lainnya.
"Woi ! Ada bulan. Bulannya bagus banget !" Kata kelinci itu.
Semua kelinci pun melihat ke cakrawala dan melihat bulan purnama yang hampir muncul tersebut berwarna kemerahan.
Hal itu terulang untuk keesokan harinya. Namun setelah itu bulan tidak terlihat lagi.
Ada salah satu kelinci yang selalu bertanya pada teman-temannya, "ada bulan nggak ?"
Selama beberapa hari dia menanyakan itu tapi jawaban yang didapatkannya tetap sama.
"Tidak ada."
Dan sampai sekarang kelinci itu masih setia melihat cakrawala yang sama berharap dapat melihat bulan itu lagi.
"Kenapa kamu cerita ini ke saya ?" Tanya taeil.
"Nggak apa-apa ustad." Kata doyoung.
Iya, itu tadi doyoung yang cerita ke taeil. Diluar masjid setelah tadarusan.
"Saya sama kayak si kelinci tadi. Beberapa hari lalu saya lihat bulan bagus banget. Dan akhir-akhir ini saya nggak pernah lihat bulan itu lagi. Padahal harusnya belum fase bulan baru kan ?" Jelas doyoung panjang lebar.
"Kalau kangen bulan liat saya aja. Saya kan juga bulan." Kata taeil sambil cengengesan. Doyoung juga cuma senyam-senyum responnya.
"Sa ae ustad." Kata doyoung.
"Emangnya kamu nggak pernah kangen saya ?" Tanya taeil. Doyoung tiba-tiba kaget dong digituin.
"Saya kan pembimbing kalian tapi jarang bareng sama kalian. Mabar aja saya nggak ikut." Sambung taeil.
Di dalam pikiran doyoung sekarang, 'oh, sebagai pembimbing toh. Kirain apaan.'
"Btw ustad. Kapan kita Mabar ?" Tanya doyoung yang inget kalau mereka masih ada wacana Mabar.
"Maunya kapan ?" Tanya taeil.
"Besok kuyy ustad. Di nasgor sana." Kata doyoung sambil nunjuk entah kemana.
"Yaudah, saya ikut aja." Kata taeil.
"Dah, saya mau balik beresin masjid. Jangan kangen saya." Kata taeil sambil senyum-senyum terus jalan ke belakang masjid.
"Nggak janji ya ustad." Kata doyoung tapi pelan.
'kangen bukan sebagai pembimbing boleh nggak sih ?'
Insyaallah TBC
Terimakasih sudah membaca

KAMU SEDANG MEMBACA
Ramadhan Love Story ~ Exo + NCT ✔️
Короткий рассказEXO dan NCT ngerayain Ramadhan! >////< Tapi... Kok ada bumbu-bumbu c-i-n-t-a nya ya? :" Warn • Absurd pake banget • Garing bikos bukan komedi • Bahasa non baku, amburadul • YAOI Pastikan tidak salah lapak karena sudah ada warn YAOI. Cerita ini beber...