Subuh ~
MarkChan
Akhirnya bel istirahat berbunyi, menandakan murid-murid lain boleh keluar dari kelas dan melakukan apapun yang mereka inginkan. Setelah membuat kaget dua guru mata pelajaran yang sebelumnya masuk, Haechan benar-benar dibuat lelah karena sepertinya gurunya sendiri bahkan tidak percaya kalau itu Haechan.
'Kau mencoba menggantikan Haechan ya'
Begitulah kira-kira rangkuman mengenai apa yang mereka pelajari di kelas barusan. Mark menghela nafas pelan, bisikan demi bisikan masih merisihkan telinganya, ditambah Haechan yang sekarang masih sibuk mencoba mengerjakan soal matematika yang ia kerjakan selama pelajaran sejarah karena guru mereka cukup menyebalkan saat itu.
"Kau kapan selesai" keluh Mark, perutnya sudah lapar, Haechan masih terlihat tidak akan beranjak dari kursinya. Setidaknya yang membuat Mark lega adalah disaat seperti inilah Haechan akan terlihat tenang dan tidak terganggu pada atensi yang manusia lain berikan pada mereka.
"Sebentar.." jawab Haechan singkat.
Saat itu tanpa siapapun duga Jeno datang ke dalam kelas, membuat semua penghuni kelas yang memang hampir semuanya belum keluar karena masih penasaran dengan Haechan terkejut. Hanya Haechan yang tidak mengindahkan karena masih sibuk dengan dunianya sendiri.
"Chan, Jeno berjalan kesini" Mark memperingatkan. Sebenarnya Mark penasaran dengan hubungan Haechan dan Jeno, tapi melihat bagaimana sikap Haechan pada Jeno saat omega itu turun dari mobil Jeno membuat Mark bisa menyimpulkan tidak ada hubungan yang yang aneh diantara keduanya. Tapi tunggu dulu, Haechan juga kerap memperlakukannya seperti itu.
"Hai Mark, Hai Haechan" sapa Jeno setelah akhirnya alpha itu berdiri di hadapan keduanya.
"Ahh. Hai Jeno" sapa Mark balik bingung "ada perlu apa kau kesini ?" Tanya Mark setelahnya. Mark sebenarnya sudah dapat menebak Jeno ini datang untuk Haechan, tapi untuk apa ?
"Ahh, Haechan kau mendengarkan tidak ?" Jeno malah balik bertanya pada omega yang tidak mau mendengarkan mereka.
"Haechan kalau sudah fokus seperti ini sulit diajak bicara, apa yang kau butuhkan ? Lebih baik kau menyampaikannya padaku" ujar Mark, tiba-tiba menggalak, terdengar dari nada bicara dan tatapan tidak suka yang Mark lontarkan pada Jeno.
"Aku hanya... aku..." lalu Jeno membuang nafas "ibuku menyuruhku untuk berteman dengan Haechan dan memastikan kalau Haechan bisa berteman dengan temanku yang lain" akhirnya Jeno menjelaskan "aku juga tidak mau melakukan ini karena, hei kau harus mengerti, bagaimana posisi kita saat ini. Tapi ibuku tidak mau mengerti" tambahnya lagi dengan rasa kesal bercampur kecewa.
"Jadi kau terpaksa datang kesini menjemputku ? Begitu ?" Akhirnya Haechan selesai mengerjakan apapun yang sedang dia kerjakan dan mau membalas perkataan Jeno. Jeno mengangguk pelan, memang itulah tujuannya. Menjemput Haechan, membiarkan omega itu menghabiskan waktu istirahat di meja populer mereka dan mengambil gambar lalu mengirimkan gambar itu pada ibunya agar di rumah nanti Jeno tidak diamuk massa.
"Aku tidak mau" ujar Haechan lagi, menolak Jeno.
"Dengar, bahkan Mark adalah salah satu dari kita dan pasti akan menghabiskan waktu bersama kita" Jeno mencoba. Mark memicingkan matanya, tidak terima namanya dijual seperti itu.
"Hei dude, aku mengikuti kemana Haechan akan pergi" ujar Mark memberikan penekanan. Jeno lalu menatap Mark sinis.
"Jadi kau memilih menjadi budak cinta dan kehilangan teman-temanmu, begitu ?" Sindir Jeno "dengar Haechan, kau tidak bisa membelenggu Mark seperti ini, Mark juga punya kehidupan, hanya karena kau berubah seperti ini bukan berarti kau bisa memiliki segalanya" Jeno menambahkan kesal. Haechan menjadi makin kesal mendengar kalimat Jeno. Siapa juga yang menahan Mark untuk bersosialisasi ? Haechan tidak pernah melarang Mark untuk pergi, Mark nya saja yang batu dan kurang kerjaan malah menunggu Haechan disini.
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] [MarkHyuck] The Me in You
Fanfiction~ Markhyuck High School AU ~ Omegaverse ! ~ Omega!Haechan Alpha!Mark Seorang omega yang bertubuh gemuk tidak pantas untuk seorang Mark Lee. I always want to make alpha omega things xD but cant write hot stuff :" 30 Maret 2019