Chap3

7.9K 283 7
                                    

Acara tunangan pun selesai dan para tamu juga sudah pulang.kini tinggal ada keluarga yg sedang berbincang.akan tetapi syakira memilih memisahkan diri dan duduk ditaman belakang mansion.

Tanpa syakira sadari ada seseorang berbaju serba hitam memperhatikannya sedari tadi.

Syakira sedang banyak pikiran saat ini, memang dia bahagia untuk abangnya tapi sebenarnya dia sedang berusaha menyembunyikan rasa sakitnya karena angga.

"Sya"panggil defan

Syakira segera menghapus air matanya dan mendongakan kepalanya.

Terlihat defan sedang berjalan menghampiri syakira dan ketika sedikit lagi sampai didepan syakira ia melihat seseorang memegang pistol yg diarahkan tepat pada syakira.

"Sya awas"teriak defan

Syakira berbalik dan dia melihat ada orang yg sedang mengincar nyawanya

Dorr

Suara tembakan memekikan telinga, syakira memejamkan mata dan dia merasa ada yg mendorongnya.

Brukk

Defan ambruk dgn banyak mengeluarkan darah dari bahunya. Ya defan dia yg menyelamatkan syakira.

Syakira menjerit

"ABANGG!!"teriak syakira

Seluruh keluarga pun keluar dan segera menghampiri syakira dan defan yg terkapar disana

"Abang bangun..hiks..hiks abang"tangis syakira

"Kalian cepat panggil ambulance"perintah syakira kpd keluarganya.

Defan dilarikan kerumah sakit dan segera dibawa ke UGD.

Seluruh keluarga menangis terutama disa tunangannya sama seperti syakira dia sangat terpukul melihat defan.

Syakira berjalan sempoyongan dgn mata sembab dan pikiran kosong.

Dia menghampiri disa dan duduk disampingnya

"Ka..maafin ara karena ara k defan kyk gini"ucap syakira kembali menangis

Disa memeluk syakira dan menenangkannya

"Bukan salah kamu kok sya"ucap disa tersenyum dan mengelus rambut syakira

"Ta-tapi abang ka-kayak gitu karena ara"ucap syakira sesegukan

"Nggk..defan abang kmu wajar klo dia ngelindungin kamu"ucap syakira.

Syakira hanya diam dan merutuki dirinya sendiri didalam pelukan disa

Ceklek

Dokter keluar dari ruangan defan

"Bagaimana keadaan kk saya dok? Dia baik-baik aja kan dok?kk saya kuat loh dok"tanya syakira cepat

Dokter itu tersenyum

"Sodara Defano baik baik saja dan peluru tersebut tidak terlalu dalam dan juga untung segera dilarikan kerumah sakit"jelas dokter panjang lebar

Semua orang bernafas lega mendengar hal itu

"Saya boleh jenguk kan dok?"tanya syakira

"Boleh asal jgn mengganggu pasien"jawab dokter itu

Syakira segera masuk dan melihat defan yg tengah berbaring dgn infus ditangannya

"Bang maafin ara ya bang..ara janji bakal cari orang itu sampai dapat"ucap syakira sambil mengepalkan tangannya

"Abang bangun jgn kebo kyk gitu"syakira tertawa hambar

Tadinya syakira mau keluar dari ruangan defan akan tetapi langkahnya terhenti

Syakira[TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang