Chap37●End●

8.4K 174 75
                                    

Huwaaa...gak nyangka): tadinya mau gue unfub aja karena udah ngestak, tapi karena temen gue selalu ngasih semangat yaudah gue lanjut meskipun gak jelas bet sumpah:V

Semoga suka ya sama ENDING nya...ini gue bikin nguras otak bangetT_T

I hope you love this part...
Happy reading ang enjoy:)
_________________________________

"Gimana?"echa bertanya

Hiera menggeleng"sepertinya gue harus pergi kerumah gio"ucap hiera

"Gue ikut"seru echa

"Jangan, lo disini aja sama wildan"tolak hiera

"Tapi lo jgn sendiri, diluar berbahaya"echa mengingatkan

"Iya gue tahu, gue bakal minta beberapa orang anggota Bcm buat ikut sama gue"ucap hiera

Echa mengangguk, semoga saja tidak terjadi apa-apa pada hiera.

Hiera duduk dikursi tengah dengan dua orang pengawal berbaju hitam duduk disamping kiri dan kanannya. sedangkan dikursi pengemudi dan penumpang disampingnya pun diduduki oleh dua orang pengawal lagi. Disini hiera seperti seorang tawanan saja.

Dia sebenarnya tidak nyaman, berhubung ini demi keselamatannya juga, akhirnya dia menerima saja.

Karena ada benarnya juga yg dikatakan echa, bahwa diluaran sana banyak orang yang mengincar nyawanya. Selain andre, para gengster dan mafia juga mengincar nyawanya karena dia memiliki wajah yang sama seperti syakira.

Ting nong..ting nong...

"Sebentar"terdengar sautan seorang wanita dari dalam rumah

Hiera menunggu dan ketika pintu terbuka menampilkan seorang wanita yang masih cantik diusianya dengan mata birunya. Dia mengenakan baju rumahan dan celemek pink.

Wanita itu tersenyum lebar melihat siapa yang datang.

"Calon mantu, ayok masuk"mama gio mempersilahkan hiera untuk masuk, tetapi gadis itu menolaknya dengan halus.

"Nggk usah ma, ara cuma sebentar...gionya ada?"

Mama gio mengernyit bingung "emangnya gio gak bilang kalo dia lagi ada urusan diluar kota?"tanya mama ros

"Eh iya ma, ara lupa hehe"hiera bersandiwara pura pura lupa padahal sebenarnya dia memang tidak mengetahui kemana perginya gio, dan pria itu tidak ada kabar sejak dia mengirimkan pesan kepada pria itu.

"Aduh..saking rindunya sampe lupa"ucap mama gio menggoda syakira a.k.a hiera

"Hehe...mamah bisa aja, yaudah ara pulang dulu ya ma udah sore"hiera pamit sambil mencium punggung tangan mamah gio

"Gk mau ikut makan malam bareng momy dan dady disini?"tawarnya

Hiera menggeleng kemudia pergi memasuki mobil, dimana keempat pengawal itu menunggunya.

"Markas"ucap hiera singkat.

****

Dorrr...

Suara tembakan terdengar menggelegar, tembakan itu berasal dari pistol milik Mr. D yang terjatuh kelantai.

Semua orang termasuk rey mengalihkan pandangan kearah syakira yang kini sudah berada disamping rey dan menumbangkan tiga orang anggota black rose yang tadi menodongkan pistol ke arah rey.

Syakira mendorong rey mundur kebelakang, alex dengan sigap menahan tubuh rey agar tidak terjengkang.

Mr. D mengeraskan rahangnya, tampaknya dia sangat marah, karena syakira telah berhasil mengagalkan rencananya untuk menembak rey. Dengan cara menembak tangannya, sehingga pistolnya terjatuh dan amunisinya terbuang dengan percuma kelantai.

Syakira[TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang