Syakira[TAMAT]

chap30

Warning: cerita gajelas dan sedikit ada unsur 17++ pliss buat yg gak suka skip aja dan buat yg penasaran

Happy reading...

Syakira melangkah masuk menuju kamarya, saat ini dia sangat lelah namun puas. Dia terus saja menyunggingkan senyum dibibirnya bahkan bisurtipun yang tadi berpapasan dengannya merasa heran.

Memang belakangan ini syakira banyak sekali berubah, moodnya tak bisa ditebak. Terkadang dia marah-marah walau hanya karena masalah kecil, kadang juga dia terlihat begitu bahagia sehingga terus saja tersenyum seperti saat ini.

"Akhirnya gue bakal dapetin apa yang gue mau"ucap syakira, kini senyumnya berganti dengan seringaian licik, seringaian yang sudah lama tak pernah terlihat diwajah cantiknya.

Drt...drt...

Dering panggilan diponselnya membuat syakira mengalihkan pandangannya kearah tas ranselnya.

Senyumnya kembali merekah ketika melihat nama sipemanggil itu, seseorang yang teramat sangat ia rindukan.

"Hallo sayang"sapa syakira riang

"Hallo...maafkan aku karena baru menghubungimu"ucap pria disebrang sana

"I miss you"ucap syakira manja

"Miss you too, ah sepertinya aku ada urusan, ku tutup ya..yg penting aku sudah merasa lega karena kau baik-baik saja"

"Tap--"

Belum sempat syakira membalas ucapan sipenelpon, sambungan sudah diputuskan terlebih dahulu. Sebenarnya dia merasa ada yang aneh dengan sikap pria itu belakang ini. Namun sebisa mungkin dia mencoba untuk mengenyahkan pemikiran buruk itu dari otaknya.

" just positif thingking oke"ucap syakira kepada dirinya sendiri.

🐣🐣 🐣

"Dasar stupid girl"ucap seorang pria sambil tersenyum miring

Tiba-tiba pintunya terbuka, menampilkan seorang gadis cantik dengan pakaian sexynya yang kini duduk dipangkuan sang pria dengan tidak tau malunya.

"Sepertinya kau sangat senang sayang"ucap sang gadis, seraya jari lentiknya menyusuri rahang sang pria membuat pria itu menggeram.

"Oh shit...berhenti menggodaku"ucap sang pria dengan suara seraknya.

Sang gadis terkekeh melihat reaksi pria yang tengah memangkunya, pria itu selalu saja mudah terangsang walau hanya dengan sentuhan biasa dari sigadis.

"Katakan, apa yang membuatmu begitu bahagia..apa ada hubungannya dengan gadis bodoh itu?"tanya sang gadis dan sipria pun mengangguk mengiyakan.

"Huh...ternyata benar saudara kembar memiliki ikatan, mereka sama-sama bodoh"ucap sang gadis sambil tertawa kecil

"Iya, selangkah lagi kita pasti bisa melancarkan aksi balas dendam"ucap sang pria dengan senyum miringnya

"Of course"

"Apa ada hadiah untukku?"tanya sang pria kepada gadis dipangkuannya sambil meniup-niup tengkuknya.

"Aku sudah berjanji bukan?"ucap sigadis, seakan berkata 'tentu saja'

Sipria pun menyeringai, dan dengan cekatan dia membalik posisi sigadis menghadap dirinya dengan mengangkang. Di ciumnya bibir sang gadis dengan ganas, begitupun sang gadis membalas ciuman sipria dengan sama ganas dan berhasratnya.

Sama halnya bohong jika adegan bibir itu tidak berlanjut ke adegan yang lebih panas, membuat sigadis tak layak untuk dipanggil gadis lagi.

🐣🐣 🐣