CHAPTER 4

12.4K 707 42
                                    

Taehyung pulang ke rumah nya dengan wajah lesu. Pikirannya benar-benar kacau, ia merasa sebagai ayah yang sangat bodoh, karena telah meninggalkan kedua anaknya.

"Argh!" teriak frustasi Taehyung di dalam kamarnya. Ia membuang semua benda yang ada di meja kamar nya, tak mempedulikan teriakkan kekhawatiran Seulgi dan orang tua nya di luar kamar.

"Tae, kau tak apa?" teriak Seulgi, namun tetap saja, Taehyung tak akan menjawab siapa pun.

Ia memikirkan bagaimana cara nya meminta maaf pada Jungkook. Meskipun ia percaya, kalau kesalahan nya tak akan termaafkan sampai kapan pun.

"Jungkook, Maafkan aku" ucap Taehyung lirih. Yang hanya mampu terdengar oleh diri nya sendiri. Sepertinya Kim Taehyung benar-benar menyesal sekarang.

.

"Eomma, Taeki menyayangi Eomma" ucap Taeki sambil mengecup kening ibu nya.

"Ya, eomma tau itu" balas Jungkook lalu memeluk kedua anak nya.

"Hyungki juga sangat menyayangi eomma dan appa, Hyungki akan melindungi eomma dan appa" ucap polos Hyungki sambil mengeratkan pelukannya pada Jungkook.

Tanpa Taeki dan Hyungki sadari, bahwa Jungkook sudah menangis sejak tadi.

' eomma juga sangat menyayangi kalian, dan juga....appa kalian'
Ucap batin Jungkook, ia merasakan sesak di dada nya.

Pertemuan pertama nya dengan Taehyung, hari-hari berharga nya bersama Taehyung, semua terulang kembali di pikirannya.
Meskipun ia sudah berjanji pada diri nya sendiri untuk menghapus nama 'Kim Taehyung' dari pikiran dan hati nya, namun bukti nya ia memang tak bisa menghapus nama 'Kim Taehyung' dari hati nya.

.

"Engh Jungkook" racau Taehyung disela-sela tidurnya.

"Tae, kau sudah sadar?" tanya eomma Kim pada anak nya itu.

"Eomma?" tanya Taehyung sambil menyesuaikan cahaya yang masuk ke dalam mata nya.

"Ya, eomma disini" balas eomma Kim sambil memeluk putra nya.

"Jungkook mana eomma?" tanya Taehyung yang memang masih dalam keadaan setengah sadar tersebut.

"Jungkook? Lupakan lelaki murahan itu Tae. Lihat lah Seulgi, ia sempurna untuk mu" balas eomma Kim tak suka dengan pertanyaan yang dilontarkan Taehyung.

"Aku butuh dia eomma" ucap lemah Taehyung.

"Eomma tak akan membiarkannya" jawab tegas Eomma Kim.

"Baiklah, bawa kedua anakku" ucap Taehyung dengan suara yang sangat pelan.

"Sadarlah Tae, kau semalam terlalu banyak minum, kau meracau tak jelas" ucap kesal eomma Kim dan segera berlalu dari kamar Taehyung.

.

"Hati-hati di sekolah ya Taeki, Hyungki.  Ingat, tidak boleh nakal dan dengarkan saem" nasihat Jungkook pada kedua anaknya yang dibalas anggukan oleh kedua nya.

"Baik eomma, kami masuk dulu" ucap Taeki dan Hyungki lalu mencium pipi kanan dan kiri Jungkook. Lalu segera berlari menuju kelas nya.

Setelah Taeki dan Hyungki masuk ke kelasnya, Jungkook pun segera beranjak menuju mobilnya. Namun tiba-tiba...

Prang!!

"Maaf tuan, aku tak sengaja" ucap Jungkook sambil memungut serpihan-serpihan gelas milik orang yang tak sengaja ia tabrak.

"Tak apa, aku bisa membeli nya lagi." ucap lelaki yang Jungkook tabrak.

"Namamu siapa?" tanya lelaki tersebut  sambil mengulurkan tangannya, setelah menghentikan Jungkook dari acara memungut serpihan-serpihan kaca.

"Ah, aku Jeon Jungkook" jawab Jungkook canggung, karena memang sebelum nya ia belum mengenal sosok lelaki di depannya.

"Jungkook, salam kenal aku Park Jimin. Wajah mu tak asing" ucap Jimin memperhatikan wajah Jungkook.

"Benarkah? mungkin wajah ku pasaran" jawab Jungkook.

"Ah iya kau mirip teman ku, nama nya Jeon Wonwoo dari Busan, apa kau mengenalnya?" tebak Jimin.

"Bagaimana kau langsung tau? Jeon Wonwoo adalah hyung ku" jawab Jungkook.

"Woah pantas saja mirip, walau mata ku sipit begini aku tidak pernah meragukan penglihatan ku" ucap Jimin sambil tertawa, ia merasa bangga dengan diri nya sendiri.

Dan itu sukses membuat Jungkook ikut tertawa. Sebelumnya ia tak pernah mau bertegur sapa dengan orang yang baru ditemu nya, tapi sikap sok kenal Jimin membuat nya sedikit tertarik mungkin.

'manis' batin Jimin.

"Mau meminum kopi bersama ku?" tawar Jimin pada Jungkook.

"Ya itu jika kau tak keberatan dan tak sibuk" lanjut Jimin.

"Baiklah, ayo" balas Jungkook lalu mengikuti langkah Jimin.

.

"Aku harus mendapatkan Jungkook kembali" ucap sosok yang sedari tadi mengintip kebersamaan Jungkook dan Jimin.

Ya pasti kalian sudah tau siapa dia bukan? Kim Taehyung, diri nya tak kuat melihat pemandangan yang membuat mata nya iritasi.



TBC

is this love? (under revision) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang