" Mau kemana kamu ? "
Jihoon berseru tanpa menghentikan langkahnya" biasalah kak " selepas mengatakan itu Jihoon pun menghilang dibalik pintu utama rumahnya
Donghyun menggeleng, mau bagaimana pun Jihoon tetap saja menghiraukannya
Diluar rumah Jeon Woong yang biasa Jihoon sebut Woongie tengah menunggunya didalam mobil, Jihoon membuka pintu mobilnya dan kemudian masuk " maaf ya lama " ucapnya setelah duduk dikursi pengemudi
" Gak papa kok yang,, kita mau kemana nih ? "
" Terserah kamu aja deh yang penting sama kamu " balas Jihoon sambil bergelayut manja dipundak Woong
.
.
.Selepas kepergian Jihoon Donghyun memilih mengurung diri didalam kamarnya, ia bingung harus menyikapi Jihoon seperti apa lagi. Jihoon sangat keras kepala apalagi jika Donghyun menyebut tentang Woong " Yah maafin Donghyun karena udah gagal jadi kakak yang baik buat Jihoon " Donghyun mengusap airmatanya. Ia sangat kecewa pada dirinya sendiri karena tidak bisa menjadi kakak yang baik
Donghyun bangkit dan berpindah kedepan meja disamping lemari untuk meraih fotonya bersama ayah, ibu, Jihoon dan Daehwi. Disana mereka tersenyum layaknya keluarga bahagia " ayah sama ibu tenang aja Donghyun bakal tepatin janji
Donghyun buat selalu jagain adek "Dentum musik diskotik memenuhi pendengaran, lampu-lampu berkelap-kelip menyilaukan penglihatan " sayang tambah satu botol lagi " ucap Jihoon yang tengah mabuk, sudah 3 botol minuman yang ia habiskan namun ia belum juga puas dan ingin menambah 1 botol lagi
Woong menyeringai, dengan senang hati ia akan menuruti keinginan kekasihnya " hei ambilkan 1 botol lagi " ucapnya pada salah satu pelayan diskotik
" Mana minumannya cepat " teriaknya tidak sabar sambil memukul meja didepannya
" kamu emang gak sabaran ya yang "
" Aku pengen nikmatin malam ini " Jihoon terus meracau tidak karuan, pengaruh minuman itu telah membuatnya seperti orang gila
" Kamu mau nikmatin malam ini sama aku ? " Woong berucap seduktif didepan telinga Jihoon
Jihoon tertawa kemudian menganggukkan kepalanya. Woong pun kembali menyeringaikan senyum liciknya karena ia merasa sudah dibukakan jalan untuk bermain dengan Jihoon
Jihoon terus meminum minumannya tanpa henti sampai ia pun tak sadarkan diri lagi
" Bagus " Woong segera membridal tubuh Jihoon dan membawanya kelantai 2 yakni tempat yang dikhusus untuk para hidung belang menikmati tubuh wanita penggoda didiskotik ini. Sesampainya dikamar Woong langsung membaringkan tubuh Jihoon diranjang
" Aku muak sama hidup aku, aku pengen bersenang-senang " racau Jihoon lagi
" Aku yang bakal nyenangin kamu sayang "
YOU ARE READING
Kuciptakan cinta untukmu -2Park- (Hiatus)
Roman d'amourKalian pasti tau bagaimana rasanya mencintai seseorang tapi kalian malah dijodohkan dengan orang yang tidak kalian kenal sama sekali ? - Narasi semi baku - Dialog non baku (santai)