What is Sniper?
.
Who is Sniper?
.
".."
"Aku curiga ia terlibat".
Kelas pertama untuk kelas Yuki dan Haera telah usai tepat pada saat jarumjam berhenti di angka 11.
Kelas hari ini untuk performing-1 class hanya satu kelas yaitu kelas Fashion yang dibimbing oleh Yoon ssaem.Sebelumnya jika ada yang bingung dengan pembagian kelas di Universitas PerformingArts,
Jadi Di Universitas ini terdapat 3 Minat/Jurusan Khusus yaitu Vocal,HipHop dan Dance, ketiga minat ini disatukan dalam satu kelas dengan jumlah siswa yang sama rata diantara ketiga minat tersebut sehingga nama kelas dan nama Universitas sesuai yaitu "Performing" dan ketika diadakan Ujian maupun Pentas Karya dan Seni semua minat dalam satukelas disatukan hingga membuat sebuah kelompok Perform yang Komplit.
Dan satu lagi minat tambahan adalah Minat Arts yang memiliki kelas Khusus.Dan terlepas dari itu, mengingat perihal perebutan kursi yang sempat terjadi cukup lama itu akhirnya berbuahkan hasil, Yuki dan Haera akhirnya satu bangku di kursi kedua dekat jendela.
Tapi mirisnya kali ini apa?
Seungkwan dan Dokyeom dari minat Vocal yang sangat berisik dengan guyonan nakalnya memutuskan untuk pindah kursi juga tepat berada didepan Yuki dan Haera yang memiliki minat Dance dan sukses membuat mereka merasa tak ada keadilan untuk memperoleh ketenangan di kampus itu.Lalu Jeon Wonwoo dari minat Hiphop yang gila buku dan Kwon Hoshi dari minat dance yang hanya tahu mengenai menari itu entah sejak kapan mereka duduk manis dikursi belakang Yuki dan Haera,juga jangan khawatirkan soal Vernon yang sekarang ditemani oleh Dino dikursi pertama barisan kedua.
Walaupun telah menyelesaikan kelas, sekelompok orang yang berganti tempat duduk itu tidak terlihat meninggalkan kelas dan pulang.
"Jeon Haera!".
Seseorang memanggil Haera yang tengah sibuk berkutik dengan Handphonenya itu.Terlihat berbeda karena bukan Vernon yang sering memanggilnya atau Seungkwan dan Dokyeom yang sering mengusiknya, tapi pemilik suara itu terdengar berbeda namun tidak asing.
"Kak Joshua?". Timbal Haera.
"Jangan lupa untuk ke club hari ini! Jangan coba-coba membolos". Teriak Joshua dari ambang pintu kelas.
"Eoh? I-ya kak!". Ucap Haera berusaha sesopan sopannya pada senior tingkat nya itu.
".." tanpa bergeming Joshua rupanya telah pergi tak nampak lagi dari ambang pintu kelas.
"Heol?! Hanya berbicara seperti itu saja tanpa mengajak atau bertanya ke yang lainnya juga? Aishh benar-benar kakak senior itu!". Gerutuk Haera pada temannya siapalagi jika bukan Yuki.
"Oww owww si gentleman Sunbae(senior) ituuu". Timbal Yuki.
"Menyebalkan kan?". Tanya Haera.
"Eiy! Seharusnya kau bersyukur saat diingatkan oleh Kak Joshua yang bahkan hanya melihatmu di tengah banyaknya anak Dance disini huhuhuhuu". Ujar Yuki yang sedikit terlihat kecewa itu.
"Kau iri Yuki? Bahkan aku tidak senang mendapatkan perlakuannya itu". Ujar Haera.
"Ahh tidak Haera, ketimbang diingatkan aku sudah cukup di usik oleh orang menyebalkan itu". Jawab Yuki.
"Siapa yang mengusikmu? Beritahu aku agar aku bisa menendang bokongnya!". Tegas Haera berlagak seperti superhero.
Melihat Haera yang seperti itu,
merupakan salah satu dari beberapa hal yang berbeda dengan sahabatnya Yuki.
Jika Haera terlihat begitu tegas dan terang-terangan, berbeda dengan Yuki yang lebih lembut dan Juga jika Haera proaktif dan andal menggunakan fisik, Yuki sebaliknya. Ya seperti itulah perteman mereka yang saling melengkapi satu samalain.
KAMU SEDANG MEMBACA
-SNIPER GAME- [BTSxSVT]
Mistério / SuspensePermainan sialan itu! Program sialan itu! Si Hacker brengsek! Yang membuat ku dan temanteman lainnya hidup dengan berbagai kecemasan. Merasa diawasi sepanjang waktu, terluka setiap lengah, bahkan membuat ku dan yang lainnya membutuhkan psikiater unt...