~basketball day 2~

17 2 0
                                    

Terlihat seorang cowok di depan pintu gerbang sekolah yang dari tadi melihat jam tangannya dan mendongak melihat ke arah jalan.

Cowok itu berdecak kesal dan cemas, karena ia menunggu seseorang yang kini belum datang.

"Apakah itu?" Gumamnya

Setelah itu ada mobil yang berhenti tepat di depannya.

"Pak koko makasi ya, nanti yang jemput biar mama aja" Yap benar ini adalah pita. Sosok yang dari tadi di tunggu tunggu oleh seorang pria. Siapa lagi kalo bukan Jeno.

"Bener deh itu" Gumam Jeno lagi. Setelah itu dia mendekat ke mobil.

"Neng itu kan nak Jeno kan ya?" Tanya pak koko pada pita.

"Wah iya Pak bener itu kak Jeno."
Pak koko memberhentikan mobilnya, dan membuka kaca.

"Pak anterin kita ke tempat pertandingannya, lumayan jauh soalnya." Pinta Jeno ke pak koko.

"Masuk dulu" Kata pak koko sambil bukain kunci pintu mobil. Pita kira Jeno bakal duduk di depan eh malah buka pintu belakang.

Pas masuk ke dalam mobil dan duduk di sebelah pita, Jeno menatap sekilas pita dengan ekspresi datar.

"Ngikutin jalan dulu ya pak ke arah timur" Pinta Jeno.

"Oke"
"Kok sendirian jen?" Lanjut pak koko.

"Udah di tinggal pak, sekitar 5 menit lalu" Jawab Jeno. Pita yang mendengar pun merasa takut, ia hanya bisa diam.

"Kok Jeno ga bareng sama yang lain?" Tanya pak koko lagi.

"Nungguin yang sekarang duduk di sebelah aku ini" , sambil matanya mengarah ke pita.

Pita semakin diam, dia menatap keluar jendela.

"Aduh maaf ya jen, neng pita tadi sudah minta pak koko buat cepet. Tapi pak koko ga bisa ngebut. Takut neng pitanya kenapa napa" Sebenarnya salah semua 😂

Saat pak koko berkata demikian, tangan Jeno menjalar ke tangan pita yang berada di samping tangannya. Kini Jeno menggenggam tangan pita. Tetapi pita masih saja menatap keluar jendela.

"Pita" Jeno manggil, pita noleh.

"Maaf" Pita senyum
"Yang seharusnya minta maaf pita" Lanjutnya.

"Udah semangat ya nanti. Lakuin yang terbaik kaya pas kamu latihan" Jeno senyum lebar dengan eyesmile nya.

"Nah pak itu belok kiri pak" Jeno memberi tahu pak koko.

"Oke jen"

🦄

Tak lama mereka sampai di tempat pertandingan. Sudah agak ramai, soalnya upacara akan segera di mulai.

Jeno tengah berdiri di dekat pintu masuk dengan pita. Dia agak kesusahan mencari tim nya, Karena keadaan ramai ditambah tempat nya yang sangat luas dan besar.

"Nah mereka di situ" Gumam Jeno.
"Pita ayo" Ucap Jeno ke pita sambil menarik tangan pita.

Mereka berdua berjalan ke tribun atas untuk menemui tim nya.

"Coach maaf atas keterlambatan nya" Ucap Jeno pada pelatih.

"Saya juga baru sampai, sudah tak apa. Sana ganti baju susul teman temanmu." Suruh pelatih pada Jeno, yang memang dia belum memakai ganti. Pita pun juga menyusul Jeno. Hanya berjalan bersama menuju kamar mandi. Karena kamar mandinya bersebelahan antara cewek dan cowok.

My Close FriendsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang