14(Namaku PAGI)

23 5 2
                                    

"Senja,ikut aku cepet!", Zheo menarik-narik tanganku waktu aku mau masuk  ke dalam kelas.

"Kemana?mau ngapain?",aku bertanya dengan suara keras.

"Jangan banyak tanya dulu!ikut aja!", bentak Zheo.

Zheo-pun berhenti di taman belakang sekolah.
Menarik sesuatu dari saku celananya,lalu diserahkan padaku.

"Baca tulisan itu,bayangin gimana tempat itu."

Aku mengeryitkan dahi,seperti syair tapi bukan,baiklah akan kubaca saja.

'Matahari berjalan-jalan setiap hari'
'Bulan menjadi amat pemalas'
'Bintang menjadi amat pemalu'
'Sedangkan angkasa selalu tersenyum'

"Maksudnya apa Zheo?"
Zheo menggeleng dan mengangkat kedua bahunya.

"Pejamkan matamu dan bayangin tempat itu Senja,aku mohon."

Aku menghela napas sebal!aku tau pasti ada tujuan tersembunyi.

"Aku mohon Senja..."
"Iya iya baiklah.", aku memelas melihat Zheo,karna aku baik,aku menuruti permintaanya.

Kupejamkan kedua mataku,membayangkan tempat seperti deskripsi tadi.
Tapi????

Kenapa aku malah melakukan teleportasi?
Teleportasi menuju tempat yang ada dalam otakku.

Ini semua gara-gara Zheo!!!dia yang menyuruhku membayangkannya!!!dasar menyebalkan!!!

Sekitar sepuluh detik kemudian,aku sampai di tempat aneh ini,Zheo ikut berteleportasi bersamaku.

"Akhirnya kalian sampai juga.", belum sempat aku memarahi Zheo,sudah ada sebuah suara yang tidak kukenal.

"Selamat datang Senja,Zheo,senang bisa bertemu kalian.", Zheo hanya mengangguk sedangkan aku???

Aku diam membeku.
Kenapa dia bisa tau nama kami berdua?apa dia temannya Zheo?

Seolah tau apa yang ada dipikiranku,orang dihadapanku segera memberikan jawaban.

"Iya aku temannya Zheo."

Ragu-ragu aku membuka mulut dan berkata pelan.
"N..na..na..namamu?"

"Pagi,namaku Pagi."

Aku terperanjat kaget.
Apakah ini 'PAGI' yang disebutkan oleh Sajidura dan Zheo?

"Satu Jiwa Dua Raga,itulah kita Senja,kita akan saling melengkapi,kebetulan nama kita serasi juga,hehe."
Pagi tersenyum ke arahku,cukup manis senyumannya.

"Tapi aku mohon sekarang kalian harus pergi dulu ya,aku ada sedikit masalah."

"Jika kedatangan kami mengganggu,lalu untuk apa kau meminta kami datang hari ini?"
Ucapan Zheo membuat Pagi membisu.

"Baiklah kami akan pergi,tapi jika esok kau meminta kami datang kami tidak akan bisa."
Langsung saja kupukul punggung Zheo,dia amat tidak sopan.

"Tak apa Senja,tidak usah dipukul,Zheo berkata benar,baiklah biar kutunda urusanku."
Pagi senyum dengan terpaksa.

Melihat senyumanya sejenak aku berpikir,apakah Pagi itu orang yang baik?

..................    ..................     .........








Hayooo PAGI orang baik apa bukan???

PAGI itu cowo ato cw menurut kalian???

Jangan lupa VOTE dan KOMEN yyyy

SENJA✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang