BAB 10

1K 42 2
                                    

[ jangan lupa vote sebelum baca 💜!! ]

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

[ jangan lupa vote sebelum baca 💜!! ]

WARNING🔞!!!
PART INI MENGANDUNG BEBERAPA KATA-KATA KASAR DAN KURANG SOPAN!!!

Say sorry bila ada typo terselip:)

***

"Lo ngapain sih Zo, dari tadi kerjaannya muter-muter hp doang. Mending main mobil lejen sama kita-kita!" ujar Al dengan geram karena sedari tadi Abi terus saja menyampah hero yang telah ia serang.

"Ah! Nggak asik lo Bi, kerjaannya nyampah mulu!" Al melempar kulit kacang ke wajah Abi dengan geram sehingga membuat Abi mati dalam game tersebut.

Abi menggebrak meja. "SIALAN LO AL!!"

"That is karma, baby!"

"Bebi bebi pala lo! Najis mugholadhoh njir!" Abi membalas dengan cara mengeluarkan permainan mobil lejen Al sehingga menyebabkan Al mengalami AFK.

"BANGSAT LO BI!!!" geram Al Sehingga kedua spesies itu membuat keadaan kelas yang semula ricuh karena free class semakin dibuat ricuh hanya karena pertengkaran sepele dua orang itu.

"That is karma, baby!" ucap Abi menirukan kata-kata Al.

"Jijik tolol!!"

Alea yang sedang menonton film bersama Caca dan Sila merasa terganggu karena keributan dua orang itu.

"Lo berdua ribut mulu kerjaan nya! kasihan tuh si keriting di pojokan, ngapain tuh anak muter-muter hp?" Tatapan Alea tertuju pada Kenzo begitu pula dengan kedua orang itu.

"Jangan-jangan...." Al dan Abi berkata bersamaan. Mereka menduga-duga hal yang tidak-tidak kepada Kenzo.

"Si keriting nggak mungkin nonton adegan 21++. Mana ada nonton begituan hp nya di puter-puter," sanggah Aksa.

"Kalo nggak nonton begituan, terus si keriting lagi ngapain?"

"Ngapain lagi kalo bukan main tik tok. Kebiasaan dari SMP masih aja di bawa-bawa sampai SMA. Bikin malu aja!" Kenzo yang merasa dirinya sedang dibicarakan sedari tadi lantas menatap ke arah mereka.

"Pfttt. Si keriting main tik tok! BWHAHAHAHA!!!" Abi dan Al tertawa terpingkal-pingkal hingga tatapan Kenzo menghunus tajam ke arah mereka lebih tepatnya ke arah Aksa.

"Beneran si keriting suka main tik tok?! Anjir! Anjir! Anjir!!! Nggak nyangka gue, ternyata lo punya bakat terpendam juga Zo!" Alea berkata sangat keras hingga teman-teman yang lain ikut mendengar nya.

"BWAHAHAHAHA!!! SI KENZO MAIN NYA TIK TOK WOI!!! NGGAK LAKU DI SEKOLAH, JADILAH CARI CEWEK DI TIK TOK! BWAHAHAHAHA!!!" ejek seorang cowok yang tengah menaruh kakinya di atas meja.

"Ternyata lo GGTT juga Zo!" kata cowok berkacamata dengan tawa yang menggelegar.

"GGTT? Apa tuh??" tanya seorang lelaki yang duduk di samping cowok berkacamata itu.

"GANTENG GANTENG TIK TOK KAN!!! BWAHAHAHAHA!!!" lelaki itu tertawa lagi, kali ini tawanya lebih keras dari tadi.

Kenzo yang jengkel akan ejekan teman-temannya lantas berkata, "Liat aja entar sore, pasti ada film yang judulnya, azab seorang teman yang membuka aib teman nya sendiri, jenazah tersambar gledek dengan kuburan yang dipenuhi genangan air dan hewan kaki seribu! Jangan lupa di tonton bro!!" Kenzo mendengus kesal dan mengacungkan jari tengah nya ke arah mereka semua.

***

Kenan berjalan dengan senyum mengembang sempurna, jam istirahat ini ia akan mengajak Alea ke kantin, sebenarnya semua kelas free class karena guru-guru sedang ada rapat.

Kenan nyelonong masuk ke kelas Alea tanpa mengetuk pintu atau mengucapkan salam. Al yang melihat Kenan masuk ke kelasnya langsung saja ia berdiri dan menyeret Alea lebih dekat dengan tubuhnya, agar Kenan tak bisa membawa Alea pergi ke kantin. Tanpa diberi tahu pun Al sudah tahu bahwa tujuan Kenan ke kelas nya untuk membawa Alea ke kantin, karena sebentar lagi jam istirahat berbunyi.

"Al, gue pinjem Alea ya. Entar bel masuk gue balikin kok." Kenan menarik tangan Alea dengan lembut tetapi di tahan oleh Al.

"Gue ikut! Nggak ada penolakan, atau nggak boleh bawa Alea," kata Al keras, membuat teman-teman nya memperhatikan dirinya, larat, mereka.

"Al bareng Kenzo sama Aksa aja deh, kita pergi ke kantin doang kok, enggak ke toilet. Sumpah Al, iya kan Ken?" tanya Alea memastikan bahwa dirinya tak berbohong dan hanya diangguki oleh Kenan.

"Gue ikut atau kalian putus!" Teman-teman Al berseru kaget, pasti sekarang pipi Alea merah menahan malu. Al memang tidak punya urat malu, sebelas dua belas dengan Abi, urat malunya telah bobrok!

"Yaudah lo boleh ikut, asal jangan ganggu kita pacaran aja!" Kenan justru menambah malu Alea. Sekarang pipinya sudah seperti kepiting rebus. Apalagi tatapan dari Caca dan Sila yang meminta penjelasan lebih.

Lo utang cerita sama gue Le!, batin Caca.

Sedangkan Sila, hanya memicingkan mata dengan penuh rasa curiga saat Kenan, Al, dan Alea yang lewat di depannya. Sepertinya ia mencium bau-bau bakso Bang Mamat yang sebentar lagi akan mengisi perut nya, dan ia juga tak lupa untuk menagih cerita dari Alea tentunya.

***

Si Kenzo itu ikal tapi lebih enak dikatain keriting. Jujur, aku bingung perbedaan ikal dan keriting. Nih bonus foto Kenzo.

 Nih bonus foto Kenzo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
THE TWINS ✓ [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang