SHE'S MAFIA✔

CHAPTER 6 - DI BAWA PERGI

"Chae, jadi bareng?"

"Jadi, kok."

"Ahnjong-ah, Seunghwa-ya, kita duluan ya."

"Iya, hati-hati dijalan."

Hyorim dan Chaewon masuk kedalam mobil milik keluarga Hyorim.

"Pak, nanti berenti bentar di supermarket deket halte sekolah ya."

"Baik, Nona."

Hari ini rencananya, Chaewon akan menginap dirumah Hyorim karena orangtua Chaewon sedang berada di luar negeri.

"Sudah sampai, Nona."

Hyorim dan Chaewon memasuki supermarket. Membeli beberapa snack untuk dimakan.

Setelah membayar, keduanya langsung memasukkan barang belanjaan ke bagasi dengan bantuan sang supir.

"Eh, Hyo. Itu nerd bukan, sih?"

Hyorim menoleh, ia melihat empat gadis berambut kepang samping, kacamata bulat, seragam kebesaran, mirip dengan nerd sekolahnya.

"Iya, itu mereka. Ngapain dicafé serem kek gitu?"

Chaewon menoleh pada Hyorim. "Tungguin sampe keluar?"

Hyorim berpikir sebentar. "Iya deh."

Mereka menunggu nerd itu.

"Lah, kok yang keluar cewek cantik?"

"Bukan, itu bukan mereka. Tunggu aja."

"Itu beneran mereka, Hyo. Siapa yang mau masuk ke café serem kek gitu?"

Hyorim terdiam.

"Kita ikutin aja lah."

Hyorim menatap empat gadis itu dengan seksama. "Mereka bahkan naik motor sport, jelas bukan nerd."

"Tapi siapa tau kan kalo mereka nyamar, Hyo."

Hyorim menghela napas. "Foto."

Tanpa pikir panjang, Chaewon mengambil ponsel dan mengabadikannya.

"Ikutin?"

"Kita ikutin mereka." Keduanya masuk ke mobil.

"Pak, ikutin empat motor itu."

"Baik, Nona."

●SHE'S MAFIA●

Sunrise telah sampai di rumah mereka. Mereka memarkirkan motornya di garasi rumah yang luas.

Mereka tidak langsung masuk ke dalam rumah, mereka ingin menikmati udara sore.

"Sampai kapan kita jadi nerd kek gini? Gue capek akting terus. Mana kek dijadiin babu lagi. Apa semua orang nganggep nerd serendah itu? Apa mereka gak punya perasaan dikit? Seengaknya perlakuakan mereka sebagai manusia yang pantas, jangan dijadikan budak kek gitu. Gue kasian sama nerd diluar sanaㅡyah kalo ada sih. Tapi buat apa mereka itu memperlakukan seseorang sepeti itu? Manfaatnya apa?" Hyunjee yang awalnya duduk menjadi berdiri mondar-mandir dihadapan saudaranya.

Hyejung hanya menatap datar. "Biar apa lo kek gini?"

"Gak ada apa-apa."

"Kita pasti bisa bertahan sampe bisa bawa mereka ke hadapan Mama sama Papa." Sungkyu mencoba memberi motivasi. Diangguki Namhyun.

Namhyun berdiri. "Ayo masuk, udah mau malem." Diikuti ketiganya.

●SHE'S MAFIA●