hai aku combek nih heheh, kali ini aku bawa cerita hot dady kita abang SeungWoo yang ketampanan nya tiada tara, apalagi kalau jidatnya keliatan bisa bikin idup kita kelar 🌝🌚🤭🤭
jangan lupa tekan bintang di pojok kiri bawah dan komen sebanyak yang kalian mau hehe 💗
.
.
.
"eugh." Gaeun meregangkan tubuhnya pelan tersentak kaget saat merasakan sebuah tangan melingkar posesif pada pinggangnya seketika membulatkan matanya kaget.
Ia merasa asing dengan kamar itu lalu menoleh kearah kirinya dan mendapati seorang pria yang tidak di kenal.
"Gaeun bodoh yatuhan." Gaeun meruntuki dirinya sendiri saat merasakan tubuhnya tanpa sehelai baju satupun.
Gaeun memindahkan tangan itu pelan pelan lalu bangun, ia harus pergi sebelum pria yang sama sekali tak ia kenal bangun dan mereka malah canggung.
Ia mengambil seluruh pakaiannya yang tergeletak tak beraturan di lantai, sambil mendecak pelan.
"yaampun Gaeun, kalau ibu tahu mati kau." Gumam Gaeun berlari memasuki kamar mandi yang tak tertutup itu.
Setidaknya ia harus membersihkan dirinya sedikit walaupun sebenarnya tak perlu sih, ia pulang mandi lali berangkat kuliah atau malah lanjut tidur.
"aduh merah merah." Gaeun hampir ingin menangis melihat sekujur tubuhnya ada beberapa bercak merah.
Pasalnya ia bahkan tidak kenal dengan pria itu dan ia hanya sedikit ingat kalau semalam ia pergi ke klub bersama Yunseol dan meminum beberapa gelas vodka atau semacam nya lah.
Ia memang peminum yang buruk tapi Yunseol berjanji untuk ada di sebelahnya selama ia minum tapi kenapa ia malah berakhir di apartemen dengan seorang pria yang tak ia kenal.
Tidur bersama lagi.
Gaeun harus menemui Yunseol untuk meminta pertanggung jawaban karena sudah meninggalkan Gaeun sendirian dan berakhir seperti ini.
"gila gila gila, bagaimana bisa di tutupi eumm." Gaeun megacak rambutnya frustasi karena pakaiannya tidak berhasil menutupi bercak merah pada tubuhnya.
Gaeun keluar kamar mandi lalu menoleh pada gundukan selimut yang masih tenang dalam tidurnya.
Ia melirik jam di dinding kamar itu dan tersentak kaget, baru jam 5 pagi ia harus benar benar pergi dari sini sebelum pria yang tidak kenal bangun dan meminta pertanggung jawaban padanya.
Ia berjalan pelan lalu meraih ponselnya di meja nakas dan menarik sebuah kardigan yang tergantung disana, ia akan mengembalikannya nanti kalau bertemu lagi tapi.
Gaeun menatap gundukan itu lalu menelan ludahnya pelan.
Sekelibat bayangan semalam terlintas di kepalanya membuat wajah Gaeun memerah sampai telinga.
Kenapa pria bisa sehot itu ? Gaeun menggelengkan kepalanya lalu pergi begitu saja meninggalkan pria yang masih tertidur nyenyak.
"nanti aku kembalikan ya, yang penting aku tahu apartemennya." Gumam Gaeun sambil berjalan keluar apartement itu cepat.
Ia memberhentikan taksi lalu menunju rumahnya, ia ada kuliah pagi hari ini dan ia harus memikirkan pakaian model apa yang akan ia pakai agar merah merah laknat ini tidak terlihat.
"menyusahkan." Gumamnya sambil menghela nafasnya pelan.
🍑🍑🍑🍑🍑
KAMU SEDANG MEMBACA
Short story Produce x 101☑️
FanficIni cerita kami mana ceritamu . . kumpulan cerita yang manis dan menggemaskan. siap menemani hari harimu dengan kebucinan tingkat dewa Di baca aja dulu siapa tahu suka 😘 Terimakasih 💞 © Renayuliya 2019 Start 01 Juni 2019 End 28 Desember 2019