10.Cara lain (21+)

7.6K 114 3
                                    

Damian mendekatkan wajahnya ke wajah Bella,lalu menempelkan dahinya di dahi Bella, bibirnya yg berada tepat di depan bibir Bella mengucapkan sesuatu yg membuat wajah Bella merona

"Would you be mine Bella?" Suara Damian terdengar serak karena berusaha menahan gairah di dalam dirinya yg seperti tersulut melihat penampilan Bella yg sangat menggodanya

"Ye,yes please," Bella menjawab dengan senyum malu-malu karena ada sedikit kekhawatiran juga di sana. Pasalnya baru kali ini Bella benar-benar melihat mata Damian yg menatapnya seperti singa yang kelaparan. Lelaki itu terlihat sangat menginginkannya,namun masih berusaha menahan diri sebisa mungkin.

Namun mendengar jawaban dari Bella,membuat Damian mengembangkan senyuman di bibirnya.perlahan ia melumat lembut bibir indah Bella yg ada di depan bibirnya,mencecap semua rasa manis dan hangat dari bibir wanita yg sangat di cintainya itu, Damian benar-benar membuat Bella merasa dipuja olehnya,dengan perlakuan dan sentuhannya yg lembut namun sangat memabukkan,ia mampu menghanyutkan Bella dalam setiap sentuhan cinta yg Damian berikan.

Bella membuka mulutnya saat Damian menghisap bibir bawahnya memberikan Damian ruang untuk memasukan lidahnya kedalam mulut Bella,menggelitik rongga mulutnya dan mengabsen setiap deretan gigi putih Bella.
Bella terengah-engah mengambil nafas karena Damian kini seperti telah di kuasai oleh gairahnya dengan tak henti-hentinya membelai bibir Bella dengan lidahnya,dan menghisap lidah Bella tanpa memberikan ruang pada Bella untuk bernafas lama. Dengan rakus Damian kembali melumat bibir Bella setelah melepaskanya sesaat , Damian menjentikan lidahnya di bibir Bella lalu menggigit kecil bibir bawah Bella agar Bella membuka mulutnya lagi .
setelah lidahnya menguasai rongga mulut Bella, Damian melilitkan lidahnya ke lidah Bella membuat erangan lolos dari mulut Bella karena menikmati ciuman yg Damian berikan,membuat suara decapan dan kecapan dari bibir mereka diselingi dengan desahan yg saling beradu memenuhi setiap sudut kamar, membuat suasana terasa semakin panas. Bella mulai membalas ciuman Damian,ia seperti mengerti apa yg Damian inginkan dari dirinya,lalu ia mengambil alih kendali,dia tak ingin mengecewakan Damian dengan hanya menikmati saja ciuman Damian tanpa membalas setiap sentuhan yg Damian berikan padanya,Bella berusaha membalas ciuman Damian itu dengan tak kalah panasnya,membuat agar Damian juga menikmati setiap gerakan yg di lakukan oleh Bella di bibir dan mulutnya. Bella juga menghisap lidah dan bibir Damian  sama seperti yang Damian lakukan padanya hingga ia juga berhasil membuat erangan kenikmatan lolos dari mulut Damian

"Do you like it?"pertanyaan Bella di sela-sela cumbuanya  Membuat Damian menggeram kasar sebagai jawaban 'iya' nya.
Bella tersenyum dan kembali melanjutkan  aksinya,namun tak berapa lama karena Damian sudah tidak bisa lagi membendung gairah yg meletup-letup di dalam dirinya,ia kembali memegang kendali sambil terus mendesakkan tubuhnya ke tubuh Bella dalam ciuman yang semakin lama menuntutnya untuk melakukan lebih dan lebih lagi. Dalam sekali sentakkan Damian sudah mengangkat tubuh Bella kedalam gendongannya tanpa sudi untuk melepaskan tautan panas di bibir mereka yg membuat Bella sedikit memekik karena terkejut,namun bagian tubuhnya berkata lain dengan melingkarkan kedua tangannya ke leher Damian sebagai pegangan.

Damian mendudukkan Bella di atas ranjang king size nya,mendorong Bella dengan ciuman panasnya agar semakin mundur ke tengah ranjang hingga punggung Bella kini bersandar di kepala ranjang dengan posisi Damian yg merangkak di atasnya dan terus menghujaninya dengan ciuman. Tangan Damian-pun memulai aksinya dengan meremas payudara Bella dari dalam kaos yg Bella kenakan,dan sebelah tanganya lagi mencoba menaikan kaos yg Bella pakai hingga kaos itu akhirnya berhasil ia loloskan dari tubuh Bella meninggalkan pakaian dalam Bella yg masih melekat manis di tubuh gadis itu.

Damian membelai setiap inci kulit terbuka Bella dengan belaian lembut yg membuat Bella meremang merasakan seluruh gejolak gairah yg membuncah didalam dada. Ciuman Damian yg semakin menuntut itu membuat  Bella benar-benar dimabuk kepayang hingga ia rasakan kini ciuman itu menjelajahi belakang telinga-nya, ia juga merasakan Damian mengulum dan menggigit kecil daun telinganya hingga sentuhan bibir lelaki itu turun dengan jilatan dan kecupan di setiap inci tulang pipi Bella. Lidah dan bibir Damian kini sudah bermain-main di lekukan leher Bella,mengecup dan menyecapnya,memberikan deretan kiss mark di leher Bella hingga berkali-kali Bella tak kuasa meloloskan desahan menikmati sentuhan dari bibir Damian di setiap titik sensitifnya

My Perfect BellaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang