12) SEDIKIT HARAPAN

525 74 22
                                    

Ucapan Farhan tadi sore membuat tidur Adeeva tidak nyenyak

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ucapan Farhan tadi sore membuat tidur Adeeva tidak nyenyak. dengan gerakan ke segala arah adeeva msih memutar pembicaraan Farhan di otaknya.

Adeeva melirik sekias di tembok kamarnya memperlihatkan jam bulat yang menurutnya bergerak lambat dari biasanya. dia tadi bahkan tertidur jam 21.00 namun sekarang baru jam 01.00. Adeeva membuang nafas beratnya dan beranjak dari tempat tidurnya dan menuju kamar mandi yang berada dikamarnya untuk mengambil air wudhu.'mungkin dengan shalat hatiku akan tenang'batin Adeeva

Adeeva ingin sekali tidur karena besok dia harus mengajar kembali namun matanya seperti enggan tertutup. Bahkan dia sudah menghabiskan waktu 1 jam sendiri untuk shalat malam dan berzhikir.

 L O L O L O L O L

Inilah yang tidak diinginkan Adeeva malam hari tidak bisa tidur maka pagi harinya dia akan kesiangan, untung saja Aisyah sempat mengetuk pintu kamar Adeeva jadilah Adeeva melaksanakan shalat subuh dengan buru buru.

"pagi umi, pagi abi"ucap Adeeva sambil menuruni anak tangga dan menghampiri umi dan abinya yang sedang duduk menunggu anak-anaknya untuk sarapan.

Memang sudah 2 hari ini umi abinya sudah dirumah dikarenakan dia tidak tenang meninggalkan anak anaknya atas kejadian perampokan di rumahnya tersebut, dan Adeeva juga sudah kembali ceria namun dia tidak akan masuk kerumahnya kalau dirumahnya tidak ada orang.

"pagi sayangg"jawaban hangat dari kedua orang tua Adeeva membuat senyum manis adeeva merekah .

"Adeeva langsung berangkat ya umi abi,, soalnya mau upacara"ucap Adeeva dan langsung menyalimi umi dan abinya dan bergegas pergi.

Memang seminggu setelah kejadian perampokan di rumah Adeeva, Adeeva tidak pernah melihat Farhan lagi namun ucapan Farhanlah yang masih terngiang di otaknya.

Terkadang Adeeva melamun dan tersenyum sendiri saat memutar memori saat dirinya mempercayai ucapan pria sombong yang sayangnya membuat Hati Adeeva tenang secara bersamaan.

'bodohnya dirimu Adeeva, dia takkan kembali . cobalah berfikir positif bahwa dia itu hanya main main denganmu!'

.

Setelah sampai di sekolahan Adeeva segera masuk ke kantor para guru dan tak lupa sapaan sapaan dari para siswa siswi di sekolahannya yang memang setiap harinya menyapa setiap guru. Adeeva sangat menyukai hal itu karena cita cita menjadi guru terlaksana walaupun hanya menjadi guru honor karena saat dia mendaftar menjadi CPNS berkasnya hilang dan akhirnya dia tidak bisa menjadi PNS .

"selamat pagi bu DEEVA"ucap salah satu guru

"pagi bu Ria"jawab Adeeva kepada guru sejarah di sekolahnya.

𝒜 ℳ𝒾𝓁𝓁𝒾ℴ𝓃 𝒟𝓇ℯ𝒶𝓂𝓈Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang