▂ ▄ ▅ ▆ ▇ █ ♡ █ ▇ ▆ ▅ ▄ ▂
Rumah Sakura...
"Sasuke. Terima kasih sudah mengantarku pulang ke rumah. " ucap Sakura disertai senyuman.
"Hn. Tak masalah. " ucap Sasuke yang ikut tersenyum, namun tipis.
Mereka terdiam sesaat.
"Sakura. Ada yang ingin aku bicarakan kepadamu. " ucap Sasuke.
"Apa Sasuke? " tanya Sakura antusias.
"Aku menyukaimu Sakura. " ucap Sasuke to the point.
Sakura terkejut sekaligus senang. Ia memang sudah menyukai Sasuke sejak pertama masuk sekolah.
"Eum, aku juga menyukaimu Sasuke. " ucap Sakura malu-malu.
"Jadi, kita sudah saling menyukai. Maukah kau menjadi pacarku? " tanya Sasuke.
Deg deg
Jantung Sakura berdetak begitu kencang. Perasaannya kini sudah sangat senang.
"I-iya. A-aku mau Sasuke. " ucap Sakura.
"Mulai hari ini. Kau resmi menjadi seorang kekasih dari Uchiha Sasuke. Besok aku akan menjemputmu sekolah. " ucap Sasuke.
Setelah meninggalkan Sakura. Sasuke langsung pulang ke rumah.
▂ ▄ ▅ ▆ ▇ █ ♡ █ ▇ ▆ ▅ ▄ ▂
Keesokkan harinya...
Hinata telah bersiap untuk berangkat sekolah. Sekarang ia sedang menunggu Sasuke menjemputnya. Biasanya Sasuke akan menjemputnya pada pukul 06.15, tapi sekarang sudah lebih 15 menit.
"Hinata. Apa perlu aku antar kau ke sekolah? " tanya Neji.
"Tidak perlu Nii-san. Sepertinya sebentar lagi Sasuke akan datang. " ucap Hinata. Neji pun mengangguk.
"Ya sudah. Aku berangkat kerja dulu ya. " ucap Neji. Hinata tersenyum. Neji pun meninggalkan Hinata sendiri di rumah. Bagaimana dengan Hanabi? Hanabi memutuskan untuk tinggal bersama pamannya karena letak sekolahnya dekat dengan rumah pamannya.
Hinata yang sudah tak sabar menunggu akhirnya merogoh saku roknya dan mengeeluarkan handphonenya. Ia pun membuka kunci layar dan menekan tombol kontak.
Suke-kun.
Itulah nama kontak yang Hinata cari. Setelah ketemu, barulah Hinata menelepon Sasuke.
'Nomor yang anda tuju sedang tidak aktip. '
Hinata mendengus. Apakah Sasuke tidak berangkat sekolah? Ya sudah, Hinata memutuskan untuk berangkat naik bus saja.
▂ ▄ ▅ ▆ ▇ █ ♡ █ ▇ ▆ ▅ ▄ ▂
Sampai di sekolah. Hinata langsung bergegas menuju kelasnya. Ia takut jika ia akan terlambat. Padahal, masih ada 10 menit sebelum bel masuk berbunyi.
Hinata terus berjalan di koridor dengan tenang. Sampai pandangannya tertuju pada satu titik.
Hinata terdiam. Dilihatnya Sasuke berjalan berdampingan bersama dengan Sakura di depannya. Dan yang membuat hati Hinata sakit adalah, Sasuke dan Sakura berpegangan tangan begitu erat.
'Apa yang sebenarnya terjadi? ' batin Hinata.
Hinata memdadak lemas seketika. Namun, ia tidak boleh terlihat lemah. Ia pun melanjutkan jalannya.
Saat masuk ke kelas, Hinata harus melewati bangku Sasuke dan Sakura. Saat di samping Sasuke, Sasuke menganggil.
"Hinata. " ucap Sasuke. Mau tak mau Hinata menatap Sasuke.

KAMU SEDANG MEMBACA
Rapuh
FanfictionHinata yang diam-diam menyukai Sasuke yang tak lain adalah sahabatnya sendiri dari kecil. Namun sayangnya. Sasuke memiliki perasaan kepada murid baru di sekolah mereka. Apa yang akan Hinata lakukan?