Haruno (?)

6.6K 530 84
                                    

Bersikaplah tenang saat kau berada dalam keadaan terpojokkan. Karena ketenanganmu adalah kegelisahan lawanmu.

=_=_=

SAVAGE | Bodo Amat

Chapter 5 : Haruno (?)

Pair : Sasuke x Sakura, Sai x Sakura, ect

DISCLAIMER : NARUTO|MASASHI KISHIMOTO

Warning! : Typo(s), alur gaje, cerita terserah author, Sakura centric, late update

Story by

Upilnya Jisoo

| wwhhhyy|

Tinggalkan jika tidak suka

Kalau suka silahkan tinggalkan jejak

~Happy Reading~

=_=_=

"Kau Hebat."

"Eh?"

Sakura menoleh pada sumber suara yang sepertinya pernah Ia dengar sebelumnya tapi tak tau siapa nama pemilik suara itu. Sakura sedikit memicingkan matanya tatkala melihat sosok yang mungkin sangat kecil kemungkinannya untuk bertemu dengannya kembali.

"Waria?"

Toeng

Padahal tadi Neji sudah berbicara dengan nada cool andalannya. Tapi sekarang malah dikatai waria. Hadeh.

"Aku laki-laki tulen nona." Ucap Neji kesal lalu duduk ikut bersama Sakura dan Hinata.

"Dia nii-san ku, Neji." Jelas Hinata.

"Ooooohh. Kau cantik." Ucap Sakura sambil memperhatikan Neji dan setelahnya mengacungkan jempolnya kemudian melanjutkan acara makannya.

"Ck, terserah kau."

Hinata terkekeh melihat interaksi antara Sakura dan Neji. Tak disanngka jika Neji akan diacuhkan seperti itu.

"Oh iya, Sakura."

Sakura memandang Hinata tanpa menghentikan kegiatannya. Sakura menatap Hinata dengan pandangan bertanya.

"Arigato karena telah menolongku."

Sakura hanya mengangguk seolah itu adalah hal yang sangat biasa baginya.

"Dan juga.. aku salah menilaimu selama ini. Ku fikir kau orang yang jahat. Gomen ne." Suara Hinata melemah, Ia sangat merasa bersalah pada Sakura.

Neji paham sekarang kemana arah pembicaraan adiknya. Dalam hati Neji juga bersyukur ada yang benar-benar peduli pada adiknya.

"Kau sih, hanya menilai dari telinga. Gunanya matamu itu untuk apa." Ucap Sakura enteng.

Sakura menyuapkan satu suapan besar kedalam mulutnya. Neji dan Hinata melongo melihatnya. Sakura memiliki mulut yang bisa dibilang kecil tapi bisa bisanya suapan besar itu pas dimulutnya. Ya ampun mereka berdua berasa nonton mukbang.

"Hm!!"

Hinata dan Neji terkejut karena tiba-tiba Sakura bersuara keras setelah menelan makanan terakhirnya.

"Ada apa? Kau tersedak? Kau tak apa?" Tanya Neji panik.

Hinata segera memberi Sakura air karena rasa khawatirnya. Bagaimana jika Sakura benar benar tersedak.

Savage | BoMatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang