CHAPTER 18

96 16 0
                                    


Iky masih melihati paspor nya .
" ini??" Tanya iky.
" iya..... itu paspor punya kamu prince??"
" iya princes.... 3 hari lagi aku mau ke new york"
Dinda reflect kaget dengan apa yang di ucapkan prince iky... seketika itu juga hati mengeras.. membeku dan terasa sesak.
" new york??" Tanya dinda mengulangi dengan berat.
Iky menyadari expresi dinda yg seolah kecewa.padahal iky tidak membayangkan kalo dinda akan sekaget itu.iky bahkan tidak tau harus senang atau sedih.senang karna merasa ini berarti dinda tidak mau jauh dari nya.sedih karena telah membuat princes nya seolah kecewa.
" aku akan di sana selama sebulan princes...ada hal yang harus aku buat di sana.... "jelas iky lagi.
Dinda susah menelan ludah nya.mengapa terasa begitu berat.mengapa terasa kehilangan.kenapa sudah rindu... kenapa tidak ingin hal itu terjadi.dinda merasa seperti tidak menginjak tanah... pikirnya langsung menerawang jauh.
" 1 bulan prince?? Kenapa selama itu?? Utk apa kesana??"
" orang tua ku yang meminta ku kesana dinda.... bunda yang meminta......aku ke sana karena urusan pekerjaan.ayah akan memberikan study busines baru.dan aku harus kesana"
" bisnis?? Harus kah ke sana?? Kenapa nggak di lakukan di indonesia aja....kenapa harus jauh2 kesana?? "
" tidak bisa princes... semua yang berkaitan ada di sana.bunda sudah menjelaskan semua sama aku.dan ini memang hanya bisa di lakukan di sana..."
Dinda makin sesak.... seperti tidak rela jika harus di tinggal selama itu.sebulan... itu lama sekali kan??.
" sebulan lama prince...."
" maaf dinda...tapi aku harus pergi.... bunda yang meminta .kalo sudah bunda yang meminta..aku nggak akan membantah nya.hanya 2 wanita yang kata2 dan keinginan nya nggak bisa aku bantah"
Dinda tersenyum meski dalam sesak hati nya.
" bunda kamu dan ariel....Pergi aja prince..... semoga berhasil"
" princes..... kamu nggak marah kan??"
Dinda menggeleng.
" aku tau itu urusan penting prince... aku nggak mau jadi egois utk nahan kamu tetap di sini"
" makasih princes...dalam sebulan itu....aku pasti akan kangen banget sama kamu.aku sendiri nggak tau gimana sebulan tanpa kamu"
" everything gona be ok prince... " kata dinda berat.
" malam ini..... aku mau mengajak kamu diner sama aku.... dan kita akan ke bukit bintang setelah nya.kamu mau??"
Pertanyaan yang sudah pasti akan di jawab dinda dg jawaban iya.tapi dinda hanya tersenyum malu dan mengangguk.
Dan lihat lah iky....iky jadi seperti seorang gadis yg tersipu2.

**
Riasan sederhana sudah membuat dinda nampak cantik natural malam ini. Dia sudah selesai berdandan dan menunggu iky di rumah nya.
Jam sudah menunjukkan pukul 07.03 pm rizky pun sudah sampai di rumah dinda.dan mereka segera pergi....
Masih di dalm mobil saat ini mereka.
" princes... kita kerumahku dulu ya.aku belum pulang ke rumah... aku mau ganti baju yang lebih nyaman"
" iya prince..."
Dinda makin lembut kepada iky.
Rizky meraih tangan dinda dan menggenggam nya kemudian tersenyum dengan tulus.dinda memang nervous tapi kemudian tersenyum juga membalas iky.

Beberapa saat kemudian mereka sudah sampai di istana rizky.
" aaaaaaaa... dinda.... " teriak ariel dan dinda tersenyum melihat keriangan ariel." Gue kangen sama loe...." ariel langsung saja menerjang dinda.
" busyet ni anak.... Urakan banget sih" protes iky.
" ih bodo amat... apa an si kak iky...."
" kamu tu yang apa2 an... main terjang aja.... kalo dinda jatuh gimana...."
" ya nggak mungkin lah... lagian ada kak iky ini... kalo jatoh tinggal set..... tangkep... kayak yang ditivi2 itu... trus tatap2 an... terus....."
Pletak..... jitakan iky sudah sampai di ujung kepala aril.
" ngayal aja loe tingkat tinggi.... ayo princes..."
" eh.... mau di bawa kemana dinda.... kakak mau ganti baju kan ... biar dinda sama aku bentar... aku kangen sama dinda"
" nggak nggak nggak...."
" please kak iky....."
" bisa nggak sih kamu nggak ngusik apa yang aku miliki....semua nya kamu pengenin dri aku... heran lama2. Trus ini dinda juga mau kamu rebut.... adek durhaka kamu"
" ih..... kaaaaaakkkkkk adiiiiiiiiiii"
Teriak aril protes dg kakak tertua nya meski selalu saja tidak dapat pembelaan.
" eh... malah tereak lagi...."
" udah ky... aku tunggu kamu sama ariel aja dulu... kamu mau ganti baju kan..." sahut dinda kemudiann.
" tu kan .... dinda nya aja mau.... kakak terlalu pelit"
" ya udah.... kalo gitu aku ganti baju dulu ya princes"
Dinda mengangguk.
" ayo din ikut gue...." ajak ariel antusias.
Dinda menurut.
Rupanya ariel mengajak nya ke dapur....
" din.... loe bisa buat sushi nggak... gue lagi belajar buat sushi ni... kita masak bareng2 ya.... buat makan malam kita... gimana?? Ok??" Semangat ariel begitu menggebu2.
Dinda jadi bingung ngejawab nya.... malam ini kan dia mau diner sama iky.
" em.... em...."
" ni... gue pake in celemek nya.... gue seneng banget loe dateng.... jadi ada temen gue masak.... "
" he... iya ril..."

Ariel mulai sibuk dengan kegiatan membuat sushi nya.di bantu dengan dinda.
" eh... tumben sih din loe malem2 gini di ajak kak iky ke rumah.cie.... makin lengket ni ye... sama kak iky..." goda ariel kemudian.
Dinda sedikit malu di goda seperti itu.
Dan iky kelihatan kaget melihat dinda malah sibuk dg ariel di dapur.
" princes..." panggil iky.
Dinda dan ariel pun menoleh.
Iky mendekat ke dinda.
" kenapa pake celemek gini.... "
" ariel ngajak aku buat masak sushi bareng tadi" jawab nya patah2
Jeweran pun langsung melesat ke telinga ariel.
" aw aw aw...." keluh ariel.
" apa an ni.... dinda ke sini karna aku mau ajak dia dinner di luar... kenapa malah kamu suruh masak??"
" makan malam?? "Tanya ariel slengek an.
" iya.... diner itu makan malam.jangan memalukan keluarga ...arti diner aja nggaj tau"
Ariel langsung nyengir kesel dg candaan kakak nya yg satu ini.
" makan malam di rumah aja... biar aku sama dinda yang masak sushi.... kakak istirahat dulu gih... ntar kalo udah mateng kita makan sama2"
" nggak bisa.... berhenti ganggu2 aku terus... kalo dinda nggak mungkin aku berbagi sama kamu.gila kamu"
" ih kak iky nyebelin deh. Ck.... biar adil kita tanya aja ke dinda nya langsung.... din... loe mau kan bantuin gue masak... buat sushi ini utk makan malam kita??'
" ah... nggak bisa gitu.... gak ada pilihan .... aku sama dinda tetep akan dinner di luar"
Ariel makin menampakkan kekesalanya.
" emn.... prince.... gak apa2 juga kali kalo buat sushi sama ariel... lagian biar kamu bisa merasakan masakan aku " kata dinda kemudian tidak tega dengan ariel.
" princes... kamu nggak harus nurutin kata2 ariel... "
" nggak kok.... aku juga suka masak.... kita makan malam di rumah aja"
Terlihat ariel kesenengan dg kata2 dinda.
" dasar.... perusak suasana..." ucap iky pada ariel dan ariel hanya nyengir.
Dan akhirnya dinda akan masak sushi bersama ariel utk makan malam mereka nanti.

THE PRINCE LOVE 2Where stories live. Discover now