'Before U Go' Part 5

1.4K 143 16
                                    


Happy reading.......
.
.
.
.

#Di dalam mobil Yunho
"Wae? Kenapa dadaku tetiba terasa sesak?" Ucap Yunho bingung. Tangannya dengan cepat meraih ponselnya dan menelpon Ahra.
"Eoh Ahra-ya. Aku akan menjemputmu. Arraseo. Sampai jumpa disana." Cakap-cakap Yunho dengan Ahra lewat telepon.

Setelah mematikan telpon Yunho pun melajukan mobil nya dari area parkir.
Saat melewati depan gedung ia melihat Jaejoong berjalan menyusuri jalan menuju jalan keluar.
'Apa aku harus memberinya tumpangan?' pikir Yunho sesaat. 'Tidak. Jaejoong dan aku adalah orang asing mulai sekarang.' lanjut Yunho.

Dan Yunho pun melajukan mobilnya melewati Jaejoong tanpa memandangnya sedikit pun.
Jaejoong yang melihat mobil Yunho melewatinya hanya bisa tersenyum kecut. Geureu, semua sudah berakhir. Mari mulai awal yang baru dan lupakan tentang si brengsek Jung Yunho.

Jaejoong sudah membulatkan tekadnya, ia akan menjadi orang yang lebih kuat. Ia harus menjadi mandiri dan membesarkan Changmin dengan baik.
.
.
.
#keesekon harinya Jaejoong sudah berkemas dan mengirim semua barangnya ke Chungnam. Ya, ia akan pindah kesana. Memulai awal yang baru dan melupakan Yunho.
Matanya berkeliling memandangi rumah yang pernah ia dan Yunho tinggali. Ia tidak akan pernah melupakan semua kenangan yang ada di dalamnya. Rumah ini bukan miliknya, rumah ini adalah milik Yunho. Dan sekarang mereka sudah berpisah, tidak ada lagi alasan ia tetap tinggal di rumah ini.

"Permisi. Apakah kita bisa berangkat sekarang?" Tanya supir agen travel yang di sewa Jaejoong.
"Ahh ne. jeosonghamnida. Saya akan segera ke mobil." Ucap Jaejoong ramah.
"Baiklah. Kalau begitu saya permisi." Pamit sang Supir kembali kedalam mobil.

'Aku dan Changmin pasti akan merindukan tempat ini.' batin Jaejoong menatap Changmin lembut penuh kasih dalam gendongannya yang hangat.

"Ahhh......appo.....iks..ahh." rintih Jaejoong membungkuk menahan sakit pada panggulnya.
"Apa Anda baik-baik saja? Saya tadi melihat anda merintih." Tanya supir travel yang datang menghampiri Jaejoong setelah tidak sengaja melihat Jaejoong merintih dari kaca spion.
"Ahh...gwenchana yo.... Saya hanya sedikit lelah menggendong anak saya. Kalau begitu mari kita berangkat." Ucap Jaejoong berjalan pelan menuju mobil.
"Nnde." Jawab sang supir mengikuti Jaejoong memasuki mobil.
.

.
#Beberapa bulan berlalu. Jaejoong telah berusaha keras mencukupi kebutuhan hidupnya dan Changmin yang nyatanya tak murah. Saat ia pergi dari rumah dahulu ia tidak memiliki banyak uang, ia hanya memiliki sisa uang yang cukup untuk menyewa rumah sederhana selama beberapa bulan kedepan. Tapi untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari ia tetap harus bekerja dengan keras.
.
.
.
Dimalam hari Jaejoong melamun di luar rumah, ia memandang langit yang mendung.

Pasti sekarang Yunho sudah bahagia bersama wanita lain. Mereka pasti telah menikah dan berbahagia saat ini.

Bahkan setelah semua kesedihan dan penderitaan yang Yunho berikan. Jaejoong masih belum bisa menghapus perasaanya untuk Yunho. Ia masih mencintai pria brengsek itu.
.
.
.
#Sudah beberapa bulan yang lalu Yunho dan Ahra menikah. Awalnya semua berjalan lancar dan sempurna. Sampai setelah Ahra tahu bahwa dirinya hamil anak Yunho. Tentunya ini adalah berita besar yang membahagiakan bagi keduanya.

Tapi entah ini karma dari Tuhan atau pun bukan.

Ahra terlibat dalam sebuah kecelakaan yang cukup berat dan mencederai rahimnya. Ia harus kehilangan bayi dalam kandungannya dan rahimnya sekaligus demi keselamatan nyawanya.

Hal ini tentu membuat Ahra sangat sedih dan depresi hingga membuatnya sempat ingin melakukan bunuh diri beberapa kali. Ia merasa tidak sempurna dan tidak lengkap. Ia merasa cacat. Ia tidak akan pernah merasakan menjadi seorang ibu. Ia terus menyalahkan dirinya sendiri.

Yunho yang mengetahui kondisi Ahra pun juga merasa sedih dan kecewa. Sudah berulang kali ia mencegah Ahra yang ingin bunuh diri. Ia lelah dan ia hampir saja ikut menyerah pada kondisi Ahra. Hingga seorang dokter menyarankan jika Ahra perlu mendapatkan terapi dan konseling, serta saran untuk mengadopsi seorang anak untuk menunjang kesembuhan Ahra.
Hal ini membuat Yunho teringat pada seseorang.
Dan orang itu adalah-..........

TBC
Don't Forget to Vote, Comment and Share this story if u enjoy it
See ya next Chap !!!!!!!

I'm Not The Only OneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang