The Secret [ COMPLETED ]

17

Wendy mengelus pelipis Suga, terdapat memar kebiruan di pelipis Suga karena aksi brutalnya semalam.

"Eehhmm" erang Suga sebelum membuka mata.

"Sakit?" tanya Wendy

"Harus nya aku yang nanya. Apa masih sakit?" Suga yang mengerti Wendy menanyai tentang luka di pelipisnya malah menggoda Wendy dengan bertanya balik ke hal yang menjerumus.

"Aaaawwww" teriak Suga

"Aku tanya ini sakit nggak?" Ucap Wendy menekan-nekan pelipis Suga

"Sakit Wen" ringis Suga

"Maaf"

"Setimpal kok sama apa yang aku dapat" Suga nyengir nakal.

"Kamu suka banget melakukan kekerasan sih" ucap Suga mengelus perutnya yang mendapat cubitan maut Wendy

"Salah sendiri" ketus Wendy

"Boxer aku mana?" tanya Suga

"Itu di sofa" tunjuk Wendy

"Kok bisa disana ya"

"OPPPAA.."

Suga menyeringai, sebelum turun dan mengambil boxernya.

"Oppa" panggil Wendy ketika Suga mau berjalan ke arah kamar mandi.

Suga mengangkat alisnya tanda bertanya, dan apa-apaan itu Wendy yang tertunduk malu-malu meremas selimut.

"Bantu ke kamar mandi" ucap Wendy pelan, nyaris berbisik.

"Apa?"

"Bantu aku ke kamar mandi" Wendy menaikan sedikit nada suaranya.

"Kamu...." melihat seringai Suga, Wendy langsung berteriak.

"CEPATT"

*******

Hari ini adalah Gala pemutaran Film perdana Suga dan Wendy, setelah hampir dua bulan mereka syuting.

Wendy berdiri di depan cermin yang menampilkan bayangan dirinya berdiri angkuh dengan gaun merah melekat di tubuhnya dengan indah.

"Sudah siap?" Tanya Suga yang malam ini menggunakan setelan hitam pilihan Wendy "ayo" Suga melingkarkan tangannya di pinggang Wendy.

Mereka berjalan keluar bersama menuju tempat pemutaran Film mereka.

******

Pernikahan mereka sudah berjalan delapan bulan, selama delapan bulan yang mereka lewati. Wendy dan Suga masih menjalankan rutinitas seperti biasa.

Pagi hingga sore Wendy syuting, kembali ke rumah tepat waktu agar bisa menyiapkan makan malam untuk Suga.

Sedangkan Suga, selalu pulang pukul 8 malam supaya bisa menghabiskan waktunya lebih banyak dengan istrinya.

Jika dulu, spot favorit mereka adalah pintu kaca di samping rumah namun kini tempat favorit mereka berubah haluan ke tempat tidur.

Tempat hangat yang bisa melakukan kegiatan menyenangkan, menurut Suga.

Tbc