FRISLY POV
Kring....
Jam di kamar ku berbunyi, itu menandakan sudah pukul 05:30 pagi. aku segera bangun dan pergi kekamar mandi. Setelah aku mandi, aku langsung berpakaian dan setelah itu aku pergi ke ruang makan untuk sarapan.
Diruang makan sudah ada mama,papa dan Jelita. Aku duduk di kursi paling pojok, untuk menghindari mereka. Aku mengacuhkan mereka yg sedang mengobrol bersama, aku hanya fokus dengan sarapanku. Namun ada yg kurang, satu gelas susu untuku tidak ada.
"Bi Sarah...",ucapku memanggil bi Sarah. "Bi..."
"Bi Sarah gak ada",ucap mama
Aku langsung memberhentikan sarapan ku. "Gak ada?",aku mengerutkan kedua alisku.
"Bi Sarah itu udah di pecat",ucap Jelita.
"Hah? Kok dipecat? Bi Sarah kan kerjanya bagus",ucapku
"Bagus? Kerja kaya gitu kamu bilang bagus? Dia itu udah mecahin guci kesayangan mama tadi malam",ucap mama
"Hanya karna guci ma? Mama kan bisa beli lagi. Bi Sarah itu butuh kerjaan ma. Mama kok tega sih?",ucapku dan kemudian aku berdiri.
"Guci mama itu belinya di Australia, gk ada di Indonesia",ucap Mama.
"Yaelah ma, harta terus yg mama pikirin.Jadi siapa gantinya bi Sarah disini?",tanyaku
"Lo yg bakal gantiin bi sarah",ucap jelita
"Hah? Enggak. Gue gak bisa. Gue itu bukan pembantu, Gue yg punya rumah ini",ucapku tegas.
"Eeh enak aja kamu bilang ini rumah kamu. Sekarang rumah ini milik saya. kamu hanya numpang disini, jadi kamu harus turutin kemauan kami",ucap papa jauh lebih tegas.
"Gak, gue gak bisa. Gue gak mau!!!",ucapku dan kemudian aku memutuskan untuk pergi kesekolah.
Sampai nya disekolah, aku langsung duduk ditempat dudukku. Sheren sudah datang saat itu.
'Bi Sarah dimana ya sekarang? Kasian dia. Dia di Jakarta hanya sendiri. semua keluarganya dikampung. Apa mungkin dia pulang ke kampung? Tapi dia gak punya uang. Ya allah kasihan sekali bi Sarah'.
"Frisly, lo gak papa?",ucap Sheren membuyarkan lamunan ku.
"Eh, engga kok"
"Trus,lo kenapa ngelamun kaya gitu?",tanya Sheren
"Gue gak papa kok Ren",ucapku dengan tenang.
"Serius?"
"Iya"
"Yaudah deh, kalo lo gak papa. Oh ya, besok kan minggu, gue mau ngajak lo lari pagi. Mau kan lo?",ucap Sheren
"Em..oke deh!",ucapku sambil mengedipkan sebelah mata ku.
"Sip"
🌅🌞🌅
Hari ini adalah hari Minggu. Minggu pagi, aku dan Sheren akan melaksanakan lari pagi bersama. aku sudah bersiap siap untuk lari pagi. Aku keluar kamarku dan menuju teras rumahku. Namun sebelum aku sampai di teras, lebih tepatnya masih diruang tamu, mama memanggilku.
"Fris!!",panggil mama dari dapur
'Tumben'
"ya?",jawabku. Aku pun langsung bergegas ke dapur.
"Frisly, kamu cuci semua piring ini, setelah itu kamu masak. Jangan lupa juga kamu nyapu lantai dan pel sekalian",ucap mama setelah aku sampai di dapur.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Sad Wolrd
Teen Fiction"Gue juga ingin bahagia. Gue ingin bahagia kaya orang orang yg diluar sana.Yg bahagia karena orang orang disekitarnya menyayangi mereka. Tapi kenapa gue enggak?? Kenapa orang yg gue sayang selalu pergi ninggalin gue?? Kenapa??", teriak Frisly di ten...