Setelah acara itu fadlan pergi menemui mama mertuanya dan bundanya
"Capek ya fad? " Tanya mama aisyah
"Iya tan" Jawab aisyah
"Ih kok tante sih,kamu udah jadi menantu mama,panggil mama dong" Ujar mama
"Hehe iya ma" Ucap fadlan
"Fad aisyah mana kok kamu sendiri? " Tanya bunda
"Oh tadi fadlan suruh naik dulu bun kasihan dia capek terus masih kaget juga" Jawab fadlan
"Tapi mama liat dia bahagia ,mama jadi seneng,oh ya fad tolong kamu jelasin ya sama dia kenapa dia gak jadi nikah sama khadafi" Ujar mama
"Iya ma nanti fadlan jelasin sama aisyah"jawab fadlan
Fadlan pun mengambil air putih,dengan sekali tegukan air tersebut langsung habis.
Aisyah baru turun dari kamarnya,pakaiannya sudah berganti dengan gamis biasa dan khimarnya.
" Nah tu Aisyah "ucap mama
" Sini syah duduk di samping fadlan"titah bunda
"Aisyah duduk di samping suami mu sana" Perintah mama
Aisyah dengan ragu-ragu duduk di samping fadlan,fadlan tersenyum melihat aisyah dan tiba-tiba pipi aisyah berubah memerah melihat senyuman fadlan
"Kamu cantik" Bisik fadlan
"Udah kalian tu ya pengantin baru,masih canggung ya syah? " Tanya bunda
Aisyah pun hanya mengangguk
"Syah bawa suami mu istirahat sana kasihan dia lelah sama perasaan dia sendiri" Gurau bunda,fadlan hanya tersenyum malu
"I..iya bun" Jawab aisyah menahan kegugupannya
Aisyah pun hanya mengkode fadlan agar ikut dengannya,mama dan bunda hanya menahan tawa nya dengan pasangan pengantin baru tersebut.
•••
"Syah maaf sebelumnya saya harus tanyain ini sama kamu" Ujar fadlan setelah aisyah menutup pintu kamar
"Tanya in apa pak..eh mas" Jawab aisyah fadlan tersenyum dengan tingkah istrinya itu
"Apa kamu mencintai saya, dan secara tiba-tiba saya menikahi kamu bukan khadafi? " Tanya fadlan sambil menggenggam tangan aisyah,aisyah sempat syok dengan yang di lakukan fadlan.
Tapi dengan genggaman tangan itu seakan-akan memberi isyarat bahwa tak apa-apa semua akan baik-baik saja.
"Maaf mas aisyah mungkin tak mencintai mas" Ucapan aisyah membuat tangan fadlan seketika yang menggenggam tangan aisyah terlepas setelah mendengar ucapan istrinya itu
"Tapi setelah mas yang ke kamar aisyah dan mas lah yang menjabat tangan papa,dan mas memberikan senyuman ke aisyah,membuat aisyah yakin bahwa Aisyah telah menemukan cinta sejati aisyah" Ujar Aisyah membuat fadlan tersenyum dan reflek fadlan memeluk istrinya itu
"Udah halal kan,boleh dong meluk kamu" Ucap fadlan saat memeluk Aisyah
"Makasih sayang, maafin mas ya udah buat kamu sempat kecewa" Ujar fadlan
"Mas ih bau sana mandi" Titah Aisyah,itu hanya akal-akalan Aisyah saja agar dia bisa mengontrol detak jantung nya yang seakan bergerak begitu cepat
"Ih mas gak bau loh sayang,tapi ya udah deh mas mandi" Ucap fadlan,fadlan membuka pintu kamar Aisyah berfikir apa fadlan marah padanya
"Mas mau kemana? " Tanya Aisyah
"Mau ambil kopor sayang di mobil,sebentar ya mas tinggal,jangan kangen loh" Gurau fadlan
"Ih mas sana keluar" Usir Aisyah
•••
Fadlan pun masuk dengan membawa kopor yang dia ambil di mobil,dan Aisyah menerima kopor suaminya itu.
"Sini biar Aisyah yang ambilin baju sama handuk mas" Ujar Aisyah
"Astaghfirullah" Ucap fadlan
"Ada apa mas? "tanya Aisyah
" Gak mas lupa bawa handuk syah,ya udah mas ke minimarket dulu ya"pamit fadlan sebelum fadlan membuka knop pintu,Aisyah menghentikan langkah suaminya itu
"Mas pake handuk Aisyah aja" Ujar Aisyah
"Gak apa apa? " Tanya fadlan
"Ya allah mas ya gak apa-apa lah,sebentar ya Aisyah ambilin"ucap Aisyah dan pergi ke almari dan mengambil handuk untuk fadlan
" Ini mas"ucap Aisyah menyerahkan haduk tersebut kepada fadlan
"Makasih sayang" Balas fadlan
"Mas..." Panggil Aisyah
"Iya ada apa? " Tanya fadlan
"Mas Aisyah minta mas jelaskan kenapa jadi mas yg menikahi Aisyah boleh gak? " Tanya Aisyah Ragu-ragu
"Oh itu, tentu sayang ,tapi mas mandi dulu ya ,oh ya mas mau baju yang sama ya warnanya sama baju kamu" Jawab fadlan
Aisyah mengangguk,sementara fadlan mandi Aisyah sibuk memilihkan baju untuk fadlan yang di pintanya,dan anehnya warnanya sama persis,Aisyah pun terkekeh
Setelah itu aisyah memindah kan baju fadlan ke almari aisyah dengan bergitu rapi.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY IMAM IS CEO ✅
General FictionSebuah kisah cinta dengan dua pria yang mencintai satu seorang wanita, dengan berbagai drama dalam menyatukan insan yang saling mencintai
