37 💝

87 13 5
                                    

Sebelum baca sempatin  tekan bintang dulu chingu 😜

Happy Reading ❤

Hyun Jae ingin......."






Ting...!!! Tong...!!!

"Eomma...Appa pulang....."

"Eomma,appa sudah datang biar aku buka pintunya" Dengan sergap Hyun Jae berlari menuju pintu utama, dirinya sedikit lega karena sementara lolos dari introgasi eommanya.

"Haii appa..." sapanya penuh bahagia.

Sementara appanya yang terkejut hanya bisa membulatkan matanya seolah tak percaya "Ini Hyun Jae? Putriku ?"

"Nee appa,siapa lagi hehe..." Hyun Jae menatap lucu ekspresi ayahnya.

"Ahhh bogoshipo " Tuan Park langsung memeluk putrinya yang sedang berdiri tepat diambang pintu.

"Nee appa,hyun jae juga merindukan appa " keduanya larut dalam kehangatan.

Setelah cukup puas melepas Rindu,Nyonya Park mengajak putri dan suaminya tersebut untuk makan bersama. Yap...bagaimanapun itu, meski  hanya sederhana, inilah momen yang sangat mereka rindukan.

Disela sela makan malam mereka,terselip pembicaraan antara Hyun Jae bersama kedua orang tuanya. Sekedar pembicaraan santay  keluarga pada umumnya.

"Emm...bolehkah Hyun Jae kembali tinggal bersama kalian lagi? "Raut wajah Hyun Jae seketika berubah saat mengutarakan keinginannya untuk kembali menjalani hidup di Busan dan meninggalkan Seoul,tempat yang hampir setahun ini memberikan banyak arti kehidupan pada dirinya.

"Maksudmu?kau ingin kembali tinggal di Busan?"

Hyun Jae mengangguk mantap meski ada sedikit keraguan.

"Aishhh jangan bercanda sayang,apa ini sungguhan?"

"Nee...semoga  pilihan Hyun Jae ini tidak salah appa"

"Hyun jae ya,kau ini kenapa? kau mau beasiswamu sia sia? dengar,tidak semua orang bisa beruntung seperti kamu" Nyonya Park menyela dengan nada bicara yang tinggi.

"Tapi disana bukan tempat orang seperti Hyun Jae eomma" tiba tiba saja air matanya mengalir deras,emosinya tak lagi bisa dibendung.

Tentu Hyun Jae tak lagi bisa menahan air matanya,teringat jelas bahkan terbayang pengalaman pahit apa saja yang selama ini ia alami. Jauh dari pengawasan orang tua,menerima banyak cacian hingga perlakuan yang tak sewajarnya.

Frustasi ? Tentu,bahkan Hyun Jae pernah berfikir untuk menghabisi dirinya sendiri dikamar mandi sekolah andai saja teman temannya tak berhasil mencegahnya.Cukup lelah,  setiap harinya beban hidup yang menerjangnya semakin bertubi tubi.Memang tak mudah menjalani hidup jauh dari keluarga,apalagi gadis sepertinya yang seharusnya belum pantas menerima cobaan hidup seperti ini.

"Eomma...Appa...aku mohon,Hyun Jae capek eomma,Hyun Jae tak benar benar bahagia disana" ucapnya lirih dengan sangat memohon pada kedua orang tuanya.

Dan itu membuat Nyonya Park dan Tuan Park merasa tak tega.Beruntung Hyun Jae tak menceritakannya secara detail, ia tak mau melihat kedua orang tuanya marah jika mengetahui yang sebenarnya.

"Baiklah appa ikuti saja apa mau kamu,tapi tolong pikirkan lagi..."

"Nee Appa..." Hyun Jae mengangguk lega.

"Yasudah, Cepat selesaikan makanmu dan beristirahatlah,selamat malam "

•••^•••

"Yak...pabo,apa kau sudah benar benar  tau alamatnya? "

"Why•왜 ?"💝[COMPLETE] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang