KEKE(Complete)✔

Koma

Budidayakan VOTE sebelum membaca:)
***********

Keke membuka matanya perlahan hal pertama yang dilihatnya adalah cahaya lampu yang terang.

"Gue di mana?"tanya Keke dalam hatinya,

Keke bangkit dari posisinya dan langsung meringis sambil memegang kepalanya,

"Aww."ringis Keke begitu kepalanya terasa sangat sakit seperti di hantam suatu benda yang keras,

"Keke."seru beberapa orang secara bersamaan,

"Akhirnya kamu sadar juga sayang.Kamu kenapa?Ada yang sakit?Atau bunda perlu panggil dokter?"tanya seorang wanita paruh baya-ibunya Keke-

"Kenapa Keke ada di sini?"tanya Keke sambil memandang setiap orang yang ada di sana,

"Bryan.Bryan mana bun?Kok nggak datang?"lanjut Keke,

Ibunya tak menjawab dan hanya mengelus rambut Keke,

"Kok bunda diam sih.Bryan nya mana bun?"

Hening

"Ayah.Bryan mana?Kok nggak datang?Ayah nggak usir Bryan kan yah?"tanya Keke pada ayahnya yang ada di sebelah ibunya,

Hening

"Nana Gerald.Bryan di mana?"tanya Keke pada orang orang tadi,

Hening

"Kalian semua kenapa sih?Nggak dengar pertanyaan aku atau gimana?"kata Keke yang mulai kesal,

Kriett

Pintu ruang inap Keke terbuka dan munculah Alex di sana.Lansung saja Keke menyibak selimutnya dan berjalan ke arah Kenzo dengan terburu buru.

Karena aksi Keke barusan semua yang ada di sana tentu saja khawatir di tambah lagi dengan tangan Keke yang mengeluarkan darah karena selang infus yang di cabut secara paksa.

"Lo ngapain?Tangan lo berdarah.Tunggu sebentar gue panggilin suster."kata Alex panik sambil memegang tangan Keke yang berdarah itu,

Keke menarik tangannya secara paksa dari Alex,

"Nggak usah."kata Keke,

"Tapi itu-"

"Bryan mana?Kenapa dia nggak datang jengukin gue?atau lo sengaja sembunyiin dia supaya gue kesal?"potong Keke,

Alex yang awalnya ingin menjawab pertanyaan Keke malah mengurungkan niatnya.

"Kok lo diam sih?Jawab gue dong.Jangan bisu kayak yang lainnya."kata Keke kesal,

Hening

"Sebenarnya kalian semua kenapa sih?Ditanya malah diam kayak orang bisu.Gue tanya serius ini.Bryan di mana."kata Keke kesal dengan suara yang sudah naik satu oktaf,

Nana yang melihat hal itu langsung merangkul Keke dan mengelus pundaknya,

"Apaan sih lo?"kata Keke sambil menyibak tangan Nana dari pundaknya dan menatap mereka satu persatu,

Karena tak kunjung mendapat jawaban Keke langsung keluar dari rungannya dengan membuka pintu secara kasar,

"Lo mau kemana?"kata Alex yang berhasil mencegat Keke,

"Mau ke rumahnya Bryan.Gue mau nemuin dia."kata Keke yang kembali berjalan,

"Emang harus ya lo nemuin dia?"

"Bukan urusan lo."

"Apaan sih.Lepas."lanjut Keke sambil menyibak tangan Alex kasar ketika Alex mencoba mencegatnya,