GABBY : Mengejar Cinta 8 Pria Tampan

《13》 putus hubungan

☆☆☆

        ' malam ini akan ada sebuah pelelangan di Rumah Harta Surgawi, misi untuk nona adalah mendapatkan telur binatang sihir yg adalah salah satu item lelang...' sahut sistem imut.

       Gabby terdiam mendengar itu. Rumah Harta Surgawi adalah rumah pelelangan terbesar di kerajaan ini.

       " apa tidak masalah jika aku tidak menjalankan misi ini...?" tanya Gabby yg berbicara pada sistem dengan telepati takut orang lain mendengar pembicaraannya dengan sistem.

       ' tentu saja tidak masalah. hanya saja kau tidak akan mendapatkan poin jika kau tidak menyelesaikan misi ini...' jawab sistem santai.

       Gabby menatap orang-orang di depannya lalu bangkit dari duduknya.

       " ikan itu aku bawa dari luar kerajaan ini. jika kalian menginginkannya datanglah lagi bulan depan kemari untuk membelinya...." sahut Gabby lalu pergi tanpa melihat ke belakang.

       " gadis kecil bisakah kita berbicara sebentar...?" tanya kakek Gabby penuh harap.

        " tentu..." jawab Gabby santai.

        Merekapun pergi ke restoran tempat kakek Gabby berada sebelumnya.

        " jadi, gadis kecil apa kau bisa memperkenalkan namamu...?" tanya kakek Gabby penuh harap.

       " Gabby, namaku Gabby Oktavia...." jawab Gabby santai. sedangkan itu pria tua di depannya menatapnya terkejut.

      " be..benarkah...?" tanya pria tua itu gugup.

        " ya..." jawab Gabby santai sambil mengambil kue kering di depannya dan memakannya dengan pelan.

       " apa aku bisa bertemu orang tuamu...?" tanya pria tua itu dengan binar penuh harap.

        " tidak bisa... aku tidak punya orang tua. kata bibiku aku di temukan hanyut di sungai..." jawab Gabby santai seolah yg hanyut itu bukanlah dirinya.

        " apa saat kau di temukan ada sesuatu di tubuhmu seperti surat dan kalung...?" tanya pria tua itu penuh harap dengan mata memerah.

       " kau tidak salah kakek, aku memang adalah Gabby cucumu..." jawab Gabby sambil tersenyum.

       " APA...?!?!" tanya pria tua itu terkejut.

       Gabby hanya tersenyum mendengar itu lalu mengeluarkan kalung keturunan keluarga Ericsont dan surat yg di tinggalkan lalu menyodorkannya pada pria tua itu.

       " ini aku kembalikan milik kalian..." sahut Gabby sambil tersenyum.

       " apa yg kau katakan mengembalikan milik kami..? ini adalah milikmu..." sahut pria tua itu sambil menatap kalung itu yg ternyata memang adalah kalung asli keturunan klan Ericsont.

       " bukan, ini bukanlah milikku..." sahut Gabby lalu bangkit berdiri. saat pria tua itu akan protes tapi Gabby telah berbicara kembali.

       " sekarang aku sudah mengembalikan hal yg memang sudah seharusnya aku kembalikan. mulai saat ini aku sudah tidak ada hubungannya dengan klan Ericsont..." sahut Gabby.

       " apa yg kau katakan...? kau adalah cucuku, nona muda klan Ericsont. bagaimana mungkin kau tidak ada hubungan dengan kami...?" sahut pria tua itu tegas sambil berdiri.

       " aku sudah tidak ada hubungannya dengan klan Ericsont semenjak kalian ingin membunuhku. Gabby seorang nona muda keluarga Ericsont sudah tidak ada lagi di dunia ini dan yg berdiri di depanmu sekarang adalah seorang gadis asing yg hanya ingin mengembalikan hal yg seharusnya aku kembalikan. karena itulah aku mohon jangan menyulitkan aku..." sahut Gabby.