3.9

863 83 4
                                    

16 Oktober 2019

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

16 Oktober 2019

- 3.9 -

█ █ ▓▒░░░░▒▓ █ █

Tokk~ tokk~ tokk~

"nay.. "

"apa kau sudah tidur?"

Untuk sesaat hanya terdengar suara tv yang berasal dari dalam kamar itu.

Merasa tidak ada sahutan dari dalam kamar. Si pengetuk pintu pun berniat mengetuk kembali pintu yang ada dihadapannya.

Namun, belum sempat tangannya kembali mengetuk. Pintu itu pun terbuka dari dalam, dan menampakkan wajah lelah seseorang yang sejak tadi dipanggil.

Dengan mata yang masih mengantuk, Naya pun mengerjapkan matanya beberapa kali dan langsung menatap si pengetuk pintu.

"kenapa bu?" ucapnya seraya mengusap pelan sudut mata kanannya.

Si pengetuk aka sang ibu pun mendekatkan dirinya pada sang anak. Lantas, ia pun beralih mengusap pelan pipi sang anak.

"kau baru bangun atau memang belum tertidur hm?"

Sadar akan maksud dari ucapan sang ibu, Naya pun tersenyum hingga menampakkan sedikit deretan gigi atasnya.

"maaf. Aku tadi ikut tertidur bersama Na June. Aku lupa jika ibu ingin meminta penjelasan atas kedatanganku tadi hehe"

Namun, bukannya marah. Sang ibu malah menggelengkan pelan kepalanya dan menjawab.

"tidak. Ibu tidak mempermasalahkan itu. Tapi, baru saja Hyunjin datang dan ingin bertemu denganmu. Sekarang temuilah dia. Jika kalian memang memiliki masalah, segera selesaikanlah dan jangan menghindar seperti ini. Tanpa komunikasi, hubungan kalian bisa saja berakhir saat ini juga"

"tapi bu—aku tadi sudah memberikannya waktu untuk memikirkan kesalahannya itu dan besok dia harus datang untuk menjelaskannya. Tidak bisakah besok saja kami bertemu?"

"tidak sayang. Kalian itu sudah menikah dan bukan pacaran lagi. Bahkan di dalam kamarmu itu ada anak kalian, Hwang Na June. Tidak baik pisah rumah apalagi kau menghindarinya walau satu hari. Jadi sekarang temuilah dia dan selesaikanlah masalah kalian" ucap sang ibu tak lupa memberikan senyuman hangat untuk menyakinkan sang anak.

Sang anak aka Naya, tadinya ingin membantah lagi untuk tidak bertemu seseorang yang tengah menunggunya.  Akan tetapi, gelengan pelan dan senyuman hangat sang ibu pun kembali berhasil menyakinkan dirinya untuk segera menemui tamu yang tidak lain dan bukan adalah suaminya sendiri, Hwang Hyunjin.

𝐏𝐒𝐘𝐂𝐇𝐎𝐏𝐀𝐓𝐇 [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang