Laki-laki itu yang selalu membuatku iri dengan takdir ku.
***
"Ya Ampun aku kesiangan, gimana ini?"
Malam tadi Alsha tidur larut sekali karena rutinitasnya, membaca novel
Alsha pun bergegas menuju sekolahannya, sebelum itu ia pamit pada nenek dan kakek nya
"Ya ampun mana sih angkot nya lama banget" keluh Alsha sambil terus melirik jam tangannya
"Akhirnya ada juga"
***
Sesampainya di sekolah, Alsha melihat laki-laki itu, ya laki-laki yang kemarin dilihatnya di ruang BK, kelihatannya ia sedang beradu mulut dengan temannya
"Heh harusnya lo yang minta maaf Kevin Saenata, Lo yang numpahin minuman gue" sahut laki-laki yang memiliki tinggi lebih dari lawan bicara nya
"Jelas-jelas anda sendiri yang nabrak saya" jawab nya dengan santainya sambil menjauh
Sedangkan Alsha hanya diam ditempat nya sambil memikirkan kejadian barusan
"Jadi namanya Kevin Saenata" ucap Alsha dalam hatinya
"Alsha masih pagi udah bengong aja kesambet baru tau rasa loh" ucap Ria sambil menepuk pundak Alsha
"Eh Ria, bikin kaget aja" jawab Alsha sambil meneruskan jalannya yang sempat tertunda itu
"Abisnya kamu kenapa malah diem ditengah jalan gini?" Tanya Ria sambil mengikuti Alsha
"Tadi ada yang berantem atau lebih tepatnya beramu" ucap Alsha sambil mengingat-ngingat kejadian barusan
"Apaan beramu?" Tanya Ria sambil mengerutkan dahinya tanda ia tidak paham apa yang Alsha katakan
"Beramu itu beradu mulut" tutur Alsha sambil duduk ditempat duduk yang biasa ia duduki bersama Ria
"Ohh bahasa apaan dah itu?" tanya Ria lagi sambil duduk di samping Alsha
Belum sempat Alsha menjawab terdengar bel berbunyi, pertanda jam pertama akan di mulai
Kelas yang asalnya rame kayak pasar itu mendadak hening tak ada suara apapun kecuali suara nafas yang beradu
"Anak-anak perkenalkan nama bapak Hadi Rramudyo bapak mengajar pelajaran sejarah, ada beberapa aturan yang kalian harus taati saat jam pelajaran bapak, pertama tidak boleh ada yang mengobrol saat bapak menjelaskan, kedua tidak boleh ada yang makan dan minum saat bapak sudah masuk kelas, ketiga tidak boleh ada yang izin ke WC, keempat harus mengumpulkan tugas tepat waktu..." Belum sempat bapak Hadi itu menyelesaikan pembicaraan nya, ada beberapa anak terlihat berbisik-bisik
"Wiihh bapak ini peraturan nya madep"
"Mimpi apa saya semalem hari ini ketemu guru kek gini"
"Hari ini hari sial aku deh"
"Siapa itu yang ngobrol?, Mau bapak keluarin dari kelas suruh bersihin WC yang dibelakang!" Ucap pak Hadi dengan tegas
Semua siswa pun akhirnya berhenti mengomel. Dan Alsha hanya tersenyum melihat wajah teman-temannya yang terlihat lucu dengan ekspresi mereka yang tegang
***
"Sha aku laper ke kantin yuk" ajak Ria sambil memasang muka memelas
KAMU SEDANG MEMBACA
Bodyguard Or Boyfriend?
Genç Kurgu[Slow update] "Kenapa harus Lo yang hadir di kehidupan gue? Gue jelas-jelas ga pantes buat Lo" pikir Kevin "Jika aku bisa memilih, aku akan tetap memilih bersamamu meski aku tau semua kekurangan mu" tutur Alsha "Aku harap takdir bisa membantu diriku...