MY FUSSY BOSS [SUDAH TERBIT]

19. Dor

Baru dua hari nggak update udah pada nyariin 🤣🤣🤣

Yang mau tau jadwal update bisa follow Instagram dibawah ini.

Jam 11 malam nanti bakalan update lagi kalau part ini tembus
400 komentar,,,

😎😎😎

🍩🍩🍩

Hubunganku dengan Pak El sampai saat ini sudah banyak mengalami kemajuan. Walaupun status kami belum resmi pacaran.

"Lo makin lengket yah sekarang sama Pak El," Ujar Siska disela jam makan siang.

Aku mesem ganjen, "Cocok nggak menurut lo?"

Siska mengacungkan kedua jempol tangannya, "Cocok banget. Cabe sama goodboy. Udah nyampe tahap mana hubungan kalian? Basah-basah mendesah?"

"Si kampret!"

"Maksud gue lo udah beneran pacaran sama Pak El apa belum?" Siska memperjelas maksudnya.

Aku menyeruput es teh manis seharga 5 ribu yang tinggal sedikit.

"Belum. Gue juga masih punya utang tiga minggu lagi buat nyelesain drama konyol itu."

Aku mengunyah sisa es batu yang ada. Kletak-kletak.

"Hei! Buat apa kalian masih main drama-drama kaya gitu. Nggak guna tau! Kalau emang udah saling suka mending jadian langsung. Mau lo di tikung?" Cecar Siska menggebu-gebu.

"Coba aja tikung sana. Kaya Pak El mau aja sama yang nikung." Aku berujar percaya diri.

Selama aku mengenal Pak El, aku dapat menyimpulkan kalau dia bukan orang yang mudah tergoda sana-sini. Banyak rekan bisnis wanita yang terang-terangan menunjukan ketertarikan dengan Pak El namun respon Pak El biasa saja. Lihat yang buah dadanya tumpeh-tumpeh aja dia lempeng.

Mata Siska menatapku curiga. Dia menggeplak bahuku dengan keras. Setan emang ini temen.

"Lo udah move on kan?"

"Teu nyaho!" Jujur aku masih bingung dengan perasaanku sendiri.

Siska menusuk baksonya dengan keras namun aku yang merasa ngilu didadaku.

"Lo masih nunggu Rendi?" Dia berucap sengak.

"Nggak!!!"

Aku tidak terima kalau Siska menganggapku masih menunggu Rendi.

"Misalpun gue emang belum move on bukan berarti gue masih ngarepin Rendi yah. Gue cuma nggak mau ambil keputusan yang salah aja kalau gue nerima Pak El sedangkan gue aja masih bingung sama perasaan gue."