𝐒𝐰𝐞𝐞𝐭 𝐓𝐚𝐥𝐤

A. Daiki | low sounds | {smut}

maaf udah mulai keliatan late update― Hika gak bisa bagi waktu buat ngetik soalnya lagi fokus buat PKL nanti ;^; Ini juga berlaku untuk sweet talk dmc ver.

hehehe, but don't worry, Hika bakalan usaha update sesuai jadwal!

untuk yang ini juga Hika gak buat full smut― tapi buat senpai ver! HIKA BUAT 3S (a.k.a. threesome)

Senpai!Aomine x Kouhai!Reader

warning ⚠ smut everywhere, explicit

＿＿＿＿＿＿＿＿＿＿

Cemburu.

Rasa itu yang dirasakan Aomine sekarang, melihat (y/n) yang berbicara dengan lelaki lain bahkan membuatnya tertawa. Aomine tentunya tidak menerimanya.

Padahal, hubungan Aomine dan (y/n) hanya sebatas teman ekskul. Aomine sendiri kenal (y/n) dari Momoi yang mengenalinya.

Aomine belum punya waktu tepat untuk menyatakan perasaannya, takut jika (y/n) malah menolaknya dan hatinya belum siap menerimanya.

Mata biru Aomine melihat (y/n) yang berjalan berpisah dengan lelaki itu dan (y/n) sendiri pergi ke kelasnya. Aomine juga harus kembali ke kelasnya karena dia sudah malas mendengar ocehan soal absennya yang banyak itu.

Dalam perjalanan. Aomine memikirkan bagaimana caranya dia menyatakan perasaannya pada (y/n)? Apakah harus dilakukan seperti pasangan kebanyakan atau dengan caranya sendiri?

"Tidak mungkin aku bertanya pada Satsuki. Dia malah bisa menjadi ember bocor," gumam Aomine memikirkan caranya lagi.

Aomine menggelengkan kepalanya cepat dan tangannya menggaruk belakang lehernya sambil berjalan menuju atap. Tidak jadi pergi ke kelas.

――――― ✾ ―――――

"(y/n)-chan hari ini pergi ekskul?"

"Iya Mina-san, maaf kali ini aku tidak bisa pergi membeli game baru bersamamu," ucap (y/n) sambil tersenyum.

Mina mengerucutkan bibirnya lalu menghela nafas, "ya sudah. Aku tidak ingin memaksa. Aku tahu selain game kau juga sangat suka dengan eskul itu. Apalagi―" Mina berjalan ke pintu kelas lalu berhenti di sana, "kau suka dengan dia~" Mina memberikan kedipan pada (y/n).

(y/n) memerah karena perkataan Mina, lalu dia hanya bisa menutupinya sambil melihat ke bawah. "Hufttt.. anak itu suka sekali menggodaku. Seharusnya aku berpikir dua kali soal rahasiaku," gumam (y/n).

Rahasia yang dijaganya adalah soal ketertarikannya pada pemain ace andalah Toō Gakuen. Aomine Daiki. Mungkin banyak yang berpikir kenapa gadis sesopan dan cantik sepertinya bisa memiliki rasa seperti itu, namun kembali lagi di mana tidak ada yang melarang orang untuk mencintai.

Selama ini, (y/n) sudah lama menyimpan perasaannya, belum berani untuk mengatakan kepada Aomine. Yah, ditambah mereka berdua hanya bertemu setiap ekskul saja.

(y/n) sampai di gym sekolah, dia melepaskan jas sekolahnya dan hanya mengenakan kemeja putih. (y/n) menyapa para pemain yang sudah sampai di sana.

"Sakurai senpai!" (y/n) berteriak memanggil nama kakak kelasnya yang sedang melakukan pemanasan.

"O-oh halo (y/n)-san. Tumben sekarang terlambat," ucap Sakurai lalu menyadari perkataannya dia langsung mengatupkan kedua tangannya. "S-sumimasen! Aku bertanya seperti itu!" ucapnya cepat.