GLORY •HIATUS•

38- Maaf Alera

"G gue mau minta maaf sama lo, atas perlakuan selama ini gue ke lo! Gue udah jahat sama l lo, g gue sering nyinyirin lo gue sering sinis sama lo dan g gue hiks hiks k kemarin punya niatan nge hancurin h hubungan lo sama k kevan hiks hiks!" Ujar Alera

Glory menganga tak percaya

"T tapi gue ga bisa ngelakuin itu semua, gue sadar gue itu kacang lupa kulitnya. Gue ga tau diri kalo gue itu siapa, gue lupa k kalo dulu lo yang selalu ada di samping gue suka mau pun duka hiks dan akhirnya gue urungin niatan jahat gue hiks hiks!" Jujur Alera

Glory menitikan air matanya atas ucapan Alera.

"L lo?" Kata Glory

Alera mengubah posisinya menjadi sungkem dengan Glory.

Sungkem itu apa? Jadi kalo orang jawa nyebutnya tuh sungkem atau dalam artian dia bersujud, eh tapi bukan bersujud juga sih. Susah ya di jelasinnya, jadi tuh posisi sungkem seperti orang berlutut, eh tapi memang berlutut sih Eh ga tau lah susah jelasinya ehe😅

BACK TO TOPIK!

"Tolong maafin gue Glo hiks hiks, kalo lo sekarang juga mau usir gue dari rumah lo juga ga papa kok, gue siap Glo biar gue balik lagi aja ke belanda!" Kata Alera sambil berlutut atau sungkem.

Awalnya Glory juga kecewa dengan pernyataan Alera, tetapi suatu peristiwa yang tiba tiba muncul di otak Glory yang membuatnya mengurungkan niatanya untuk berbicara.

Flash back usai Glory di usir oleh orang taunya berapa tahun silam.

Glory yang baru sampai di rumah milik tante Diana, karna dirinya di usir oleh orang tuanya sendiri.

"Hiks hiks tan kenapa mereka jahat sama loly?" Tanya Glory terisak

Tante diana yang tadinya sedang menaruh koper milik Glory di pinggir sofa kini terhenti karna pertanyaan Glory yang sedang berdiri di ambang pintu.

Kemudian tante diana mendekat ke arah Glory, ia tutup pintunya dan menguncinya karna hari bertambah malam.

Ia singkirkan rambut lepek dan kusut milik Glory pada saat itu.

"Kamu yang sabar aja ya sayang, pasti suatu saat mereka sadar kok! Atas apa yang mereka berbuat sama kamu!" Kata tante diana

"Tapi kenapa mereka segitu jahatnya sama aku? Sedangkan kak adrian mereka sayangi, mereka belain, mereka rawat dengan tulus. Lah aku? Hiks hiks aku di usir begitu saja, aku di caci maki hiks!" Ucap Glory

Tante diana tersenyum

"Iya iya tante tau ini berat buat anak di seusia kamu sayang, tapi tante minta kamu ga usah ya buang air mata kamu! Karna air mata kamu sama saja dengan berlian sayang, harganya yang sangat mahal dan berharga!" Lembut tante Diana

Glory masih ter isak

"Udah ya ga usah nangis, ga usah buang air mata kamu! Ga ada manfaatnya kamu menangisi mereka sayang, apakah dengan adanya kamu menangis bisa menyelesaikan masalah?" Tanya tante Diana

Glory menggeleng lemah sambil menatap lelah tante Diana.

"Apakah dengan adanya kamu menangis kamu bisa mengembalikan mereka menjadi apa yang kamu mau?"

Glory menggeleng

"Apakah dengan adanya kamu mennagis mereka bisa menjadi baik? Mereka bisa menjadi berubah?"

Glory menggeleng dan menundukan wajahnya.

"Nah maka dari itu sayang, kamu buktiin kemereka bahwa kamu bisa berjaya ya sepeti arti nama kamu! Arti nama kamu adalah arti yang bagus, kejayaan!" Ujar tante Diana