Mitos Arwah

10. Kunti Merah

Depok 2013.

Hari pertama.
Saat itu di pabrik sedang ramai dengan gosip, rumor dan isu. Hal itu dikarenakan ada salah satu karyawan yang melihat Kunti berwarna merah di area pabrik. Selanjutnya berita itu menyebar ke telinga sekitar 500 karyawan yang lain.

Saya medapat cerita dari salah satu karyawan senior, bahwa beberapa tahun yang lalu pernah ada yang melihat Kunti Merah muncul dan setelah kemunculannya kemudian timbul beberapa kejadian karyawan yang mengalami kecelakaan kerja.

Karyawan di bagian saya sudah mulai resah, terutama yang masuk sore hingga malam, shift 2 dan shift 3, tapi saya selalu berpikir dengan logika bahwa kecelakaan itu murni dari kelalaian pekerja dan lingkungan kerjanya. Bisa jadi dia mengacuhkan prosedur keselamatan dan kesehatan kerja atau dia bekerja tapi pikiran tidak fokus, karena melamun atau memikirkan banyak hal di luar pekerjaan.

Hari kedua.
Gosip semakin beredar, kali ini dengan berita baru, ada karyawan senior yang dipanggil bang Chairul, diintip Kunti saat dia sedang mandi di kamar mandi dekat laboratorium bagian Quality. Selama beberapa hari, karyawan enggan memakai kamar mandi itu, terutama shift malam.

Suatu saat, saya ada kesempatan bertemu bang Chairul dari bagian Quality. Saya menanyakan kebenaran cerita sebelumnya. Cerita dari bang Chairul, saat dia masuk shift dua, dia merasa gerah dan pergi ke kamar mandi untuk mandi sebentar. Saat mandi sambil jongkok, bang Chairul melihat rambut hitam panjang terurai hingga lantai kamar mandi. Bang Chairul orangnya berani, dia tetap melanjutkan mandinya, tapi karena merasa risih dilihat perempuan, jadi bang Chairul memilih untuk menyelesaikan mandinya saja, lalu  bertemu karyawan lain dan bercerita hingga menyebar ke seluruh pabrik.

Pada kesempatan yang lain, saya bertemu dengan saudara dari bang Chairul. Saya bercerita tentang bang Chairul yang bertemu Kunti, namun tanggapan dari saudaranya ini berbeda. Kata saudara bang Chairul, wajar kalau Chairul bisa lihat karena dari kecil bang Chairul indigo. Pantas saja menurut saya, artinya bukan penampakan dalam arti sebenarnya, itu murni dari kemampuan lahir bang Chairul, bukan penampakan yang dilihat oleh orang umum.

Hari ketiga.
Shift 1, memasuki pabrik dalam keadaan heboh, karena ada karyawan shift 3 yang kerja malam sebelumnya, melihat Kunti Merah terbang sepanjang line mesin die cast, sampai beberapa karyawan yang melihat itu.

Sepanjang hari itu, karyawan bagian die cast bekerja dengan cemas, imbasnya juga pada karyawan bagian melting yang menyuplai kebutuhan karyawan bagian die cast. Karyawan bagian melting lebih memilih kabur ke bagian lain dan hanya muncul ke bagian die cast bila barang benar-benar habis.

Malam harinya saya dapat kabar dari leader shift 2 bagian saya, bahwa ada kecelakaan kerja di bagian die cast. Ada satu karyawan (maaf tidak hafal namanya) tangannya terjepit mesin die cast saat sedang setting mesin. Telapak tangannya tertembus pin baja. Beberapa karyawan harus memberanikan diri membantu melepaskan pin itu dari telapak tangan korban agar memudahkan dibawa ke rumah sakit.

Hari keempat.
Saya melakukan briefing untuk karyawan shift 1 dan menjelang sore untuk karyawan shift 2. Intinya mengingatkan semua karyawan untuk berhati-hati dalam bekerja, berdoa sebelum bekerja, fokus dan mematuhi prosedur.

Malam harinya saya mendapat kabar kembali bahwa Pak Ayong, karyawan bagian gudang melihat Kunti Merah di area gudang. Ruangan gudang menjadi satu dengan bagian saya.

Memang ruangan itu agak sepi, karena penuh dengan karung material dan kurang nyaman karena tidak ada penyejuk udara. Biasanya ruangan itu digunakan oleh beberapa karyawan yang kabur untuk tidur, ngopi atau main hp. Sejak menyebar cerita penampakan itu, beberapa karyawan pindah mencari lokasi baru untuk kabur, di WC.