TNCM 11 (Kejutan)

2.6K 98 5
                                    

Skip
  Berlin dan adik-adik nya, juga David dkk kini telah sebulan sekolah di ARSIHS,termasuk Giselle dkk yang mulai sekolah di sekolah milik Ars itu

  Kini mereka semua berada di kantin sedang menikmati makanan mereka

  Entah kenapa perasaan Berlin dan juga adik-adik nya tidak enak

   "Dek kok perasaan abang gak enak. Abang merasa terjadi sesuatu sama Mommy and Dady" ucap Berlin

   "Mungkin perasaan lo aja kali" ucap Kaylan

   "Firasat gw gak pernah salah" kesal Berlin

  Ia khawatir pada Mommy dan Dady nya meskipun selama ini ia masih menyimpan rasa benci nya karena kedua orang tua nya dulu membiarkan dia mengurus sendiri kembaran nya, sedangkan mereka masih sibuk di dunia bisnis. Bahkan penyakit Birlin tidak pernah mereka ketahui

  Giselle mengelus punggung kekasih nya, untuk tidak berpikir negatif

  Tiba-tiba iphone milik Berlin berbunyi menandakan ada yang menelepon nya

  Dan tertera no tak dikenal dan itu berasal dari Indonesia

   "Kok gak diangkat" heran Angel

   "No Indonesia, dan gak dikenal" ucap Berlin was was

   "Angkat aja siapa penting" usul Indra

  Berlin pun mengangguk dan mengangkat telepon nya

   "Rencana di mulai" batin David dkk bersamaan

  Berlin pun menghindari mereka. Karena di kantin sedang bising

  Terlihat rawut wajah Berlin berubah-ubah membuat para saudara nya heran

  Tak lama setelah itu Berlin kembali dengan pandangan kosong

   "Bang, ada apa?" tanya Ars pada kakak nya itu

   "Mama dan Papa kecelakaan mereka kritis" ucap Berlin lirih air mata meluncur di pipi chubby nya

  Ars dan Ata kaget mendengar nya, begitu pun dengan para sepupu nya lebih tepat nya pura-pura para sepupu nya itu

   "Apa?" kaget semua orang ralat hanya adik-adik nya (-Ita), yang lain hanya pura-pura

  Ita tidak terima ini semua langsung pingsan, untung David dengan cepat menangkap nya

   "Sasya bangun" ucao David panik melihat kekasih nya pingsan

   "Cepat bawa Synta ke Mobil, kita akan pergi ke Indonesia memakai jet pribadi gw. Yang lain ijinin kita selama beberapa hari" ucap Ata langsung mengabarkan pilot pribadi nya

  Mereka langsung pergi ke parkiran, termasuk Kayla dan adik-adik nya juga David dkk

   "Kamu nanti akan bahagia bukan sedih Sya" ucap David dalam hati mengecup kening kekasih nya

Skip
  Mereka tiba di Indo pada malam hari, Ita juga sudah sadar pada saat sampai ke bandara di Hongkong

  Tanpa menunggu waktu, mereka semua langsung pergi menuju mansion keluarga Leonard

  Karena panik, mereka tidak menyadari sesuatu yang ganjal disini. Yang mereka inginkan adalah bertemu dengan kedua orang tua nya

   "Syukurlah mereka gak sadar" ucap David dkk merasa lega

Twins CEO MafiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang