Past (Lizkook)

EPISODE 7

Bismillahirrahmanirrahim

Hayloww kembali lagi....

Jangan lupa coment dan ⭐

***

Lisa diam terpaku di balik pintu kamar Jungkook mendengar percakapan antara Jungkook dan Eunha.

"Keluarlah dia sudah pergi." Ucap Jungkook muncul dari balik pintu membubarkan lamunan Lisa.

Lisa keluar begitu saja dan mengenakan padded coat , masker dan bucket hatnya. Jungkook bingung melihat tingkah Lisa yang tiba tiba ingin pergi.

"Kau mau kemana?" Tanya Jungkook.

"Aku ingin pulang. Terimakasih untuk hari ini." Jawab Lisa dengan nada dingin.

"Kau kenapa?" Tanya Jungkook masih bingung.

"Aku hanya ingin pulang." Ucap Lisa sambil ingin pergi tetapi lengannya di tahan Jungkook.

"Kau ingin bertemu Eunha di luar? Dia baru saja pergi."

"Tidak peduli. Aku akan lewat tangga darurat." Ucap Lisa masih dengan nada dingin dan berusaha melepaskan lengannya dari cengkraman Jungkook.

"Lalisa.!!!"

"Kau membodohiku. Kau bilang kau tidak pernah memiliki hubungan spesial dengan Eunha nyatanya malah kalian baru saja putus." Ucap Lisa mengeluarkan segala perkataan yang ada di fikirannya sejak tadi.

"Aku minta maaf. Aku tidak bermaksud membodohimu." Ucap Jungkook beralih menggenggam tangan Lisa.

"Lupakan. Aku sudah tidak peduli.. aku tidak ingin dituduh jadi orang yang merusak hubungan kalian berdua." Ucap Lisa sambil melepaskan genggaman Jungkook pada tangannya.

"Lalisa... Kau yang membuatku berani memilih keputusan untuk mengakhiri semuanya." Ucap Jungkook yang membuat Lisa terkejut.

"Kau sudah gila... Aku pergi sekarang. Jangan hubungi aku lagi." Ucap Lisa masih ingin pergi meninggalkan Jungkook.

"Kau masih sakit aku akan mengantarmu." Ucap Jungkook yang tidak ingin Lisa meninggalkan nya.

"Tidak.. aku bisa pulang sendiri."

"Lalisa..!!!"

"Aku butuh waktu sendiri!!"

"Tidak. Aku tidak akan membiarkan mu pulang sendiri." Jungkook masih keras kepala.

"Jeon Jungkook!!!"

"Kau sedang salah paham sekarang. Kau pasti akan menyimpulkan sesuatu yang tidak benar sendirian. Aku tidak ingin kau berfikiran tidak baik soal aku." Ucap Jungkook dengan nada halus. "Aku tidak bermaksud membohongi. Hubunganku dan Eunha memang sudah tidak baik sejak lama sebelum aku mengenalmu. Tetapi aku masih ragu untuk mengakhirinya. Setelah kau ada di hidupku aku tambah yakin bahwa aku harus mengakhiri hubunganku dengan Eunha." Ucap Jungkook mencoba menjelaskan pada Lisa.

"Baiklah berarti sekarang posisinya aku sebagai orang ketiga di antara kalian berdua kan. Aku juga tidak ingin Eunha berfikiran tidak baik tentangku."

"Aku yang akan berbicara padanya kalau dia macam macam padamu."

"Masalahnya  sekarang bukan itu!!! Huft... Sudahlah aku sedang tidak ingin berdebat. Aku tidak akan pulang sendirian. Aku akan menelfon managerku untuk menjemput ku. Kau tidak perlu khawatir.. aku pergi."

"Lalisa.." Jungkook masih berusaha menahan Lisa agar tidak pergi.

"Lepaskan kalau kau masih ingin melihat ku."

Dengan pasrah Jungkook melepaskannya dan Lisa pergi dari apartemen Jungkook.

***

Setelah Lisa pergi Jungkook tidak fokus mengerjakan pekerjaan nya dan malah melamun di depan layar komputer nya. Jungkook mengambil ponselnya dan menelfon seseorang.

"Hyung.. bisakah kau mengirimkan nomor manager Lisa sekarang." Ucap Jungkook pada manager nya.

"Lisa Blackpink?"

"Iyalah siapa lagi... Cepat lah."

"Tapi untuk apa?"

"Hyung plis jangan banyak bertanya."

"Baiklah akan ku carikan. Tunggu sebentar."

Tak lama manager Jungkook mengakhiri telfonnya Jungkook menerima pesan yang berisi nomor manager Lisa. Tanpa fikir panjang dia langsung menghubunginya.

"Annyeonghaseo." Ucap manager Lisa.

"Ne.. Annyeonghaseo.. manager Hyung ini Jeon Jungkook." Ucap Jungkook dengan kalimat formal.

"Ahh ne.. ada apa Jungkook -shi?"

"Hyung baru saja mengantar Lisa kan Hyung?"

"Iyaa. Lisa sudah masuk apartemen nya. Tapi ada apa Jungkook shi?"

"Jadi Lisa sedang sakit sekarang Hyung. Dia pasti tidak ingin memberi tau Hyung karena tidak ingin merepotkan. Bisa kah kau belikan obat untuknya hyung? Aku akan mengirimkan daftarnya dari dokterku yang tadi memeriksa Lisa."

"Ahhh cinca? Baiklah akan ku belikan sekarang."

"Gamsahamnida Hyung. Lisa sedang tidak ingin menemui ku sekarang jadi aku mengandalkan mu Hyung. Pastikan dia meminumnya."

"Baiklah Jungkook shi. Gamsahamnida."

"Ne Hyung."

Setelah Jungkook memberikan resep obat kepada menager Lisa. Manager nya langsung membawanya ke apartemen Lisa dan memberinya ke Jisoo agar memastikan Lisa meminum obatnya.

***

Setelah kejadian Lisa dan Jungkook bertengkar Lisa tidak menghiraukan telfon dari Jungkook. Sudah 1 Minggu mereka tidak berhubungan karena sibuk dengan jadwal masing masing dan lagi Lisa tidak ingin di telfon.

Jungkook menjadi lebih kepikiran karena tidak mengetahui keadaan Lisa sekarang yang pastinya masih tahap pemulihan setelah sakit tapi terpaksa bekerja karena jadwal yang padat.

"Kau kenapa?" Tanya RM melihat Jungkook tak seceria biasanya.

"Aku tak apa Hyung."

"We? Lisa?"

"Bagaimana kau tau Hyung?"

"Semua orang bakal tau. Kau merefresh Instagram Lisa dari tadi."

"Aku hanya ingin tau kabarnya Hyung."

"Kenapa kau tidak menghubunginya saja?"

"Dia tidak mengangkatnya."

"Heii Jeon Jungkook." Panggil RM dengan nada sedikit meragukan.

"We Hyung?"

"Kau menyukai Lisa?" Tanya RM serius.

"Haa? Molla."

"Heii. Kau tidak biasanya begini kepada perempuan. Apa kau beneran menyukai Lisa?"

Jungkook hanya terdiam mendengar pertanyaan hyungnya itu. Dan sebenarnya ada seseorang yang pura pura tertidur padahal sedang memperhatikan percakapan mereka berdua sembari mempersiapkan wajahnya untuk perform yaitu Kim Tae Hyung.

Yaaaa... V sedang tersenyum mendengar pertanyaan RM. Nyatanya dia membuat taruhan dengan Jungkook untuk mendapatkan Lisa pun karena memang dia ingin Jungkook pisah dari Eunha dan menemukan wanita yang tepat untuknya karena member BTS pun tidak setuju hubungan Jungkook dan Eunha. Dan menurut V Lisa adalah wanita setia dan bisa mengendalikan seorang Jeon Jungkook.

"Jungkook-a bicaralah jujurlah pada Hyung."

"Aku tidak tau Hyung."

"Hei kau tau. Banyak sekali yang menyukai Lisa. Itu adalah rumor terkenal di antara idol pria. Kalau kau tidak cepat cepat mendapatkannya kau akan kehilangan permata mu." Nasihat sang leader Bangtan.

"Hyung hentikan."

Hyungnya itu membuatnya bimbang entah harus melakukan apa. Dia hanya melihat foto-foto Instagram Lisa yang terpampang di handphone nya.

"Aku harus bagaimana?" Ucap Jungkook dalam hati.

----------> To Be Continued