Happy Or Sad Wedding?

15. Inikah akhirnya?

Jangan lupa vote dan comment 🙏
Klik tanda bintang dibawah yak
Follow author yak

Hayy guys gue dateng lagi.
Baca ampe tandas yak cerita gue.
Kek minum aer, diminum ampe tandas 😅

Maaf banyak typo 🙏🙏

Happy Reading 🌱🌱

⬇⬇⬇⬇⬇⬇⬇

Nisa pov

Setelah kejadian tadi pagi aku terus diam didalam kamar. Aku menangis setiap air mata yang jatuh aku usap tetapi masih saja berjatuhan.

Suamiku sendiri memperkosa ku disaat dia mabuk dan menganggap ini adalah kecelakaan. Segitu menyedihkan hidupku.

Aku mengusap air mataku dan turun merangkak kedalam kamar mandi untuk membersihkan diri dan berangkat ke kampus.

Kampus***

Sesampainya dikampus aku terus aja melamun semua perkataan siwil tak ku dengarkan.

"Ca tau nggak kemaren gue seneng banget, gue habis ngedate ama gebetan gue, gue seneng banget"

Tak mendapat jawaban dariku siwil pun menoleh

"Ca loe dengerin gue ngomong nggak sih ca?"

"Hello anisa salma alfarizky"

Siwil melambaikan tangannya didepan wajahku. Akupun tersadar dari lamunanku

"Iya wil ada apa?. Sorry aku nggak fokus"

"Loe ada masalah ca? Bilang aja ke gue, gue alan bantu masalah loe kalo gue bisa"

"Nggak kok wil. Aku nggak papa"

"Jujur deh ca, gue tuh udah kenal loe dari orok, loe bohong gue tau. Bilang ke gue apa masalah loe? Mungkin gue bisa bantu"

"Nggak disini wil. Kita ke coffe kamu aja yang diruangan kamu"

"Okey ayok"

Coffe***

"Jelasin ke gue apa masalah loe"

"Hikss. Kak... Kak..  Kak dirga wil, dia udah perawanin aku hikss "

"Ya nggak papa lah ca, loe kan istrinya udah hak dia buat ambil haknya"

"Nggak gitu wil. Kak dirga perkosa aku waktu dia mabuk kemaren hiksss"

"Apa?? Sialan tuh orang nggak ada kapok² nya. Gue akan kasih dia pelajaran"

Siwil melangkah pergi tetapi aku menahannya

"Jangan wil. Aku nggak mau kalo kamu nyakitin kak dirga, nanti kak dirga balesnya ke aku, please turuti permintaan ku wil, kali ini aja kamu nurut sama aku wil"

"Nggak ca, gue nggak akan tinggal diem, dia udah bikin sahabat gue menderita, gue akan bunuh si dirga"

"Gye mohon wil, jangan bunuh kak dirga aku nggak mau jadi janda wil. Aku sayang sama kak dirga, aku mohon wil, beri kak dirga kesempatan hikss"

"Udah ca loe jangan nangis, gue turutin permintaan loe. Tapi kalo dia bikin loe lebih menderita dari ini gue nggak aka tinggal diem. Gue akan turun tangan. Gue akan bunuh ei dirga dengan tangan gue sendiri. Udah loe jangan nangis lagi. Ada gue yang selalu ada buat loe"

Siwil memelukku erat sambil menenangkan ku

"Kamu emang sahabat aku yang baik wil"

"Iye gue tau. Udahlah loe nggak usah nangis kek anak kecil aje "