2 minggu kemudian
Pengumuman ketulusan pun tiba,benar apa yang gisela bayangkan sebelumnya.saat daddynya turun dari mobil. Semua mata memandang ketampanan daddynya,daddynya tinggi, putih, matanya hitam tajam, hidung mancuang, bibir merah alami,dada bidang. Mereka mendekati prilly dan bapaknya,prilly merasakan pipinya memanas jika ingat kata-kata gisela.kalau prilly akan jatuh cinta pada pandangan pertama.
"hay prilly, bapak apa kabar "prilly mencium tangan bapak prilly
"baik nak gisel, baik"bapak prilly menyambut tanan gisela
"daddy kenalin ini prilly sahabatku dan ini ayahnya"gisela memperkenalkan sahabatnya pada daddynya
"Aliando"tersenyum singkat sambil menyalimi bapak prilly.
kemudian menyalimi prilly
"terimakasih sudah menjadi sahabat anak saya gisela"prilly hanya menggangguk sambil menyambuy uluran tangan ali
.
.
.
.
.
.
.
.
Beberapa jam kemudian ...Gisela dan prilly berpelukan,karena merka lulus dengan nilai yang memuaskan.
Prilly pringkat 2
Gisela pringkat 4
Gisela melepaskan pelukannya"kutunggu jawabanmu segera prill"prilly tersenyum
"seandainya aku setuju pun, belum tentu daddymu setuju sel"prilly menatap ali dan bapaknya.
Gisela manggut-manggut
"hemm... Roman-romannya beneranada yang jatuh cinta pada pandangan pertama nih"goda gisela"iisshhh... Kayaknya kamu bakal jadi anak tiri yang menyebalkan. Kayaknya aku harus mikir-mikir lagi kayaknya"gisela tertawa sambil memeluk prilly.
Ali dan bapak prilly, mendekati ke2nya yang nampak sangat bahagia.
"daddy, ingatkan dengan janji daddy"ucap gisela memeluk lengan ali.
Ali menggangguk
"iya kamu mau apa sayang"
"ada deh tapi nanti aja dad"
"maaf pak ali, nak gisela. Saya pulang duluan ya"ucap bapak prilly, sambil menyalimi ali dan gisela
"oh... Iya pak. Saya juga harus kembali ke rumah sakit"sambil menyambut uluran tangan bapak prilly
"prilly bapak pulang dulu ya"prilly mencium tangan bapaknya
Bapak prilly pun berlalu dari sekolah menggunakan sepedanya.
Sedangka gisela merengek mintak diantar daddynya kerumah prilly."daddy antara aku kerumah prilly, ya!! Ntar sore jemput lagi"gisela menatap daddynya manja
"tapi daddy harus langsung kerumah sakit sayang"
"kita jalan kaki aja sel, kayak biasa "ucap prilly
Ali menatap prilly sahabat putrinya. Ali tidak tau bagaimana gisela bisa memiliki sahabat seperti prilly. Kulit hitam, rambut kusam, telapak tangan kasar, dan juga pendek. Sungguh penampilannya
"daddy"ucap gisela menyadarkannya dari lamunannya tentang prilly
Prilly yang sadar, kalau ali sedang menilainya. Pandangan ali seakan meremehkan dirinya,membuatnya merasa tidak enak
"ohh... Ok2 daddy akan mengantar kalian"ucap ali tergagap
Gisela bersorak girang karena mau mengantarnya kerumah prilly.
Ali ikut turun saat tiba dirumah prilly. Ali binggung dengan putri manjanya yang beta berlama-lama dirumah yang tidak layak huni.
||
||
||
||
||
||
||
||
v
Drrttt... Drrttt
Ponsel gisela bergetar"prilly"gumamnya
"iya, prill? "
"sel aku sudah bicara dengan ke2 orang tua ku"terdegar prilly menarik napas panjang di sebrang sana.
"prill...? "gisela tak sabar
"iya sel. Jawabannya iya!!"suara prilly terdengar berat
Gisela bersorak kegirangan
"makasih prill... Makasih... Muahhh😚
Aku mau kerumah sakit ayahku,sekarang"gisela mematikan sambungan telepon tanpa menunggu jawaban prilly
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Diruangan kerja aliMonica sedang merayu ali, memeluk dan menciumi leher ali.
Tiba-tiba pintu terbuka
"daddy... "Gisela mematung melihat apa yang terjadi diruangan daddynya
Monica langsung berdiri dan pergi
"jangan marah sayang,daddymu tidak akan pernah melupakan mu setelah kami menikah"ucap monica sambil berlaluGisela menggepal tangannya
Ali mendekati putrinya
"Lupakan kejadian tadi sayang""duduklah!! Ada apa siang-siang kerumah sakit. Ada apa? "tanya ali selembut mungkin
"aku ingin menagih janji daddy"gisela memandang daddynya kesal
"baiklah... Mintalah apa yang kau mau sayang. Daddy akan kabulkan"sambil menggelus kepala anaknya
"menikahlah dengan sahabat ku, prilly"ucapan gisela bagaikan bom yang meledak diatas kepala ali, sehingga membuatnya terkejut bukan main
"prilly!! Maksudnya sahabat kamu yang dekil itu. Ya ampun gisela! Permintaan kamu ini benar-benar kelewatan
"ucap ali sambil berdiri memandang gisela marah besar"tapi daddy sudah berjanji "ucap gisela ikut berdiri
"daddy memang sudah berjanji..tapi tidak untuk permintaan ini "ali semangkin marah
Gisela menghapus air mata yang menggalir dipipinya
"kalau daddy tidak mau menepati janji, maka daddy jangan harap dapat ketemu aku lagi "gisela langsung belari keluar ruanggan daddynya.
Ali mengacak-ngacak rambutnya, baru kali ini iya bertengkar dengan putrinya.
Ali bingung mengapa putrinya bisa dapat ide seperti itu .ingin menikahkannya dengan sahabatnya.
Ali sudah tidak mood, untuk memeriksa bekas -berkas pasiennya. Padahal iya sudah berusaha untuk fokus tapi tetap tidak bisa.
Ali teringat kata -kata putrinya sebelum keluar ruangnya. Lalu ali segera meraih ponselnya. Ponsel gisela tidak aktif.menelpon rumah gisela tak ada dirumah, menelepon orang tuanya dan mertuanya gisela juga tidak ada disana.
Tiba-tiba ali teringat sesuatu,langsung menggambil kunci mobilnya.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Halo guys
Jangan lupa bintang dan komentarnya untuk semangat penulis!!Palembang,23 Agustus 2019
KAMU SEDANG MEMBACA
om cool itu ayah sahabatku
RandomMenceritakan seorang anak yang mengingginkan ayahnya menikahi sahabat baiknya. penasaran banget baca aja deh!!😂