"Alvaro Putra Latusyarief"ucap ali cepat
"bagus mas, aku suka"
"ya sudah, sekarang dedek harus masuk ruangan inkubator dulu ya"
ucap ali menyerahkan putranya kepada suster jesika untuk dibawah keruang inkubator"hati-hati ya sus"
"baik bu"ucap suster jesika berlalu
"yank mas keluar sebentar ya mau ngasih kabar keluarga diluar"
"iya mas"ali berlalu keluar
Ceklek
"daddy bagaimana keadaan mommy dan dedek dad" ucap gisela langsung memeluk dan menodong ali dengan pertanyaan
"iya nak ali, bagaimana keadaan prilly dan cucuku"ucap ibu prilly
"semua jangan panik, prilly dan anak ali baik-baik saja.sebentar lagi prilly akan dipindahkan keruang rawat inap"ucap ali tersenyum
"kalo dedek dad, kok tadi dibawah suster. Kan gisela mau lihat dedek"ucap gisela cemberut
"dedek harus di inkubator untuk sementara waktu sampai berat badannya normal"
"kok gitu dad"
"karena dedek lahirnya prematur jadi harus di inkubator, agar badannya tetap hangat "jelas ali
"ya sudah kita lihat dedek yok nek, oma, kakek, opa"
"iya li kita liat babynya dulu ya"
"iya, kalian kalau sudah lihat alvaro langsung aja ke kamar inap prilly"
"siap dad"mekapun berlalu keruangan khusus bayi
Ruang rawat prilly
Cklek..
"mas kok sendirian yang lain kemana "ucap prilly bertanya kepada ali yang baru masuk kekamar rawatnya sendiri saja
"yang lain nemenin gisela lihat dedek dulu "ucap ali duduk dikursi samping tempat tidur prilly
"oh"ucap prill sambil berusaha mengabil sesuatu diatas nakas samping tempat tidurnya
"kamu mau ngambil apa"ucap ali
"ngambil sedotan asi mas"
"kalo perlu apa-apa ngomong dong kan aku bisa bantu "ucap ali sambil mengambil alat yang prilly butuhkan
"aku bisa kok mas"
"kan kan kalo dibilangin selalu itu gitu jawabannya "ucap ali gemas sambil mengusap kelapa prilly
"heheh maaf mas"ucap prilly terkeke
"kamu jangan terlalu banyak gerak dulu, jahitan operasi kamu belum kering ntar berdarah lagi''
"siap bos" ucap prilly memberi hormat
Prilly sedang membuka baju pasiennya untuk memompa asi, karena anak mereka harus minum susu lewat selang khusus, tak bisa langsung asi kepadanya
"isshhh aww... "ucap prilly
"kenapa "ucap ali
"payudra aku ngilu banget mas"ucap prilly meringis
"itu normal sayang untuk wanita
Setelah melahirkan, akan langsung masuk pada fase menyusui. Di sinilah akan mengetahui apakah ASI sudah keluar atau tidak.Ada atau tidaknya ASI di payudara, disarankan untuk tetap melekatkan bayi pada payudara atau kerap disebut Inisiasi Menyusui Dini (IMD). Pada sebagian ibu baru, menyusui untuk pertama kalinya akan terasa sakit.
Puting susu yang terasa sakit adalah keluhan yang paling banyak dilaporkan oleh ibu yang baru pertama kali menyusui.
Ketika si kecil pertama kali menyusui, biasanya memang akan merasakan sakit, hal ini merupakan sesuatu yang normal terjadi.
Rasa sakit ini berlangsung hanya berkisar 30 sampai 60 detik. Seseorang akan merasakan sakit saat menyusui di area puting sampai areola (lingkaran gelap di sekitar puting susu), setelah itu rasa sakitnya akan hilang sendiri.
Sebenarnya, proses menyusui tidak akan menimbulkan rasa sakit, karena menyusui merupakan hal yang alami. Rasa sakit saat menyusui yang seseorang rasakan ketika pertama kali menyusui disebabkan karena si kecil yang ‘belum pintar’ menyusu. Perlekatan antara mulut bayi dan puting susu biasanya berada dalam posisi yang salah sehingga menimbulkan rasa sakit.
Puting mungkin terlalu jauh dari mulut bayi, sehingga bayi harus menarik puting ke dalam mulutnya, kemudian menjepitnya dengan langit-langit mulut yang keras yang akhirnya melukai puting.
Jika mengalami rasa sakit yang terus-menerus saat menyusui, hal ini tentu tidak normal, karena proses menyusui yang benar seharusnya tidak akan menyakiti ibu atau bayinya. Ada baiknya segera konsultasikan kepada dokter. Dokter akan memberitahu, apakah sakit yang di rasakan saat menyusui pertama kali normal atau tidak.
Bagaimana caranya agar tidak sakit saat pertama kali menyusui?
Pastikan ibu dan bayi berada dalam kondisi rileks dan nyaman. Posisi kepala bayi harus lebih tinggi dibandingkan tubuhnya, hal ini dimaksudkan agar bayi lebih mudah menelan. Ibu dapat menyangga dengan tangan ataupun mengganjal dengan bantal. Kemudian, tempatkan hidung bayi sejajar dengan puting. Hal ini akan mendorong bayi membuka mulutnya.
Ketika bayi mulai membuka mulutnya dan ingin menyusu, maka dekatkan bayi ke arah payudara. Tunggu hingga mulutnya terbuka dengan lebar dengan posisi lidah ke arah bawah. Jika bayi belum melakukannya, ibu dapat membantu bayi dengan dengan menyentuh lembut bagian atas bibir bayi.
Posisi perlekatan terbaik bayi menyusui yaitu perlekatan simetris. Pada perlekatan ini, mulut bayi tidak hanya menempel pada puting payudara, namun pada area bawah puting payudara dan selebar mungkin. Perlekatan ini merupakan salah satu syarat penting dalam cara menyusui dengan benar.
Tanda bahwa perlekatan sudah baik yaitu ketika ibu tidak merasakan nyeri saat bayi menyusu dan bayi memperoleh ASI yang mencukupi. Ibu dapat mendengarkan saat bayi menelan ASI.
Bayi menyusu sekitar 5 hingga 40 menit, tergantung kebutuhannya. Umumnya dibutuhkan beberapa waktu untuk adaptasi ibu dan bayi agar proses menyusui berjalan lancar"jelas ali panjang kali lebar
"kan disini dedeknya ngak ada mas"ucap prilly sedih
"intinya rasa sakit saat awal menyusui itu wajar, sudah ngak usah sedih"
"iya mas"ucap prilly memompa asinya sendiri meskipun terdengar ringisan
"sini mas bantuin... "
Maaf ya kalau ngak jelas ceritanya!!
Palembang, 02 Mei 2020
KAMU SEDANG MEMBACA
om cool itu ayah sahabatku
RandomMenceritakan seorang anak yang mengingginkan ayahnya menikahi sahabat baiknya. penasaran banget baca aja deh!!😂