om cool itu ayah sahabatku

bagian 11(sebelas)

Gisela tambah penasaran atas kegugupan ali dan prilly

"kok deddy malah kayak gugup gitu"

"mana ada deddy gugup, nggak tuhh"ucap ali dingin

"iya sel ngak ada apa-apa kok, daddy kamu cuma nemenin aku cari angin. Disini pengap"potong prilly

"ya sudah,dad ajak istirahat gih momnya, kata deddy tadi mommy ngak enak badan "

"iya ini juga mau naik kok"ucap ali memeluk pinggang prilly

"sel aku keatas ya"

"iya mom, dad jangan dulu ya kasihan mommy kan lagi ngak enak badan "ucap gisela ambigu

"apaan sih sel"ucap prilly menggerti maksud gisela, membuat pipinya memerah

"apaan sih anak kecil ikut campur aja "

Mereka pun segera naik ke lantai atas agar prilly bisa istirahat.

"prilly kamu mau ke mana"

"mau istirahat di kamar om"

"ngapain masih masuk kamar kamu, sini masuk kamar saya saja, kan kamu sekarang istri saya"ucap ali membuka pinty kamarnya
Prilly mematung ditempatnya

"ayo,ngain bengong"menari tangan prilly

"ehh i-ya om"prilly digiring masuk oleh ali

''sekarang kamu istirahat, saya mau mandi dulu gerah"ucap ali menggunci pintu kamarnya

''i-ya om "ucap prilly gugup sebab hanya mereka didalam ruangan ini

"kenapa kamu kayak gugup gitu, kamu tenang saja saya tidak akan macam-macam"ucap ali berlalu kekamar mandi 

Prilly pun merebahkan badannya di ranjang ali

"aduhh kok perut aku ngilu-ngilu "ucap prilly menggosok perutnya

Ali pun keluar dari kamar mandi menggunakan baju kaos dan celana boxer

"kamu kenapa pril masih sakit perutnya"
Ucap ali mengghampiri prilly, sambil menggosok rambutnya menggunakan handuk kecil

"ngak om cuma agak ngilu dikit aja kok"

"ya sudah kamu tiduran aja pasti besok hilang "ucap ali memegang kepala prilly

"iya om"prilly pun memejamkan matanya

Ali pun mematikan lampu dikamar mereka dan menghidupkan lampu tidur. Lalu ali merebahkan badannya disamping prilly

"dedek jangan nakal ya, kasian mommy kesakitan kalau dedek nakal, dedek kan anak pintar,anak baik ya"bisik ali pada perut prilly sambil menggosok perut prilly.

Pagi hari...

Pagi ini prilly disibukkan dengan beroperasi didapur dengan dibantu dua pelayan yang bekerja dirumah mewah dan megah milik ali. Dia ingin memulai semuanya dan menjalankan tugannya dengan baik sebagai seorang istri

"nyonya"panggil salah satu pelayan itu, panggilan itu terasa aneh dipendengarannya,tetapi saat prilly memintak mereka memanggil nama saja.mereka tidak mau,terpaksa prilly hanya pasra

"ya"

"sebaikkya nyonya tidak usah membantu  kami memasak!biarkan kami melakukan tugas kami, nyonya lebih baik menunggu saja dimeja makan sama tuan ali"

"tidak perlu! Memasak adalah tugas ku sebagai seorang istri ,aku akan melaksanakan apa yang menjadi tugas aku"
Kedua pelayanan itu diam,kemudian menggangguk dan membiarkan prilly melanjutkan kegiatannya.bukan suatu yang sulit bagi prilly untuk memasak ,gadis itu bukan hanya memiliki sifat  dan sikap dewasa saja namun gadis itu juga pandai memasak
Dan melakukan apa yang sudah menjadi kodratnya wanita ,iya akan melakukan seperti apa yang diajarkan ibunya.

Pagi ini prilly memilih memasak nasi goreng ikan asin, ayam goreng, sosis goreng, kopi susu dan susu putih

Diharapkan tidak terjadi komen seperti kemarin!

Palembang 16,Januari 2020