Atlantic (the last civilaztion) bagian 9

1.8K 210 0
                                    

"Sebutkan saja tuan, apa saja fasilitas yang anda inginkkan"

"Aku lebih suka menyebutnya kewajiban yang harus kau penuhi, bukan fasilitas."

"Baiklah, apa itu?"

"Pertama, Aku ingin di berikan persenjataan yang lengkap untuk berjaga-jaga, aku hanya tidak ingin terjadi sesuatu terhadap keluarga ku suatu saat nanti. Kedua, aku juga ingin hidup terisolir jauh dari keramaian. Dan yang ketiga, tidak ada orang lain yang boleh tinggal di sana selain kau, aku dan keluarga ku."

"Poin yang ke dua dan ketiga sudah saya jelaskan sebelumnya, kita bisa tinggal di laboraturium ku yang sangat jauh dari keramaian. Bahkan, gunung tersebut di jaga dengan sangat ketat di bawah dan di tengah perjalanan. Disana hanya ada satu akses jalan masuk menuju puncak gunung tersebut, yaitu melewati tiga portal pos penjaga. Apa itu masih belum cukup jelas tuan?"

"Aku hanya menekankan saja, tapi ada satu hal paling penting yang harus kau penuhi."

"Apa itu?"
Tanya Professor Hardy lagi.

"Akan ku beritahu sesuatu yang istimewa setelah kau memenuhi apa yang aku sebutkan tadi. Setidaknya sampai kau bisa benar-benar bisa di percaya."

"Baiklah, saya sepakat. Kalau begitu saya akan persiapkan keberangkatan kita dalam waktu tiga hari ke depan menggunakan pesawat pribadi,"
Professor Hardy pun menjabat tangan Arif sebagai tanda sepakat.

Setelah kesepakatan dibuat, beberapa hari kemudian mereka berangkat menuju Benua Amerika menggunakan pesawat pribadi milik Professor Hardy. --Tempat tersebut terletak di kota Phoenix Amerika selatan--.

 --Tempat tersebut terletak di kota Phoenix Amerika selatan--

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sepanjang mata memandang, Arif dan Numala melihat banyak pohon-pohon pinus yang sangat cantik menghiasi hutan pegunungan tersebut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Sepanjang mata memandang, Arif dan Numala melihat banyak pohon-pohon pinus yang sangat cantik menghiasi hutan pegunungan tersebut.

Suasana pegunungan bahkan masih terlihat sangat Asri dan Numala bisa merasakan nya melalui insting nya yang peka.

Di gunung tersebut, terdapat sebuah goa batu kapur dan air terjun yang sangat indah, semua terlihat dari kejauhan selama mata mereka memandang.

Arif dan Numala seolah tersihir akan keindahan pegunungan yang masih terjaga ekosistem nya dengan sangat baik, itu semua terbukti dengan banyak nya keberagaman flora dan fauna yang mereka temui selama dalam perjalanan menuju Lab Professor Hardy.

ATLANTIC - The Last Civilaztion 🔱 [Season 1]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang