Ada rasa yang tumbuh diam-diam, sebenarnya sudah saya coba redam namun tetap saja ia memaksakan. Maaf sudah lancang untuk tidak melupakan, hanya saja butuh luka untuk menyadarkan bahwa kamu bukanlah hati yang pantas untuk dimiliki.
Bulan ke-4 di tahun 2018,
Sedikit rasa yang tersisa namun entah sebab apa ia kembali merekah.
Terlalu kuat dan sebegitu hebat ia terus tumbuh di atas sayatan raguSulit untuk diterjemahkan majas-majas yang kamu gunakan dalam sebuah penolakan
Saya tahu keras kepalanya saya Batunya saya sampai kamu harus menjauh agar saya mengerti dan memahami
Bahwa tahu diri itu penting dalam mencintai.Hari-hari telah kita jalani
menembus jarak yang sebenarnya dekat namun kita beri sekat
Bahasa tubuhmu menjelaskan pada saya bahwa rasa canggung itu masih adaBukan untuk menghalangi saya untuk tidak bercengkerama dengan kamu Namun untuk memperingati bahwa ada luka di lain hati.
Benar, dia adalah seseorang yang begitu mencintai kamu
Tidak lagi sama, antara saya, kamu dan dia yang sebenarnya sama-sama terluka akibat cinta yang tak seharusnyaRela, mungkin hal yang dirasa mudah namun sulit bagi saya yang payah
Tidak lagi bercerita tentang apapun dengan kamu, memberi sekat lebih jauh dengan raga yang lebih dekat agar terlihat bahwa kita tidak sedang menjaga jarakYa, itulah saya yang mencoba terlihat kuat padahal di dalam hati rasanya saya sudah sekarat.
Assalamualaikum teman-teman...
Ini adalah cerita pertama saya di wattpad, semoga kalian suka ya!
Saran dan kritik yang membangun senantiasa saya tunggu, selamat membaca teman-teman. Salam puitis salam romantis.
KAMU SEDANG MEMBACA
Elegi Sandhya
LobisomemAda yang kuat akibat disayat Ada yang menyerah karena sering patah Sampai akhirnya, ada yang pergi Sebab kamu terlalu mencintai dirimu sendiri Annisa Fadhila