Judul: Semusim Di Praha
Oleh: Sahlil Ge
Genre: Spritual, Slice Of Life
Alur: Maju-Mundur (Dulu dan Sekarang)Diunggah pada: 25 Agustus 2019 (BAB 21)
Bagian dari 'Antologi Semusim' (Winter).Hak Cipta Diawasi Oleh Tuhan Yang Maha Esa.
***
***
Istanbul, Turki
[Sekarang - Ayaz Tasharo]
Yang menakutkan bukan mengakui semua kesalahan dan dosa-dosa kita kepada siapa pun, tapi yang lebih sering menakuti kita adalah kemungkinan komentar yang akan kita dengar dari mereka setelah kita menceritakannya. Itu jika kita bercurah rasa kepada manusia.
(To be continued in book version) 🙂
*****************
Bandung, 28 Agustus 2019
{Sahlil Ge}
Saat saya mendapat DM dari SWP, sekitar bulan Februari yang berisi tawaran untuk menulis bersama mereka, saya ragu pada awalnya. Pertama, karena saya belum terlalu mengenal SWP. Kedua, karena saya belum tahu mau nulis cerita yang seperti apa. Ketiga, saya nggak yakin apakah bisa mengikuti setiap tahapannya dengan baik. Terlepas dari semua alasan itu, saya nggak bisa mengabaikan tawaran dengan niat baik itu.
Perlahan saya menelisik SWP untuk mengenal lebih jauh. Dan seketika saja saya tergerak untuk mulai mempertimbangkannya. Teruntuk siapa saja yang menjadi pelopor terbentuknya SWP, saya acungi jempol.
Penilaian saya, SWP itu seperti oase di Wattpad. Salah satu wadah yang sebenarnya patut untuk diperhitungkan beberapa penulis Wattpad untuk bergabung, dan atau pembaca untuk mengikuti konten-kontennya. Saya mencoba menerawang jauh tentang SWP. Menganalisa niat baik kenapa mereka ada. Dan waktu itu benar-benar semakin ingin menghadirkan diri saya di antara mereka. Ini murni saya tergerak bergabung karena ingin ikut mengangkat SWP alih-alih sekadar ikut bercerita. I mean, soal bercerita SWP punya penulis-penulis yang jauh lebih oke dari saya.
Setelah saya menyetujui bergabung dan konsep cerita di sepakati, saya lalu mulai berpikir keras akan menghadirkan kisah yang seperti apa? Lalu pesan hijrah bagaimana yang harus saya suguhkan? Konflik seperti apa? Mau bagaimana saya menceritakannya?
Saya ingin bercerita sebentar sebelum pamitan. ☺️
Sebelum saya memilih SDP sebenarnya saya sudah menyiapkan beberapa opsi cerita lain yang bertema hijrah.
- Underneath The Maple Tree
Ini adalah cerita religi yang dulu pernah mengantar saya dengan tiket emas kelas eksklusif bersama tim Gramedia di Jakarta Creative Hub. Di sana mendapat bimbingan langsung dari Tere Liye, Bernard Batubara, dan kelas sajak bersama Eyang Sapardi Joko Damono. Saya berencana akan me-remake UTMT menjadi versi yang lebih baik dari sebelumnya untuk SWP. Benar-benar remake dan bukan cuma revisi. Tapi saya urungkan karena lebih akan menguras pikiran saya sebab ini cerita religi dengan tema hijrah yang berat kontennya. Sedangkan tidak semua pembaca Wattpad menyukai bacaan yang berat. Padahal bertepatan dengan latar musim gugur dan musim dingin kota Ottawa, Kanada. Cocok untuk antologi semusim ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
RENTAN: Semusim di Praha [OPEN PO]
SpiritualDefinisi hijrah dari sudut pandang yang tak terwakili. Kata siapa bertassawuf di era modern itu mustahil? (Ditulis oleh Sahlil Ge) Blurb: Sudah berkali-kali mendapat panggilan pulang untuk meneruskan estafet obor syiar, Sultan El Firdausy masih saja...