Bag 2

1.8K 107 6
                                    

Memiliki wajah tampan nan rupawan,hidung mancung dan kulit putih sungguh luar biasa ciptaan tuhan ini ,lelaki itu dengan gagahnya keluar dari bandara dengan kacamata hitam nya yang bertengger pada hidung mancungnya ditambah dengan dua orang pengawal yang selalu menjaganya

Wanitapun bnyak menatap kagum dan terpesona akan ketampanan yang dimiliki oleh laki* itu..
" Tuan silahkan masuk " ucap pengawal nya yang sedikit membungkuk kan punggungnya kemudian membukakan pintu mobilnya yang begitu mewah

kevin Alfian Fernandes dialah laki* yang begitu tampan dan banyak di kagumi oleh kaum perempuan tetapi dari smua wanita yang menyukainya tidak ada satupun yang mampu mengisi hatinya.

Kevin begitu senang ia datang kembali ke tempat dimana ia di lahirkan dan ia sudah tidak sabar lagi untuk bertemu dengan ibunya yang begitu ia rindukan,senyuman manis terbit dari bibirnya saat ia melihat suasana pemandangan di luar jendela mobilnya,gedung yang menjulang tinggi orang* yang begitu Ramai berlalu lalang,sedang asyiknya menikmati pemandangan itu tiba* tubuhnya terhuyung kedepan hingga membuat dirinya sedikit kesal pada supirnya yang tiba* saja memberhentikan  mobilnya secara tiba*

" Maaf* tuan saya tidak sengaja ,karena mobil yang di depan itu tiba* saja berhenti mendadak"ucapnya minta maaf

" sudahlah tidak apa* " balas kevin
Supir yang mengantarkan kevin itu terus membunyikan claksonnya agar mobil yang di depan sana segera melajukan mobilnya,namun tetapi mobil yng didepan itu masih enggan melajukan mobilnya hingga membuat kemacetan

Karena kesal sang supirpun keluar lalu menghampiri orang yang ada di dalam mobil itu
" Bisa anda lajukan mobilnya lihatlah anda sudah membuat kemacetan"
" lo ga lihat mobil gue mogok"ucapnya kesal

Supir suruhan kevinpun kembali masuk kedalam mobil kevin
" Gimana ? Ada apa ?" tanya kevin pada supirnya

" mobil yang di depan itu sedang mogok tuan,"

Tak lama saat kevin sedang berbicara dengan supirnya tiba* saja ada seseorang yang mngetuk kaca mobilnya sang supiroun langsung menurunkan kaca mobilnya.

Wanita itu tiba* saja diam tatapannya terhenti saat melihat kevin yang duduk tegap dalam mobil,wanita itu lidahnya terasa kelu ia tak mampu berbicara lagi tatapannya masih terkunci memandang wajah tampan kevin

" Ekhemmm" kevin berdehem karena merasa risih atas tatapan wanita yang di luar mobilnya itu

" maaf* "ucapnya gugup
" ada apa nona ??" ucap supir kevin
" maaf pak sebelumnya atas sikap saya tadi,"
" ya tidak apa*"
" hem pak bolehkah sya ikut numpang sebentar ke depan sana,mobil saya sedang di perbaiki dan saya ada kepentingan karena saya harus cepat* pergi "

" maaf nona sya tidak bisa mngantarkan nona,nona bisa saja tunggu taxi "
" saya sudah menunggunya tapi taxinya belum ada yang kosong,gimana ini saya lagi genting banget ini "ucapnya

" suruh masuk saja pak"ucap kevin

" Tapi kan tuan.."
" tidak apa lagian hanya kedepan kan apalagi satu arah biarkan dia masuk "ujar kevin

" baiklah Nona silahkan masuk"ucap supir kevin

Wanita itu begitu sangat senang ia tersenyum kemudian masuk kedalam mobil kevin
" hai Terima kasih ya Oh ya kenalkan namaku Nana "ucapnya yang mengulurkan tangannya, namun kevin tidak begitu menanggapinya dan mengabaikannya  wanita itu jelas merasa kesal karena kevin tidak menanggapinya.

" cukup pak disni"ucapnya
" Ah baik nona "
" maksih pak atas tumpangannya "ucap Nana pada supir kevin itu

Saat Nana akan turun ia smpat memandang wajah kevin,namun kevin langsung memalingkan wajahnya ke arah lain
" sombong banget " ucapnya dalam hati saat melihat kevin

Ditempat lain Nancy di landa khawatir karena putranya belum juga datang " Nancy duduklah aku pusing lihat kmu hanya mondar mandir begitu"ucap jane

" aku kwatir sama anakku jane ,aku takut dia kenpa* apalgi ini pertama kalinya ia datang kemari" ucap nancy
" tenang tante mila yakin ka kevin pasti baik* saja lagipula tante kan lagi nyuruh supir tante buat jemput ka kevin"ucap mila yang memberi ketenangan pada nancy

" Nyonya nyonya den kevin sudah datang"ucap artnya yang tergopoh gopoh berlari ke arah nancy hanya untuk mengabarkan anak majikannya sudah datang

" Benarkah itu bi ??" jawab nancy senang

Nancypun tanpa berlama lama ia sedikit berlari ke depan rumahnya untuk menemui putranya
Mila dan jane pun mengekor dari belakang

" Selamat datang tuan di rumah anda "ucap pengawalnya yang membukakan pintu mobil

Nancy tak kuat menahan air matanya,ia berlari menghambur memeluk tubuh kevin benar* nancy sangat merindukan anaknya yang satu ini dan yang begitu tampan tentunya..

" momy "kevin membalas memeluk tubuh nancy
" Kamu berubah syang,kamu begitu berbeda "ucap nancy di sela isak tangisnya

Sedangkan mila ia ikut terpaku saat menatap wajah kevin,wajah kevin sedikit mirip dengan mendiang kekasihnya dulu bayangan julio kembali hadir di benaknya tes tes air matanya turun
" Julio "ucapnya pelan

Jane pun melirik ke arah mila
" syang kau tidak apa*" tanya jane
" enggak apa* ko mam,mila hanya ikut sedih ajah melihat tante nancy "ucap mila sambil tersenyum

" Kenpa anak momy ini tampan sekali ,mama hampir saja tidak mengenalimu"canda nancy di iringi tawa kecilnya
" momy bisa saja menggombal"ucap kevin
" apa kamu bilang ?! Momy menggombal ??"
" He'em momy kan bilang sama kevin karena kevin tampan "
" ya memang kenyataannya begitu kevin,anak momy yang satu ini benar* tampan"
" hmm mom,maafin kevin ya..waktu julio meninggal kevin tidak bisa datang"ucap kevin menyesal karena ia tidak ada saat saudara kandungnya meninggal

" tidak apa sayng momy mngerti,"ucap nancy memaksakan senyumnya
" Bolehkah kevin melihat rumah terakhir julio mom" ucap kevin yang dimaksudnya ialah makam julio

"Boleh sayang tapi sekarang kamu harus masuk dulu " ucap nancy

Mila mencoba mentralkan hatinya saat ia melihat nancy dan kevin mendekat padanya
" mila,jane ini kevin putraku yang pertama yang aku ceritakan pada kalian tadi dan syang kenalkan dia mila dan yang di samping nya jane ibunya mila

" Oh hai saya kevin " kevin ucap kevin memperkenalkan dirinya pada mila dan juga jane
Saat mila berjabat tangan dengan kevin ia merasakan julionya telah hadir kembali bahkan ia sangat erat menggenggam tangan kevin..






Don't forget vomentnya kemilovers sorry typo
thanks all :)

I'm yoursTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang