Kevin langsung menuntun mila ke sebuah ruangan kamar rawat dimana ayahnya tengah berbaring
Mila menatap kevin seakan iya tak percaya apa yang ia lihat
Perlahan demi perlahan mila melangkahkan kakinya menghampiri ayahnya
" Aaa..ayaahh "ucap mila lidahnya terasa kelu air matanya keluar kevin disampingnya sambil memeluknya
" vin ini benarkan ?? Aku tidak mimpi kan ??" mila menggoyangkan lengan kevin
" Tidak sayang"jawab kevin megecup dahi mila
Mila kembali menatapnya,ia tak menyangka akan bertemu kembali dengan ayahnya yang telah lama menghilang,mila mengenggam tangan ayahnya bahkan ia menciumnya " hikss.. Ayah.. Ini mila yahh hikss ayah bangunn "mila kembali menangis
" ayahh.. Kumohon bangun,mila gak mau ayah pergi lagi,ayah bangun hikss.." ucap mila dengan linangan air matanya
Kevin memeluk mila " sudah syang ayah kamu pasti kuat"
" Gak..hikss.. Ayah ini mila ayah ,ayah lihat mila "mila mengguncangkan lengan ayahnya
Sedikit demi sedikit lelaki paruh baya itu bangun,mila menghentikan tangisnya
" aa..aayahh " senyum mila mengembang
Lelaki itu hanya diam menatap mila bahkan lelaki itu tak berbicara sedikitpun
Mila menatap kevin sebentar lalu kembali menatap ayahnya
" syukurlah kalau ayah sudah sadar,ayah lihat aku,aku mila putri ayah " ucap mila lembut dan tersenyum
Mila heran pasalnya ayahnya hanya diam saja
" vin.." mila menatap lekat kekasih tampannya itu
" Om.."
" Siapa ka..kaliann ??" ucapnya terbata bata
Mila terkejut atas respon yang di katakan oleh ayahnya
" Ayah ini mila,putri ayah "ucap mila pelan dan lembut
" Kamu bukan putriku,putriku Zahra "
Mila menangis di pelukan kevin
" Om tidak mengenal putri om ? Ini mila om putri kandung om "ujar kevin yang membantu menjelaskan
" Saya tidak mengenalnya " ucapnya datar
Tangis mila semakin pecah ia langsung berlari keluar..
" Kenapa semua ini terjadi padaku tuhann hikss.. " mila duduk di bangku rs dengan deraian air matanya
Kevin berlari mencari mila dan ia tersenyum kala melihat mila sedang duduk,kevinpun menghampirinya lalu duduk di samping mila,mila menoleh pada kevin lalu menghambur memeluk kevin
" Hikss..hikss..hikss"
" menangislah.. " ucap kevin seraya mengelus puncak kepala mila
Tangis milapun sudah mulai mereda
" ayolah sayang kenapa kamu jadi cengeng sekali ?" cibir kevin
Mila menghapus air matanya lalu menatap kevin kesal
" sudahkan nangisnya ? "
" nyebelin banget sih kamu,pacarnya lagi sedih ini malah ngata*in"kesalnya
Kevin merapatkan tubuhnya pada mila
" apa kamu mau melihat ayahmu lagi ??"
" Tapi ayah tidak mengenaliku vin" lirih mila
" Hem,mungkin ayahmu Amnesia ? Tapi kalau memang begitu bagaimana kalau kita bantu ayahmu untuk mengingatmu lagi "usul kevin
" percuma !"
" Kok gitu ?"
" apa kamu gak dengar apa yang ayah katakan ,dia hanya punya putri namanya Zahra,mungkin ayah sudah berkeluarga lagi "ucap mila murung
Kevin berpikir sejenak
" Tidak apa kalau memang ayahmu sudah berkeluarga,tapi kamu juga kan putrinya,putri kandungnya"
Mila mengiyakan dan ia kembali melihat ayahnya ,dan rupanya disana ada dua orang perempuan sedang duduk di samping ayahnya
Mila dan kevinpun langsung masuk
Kedua perempuan itupun menoleh ke arah mila juga kevin
" Apakah kalian kah yang sudah menemukan suamiku dan Membawanya kemari " ucap wanita paruh baya yang masih terlihat muda nan cantik
Kevin tersenyum namun tidak dengan mila ia masih terpaku di tempat
" Oh jadi anda ini istrinya ??" tanya kevin lagi
" iyya saya istrinya mas anton dan ini Zahra anak kami "jawabnya ramah
" boleh saya minta waktu untuk berbicara sebentar dengan anda ?" kata kevin
" boleh,zahra kamu tunggu disni ya temani papah "ucapnya pada putri yang berumur 8 tahun itu
" Iyya mam"ucapnya mengangguk
Kevin dan milapun keluar dan di ikuti oleh wantita yang mengaku sebagai istri dari ayahnya itu
" maaf sebelumnya, kami berdua hanya ingin menanyakan sesuatu pada anda,mungkin anda bisa mengatakannya dengan sejujurnya" ucap kevin pada wanita yang di hadapannya namun tak melepaskan genggamannya pada mila
Mila tak bisa berkata apa* ia hanya diam dan membiarkan kevin untuk berbicara pada wanita yang mngaku sebagai istri ayahnya itu
Kevin menghela nafasnya sebentar
Lalu membuangnya secara perlahan
" saya ingin bertanya kepada anda dan ini penting,bagaimana anda bisa bertemu dengan Suami anda maksudku Om anton"ralat kevin
" kenapa kamu menanyakan hal itu kepada saya ? Apa sangat penting hingga anda menanyakan hal itu
" jawab saja tante kumohon "mila menimpali ucapannya dengan matanya yang berkaca*
"baiklah akan saya ceritakan dimana pertemuan saya dengan mas anton yang tidak sengaja itu jika memang kalian ingin tau, waktu itu mobil mas anton mengalami kecelakaan dan saya yang melihat kejadian itu langsung membawanya ke rumah sakit,ingin saya memberitahukan pada keluarganya namun saya tidak bisa menemukan identitas mas anton,
Dan di saat mas anton sadar saya merasa senang tapi.. Yang membuat aku sedih mas anton kehilangan ingatannya dan saya bersama orang tua saya sepakat untuk merawatnya dan mas antonpun akhirnya meminang saya untuk menjadi istrinya awalnya saya menolak mengingat mas anton tengah hilang ingatanya,namun mas anton memaksa saya untuk menerimanya dan karena sayapun punya persaan yang sama terhadapnya akhirnya kami menikah dan hingga akhirnya kami di karunai seorang anak"ucapnya panjang lebar melirik ke arah suaminya juga anaknya
Mila menhambur memeluk wanita itu jelas saja wanita itu bingung
" Terima kasih tante,tante sudah menolong ayah saya"ucap mila menangis tersedu sedu
Wanita itupun perlahan melepaskan pelukan mila
" Ka..kamu ..??"
" iyya tante saya anaknya ,putri kandungnya "ucap mila
Wanita itu tidak merasa marah atas pengakuan mila justru wanita itu kembali memeluk tubuh mila
" Kamu anaknya mas anton ??" ucapnya mengusap air mata mila
" iyya tante hikss..hiks.."Mila menganggukan kepalanya
Wanita itupun kembali menarik mila kedalam pelukannya keduanya sama* menangis
Don't forget vomentnya kemilovers sorry typo
thanks all :)
