Chapter 16(We Meet Again)

5.4K 284 2
                                    

Say something i'm giving up on you
I'll be the one if you want me too
Anywhere i would followed you

Memang benar,  kemanapun kau pergi,  aku akan selalu mengikutimu.  Dan aku akan menjadi satu satunya jika kau menginginkan itu. 

Sepanjang jalan,  ali dan al memutar beberapa lagu barat yg mereka sering nyanyikan setiap kali menghadapi macetnya kota jakarta.  Padahal sebenarnya rumah al tak begitu jauh dari rumah sakit yg di maksud illy,  tapi karna macet yg begitu panjang,  jadi butuh waktu berjam jam untuk tiba disana. 

Jakarta ohh jakarta..  tiada hari tanpa macet,  bunyi klakson disana sini sering kali membuat al pusing mendengarnya. 

TING
Dimana al?
Ini lagi macet,  tunggu
Sent

Illy sudah lebih dulu tiba disana,  ia masih menunggu al yg belum juga sampai.  Aneh.  Sebenarny dia lewat mana?kenapa bisa terkena macet?

Illy bolek balik memainkan jemarinya,  di ketuk ketuk nya pd sebuah meja yg ada disana.  Sudah 20menit yg lalu pesan al masuk ke bbm nya,  tp ia belum nampak juga .

30Menit kemudian

"Ly...  !"panggil al dr kejauhan dan membuat illy menoleh ke arahnya. ia melambaikan tangan nya pd illy kemudian datang menghampirinya .

"Lama bgt!!"protes illy,  wajhnya tampak kesal.  ia melipat tangan nya di depan dada sambil menatap sinis wajh al.  Tapi al justru di buat gemas dgn ekspresi illy yg lucu.  Ia mencubit pipi tembamnya dan langsung menarik lengan illy masuk ruang check up. 

"Ayo masuk , ga ush pake ngambek"ia mengusal puncak kepala illy dengan gemas. 

Al benar benar lupa kalau ia tadi datang bersama ali,  ia membiarkan ali menjalankan check up sendiri dgn dokter yg sudah di sarankan oleh al.  Setelah selesai,  ali yg tak ada persiapan apapun,  terpaksa harus berjalan sdikit mengendap endap krn takut ada fans yg mengenalnya,  tp sial,  krn semuanya percuma.  Ali yg sudah sangat terkenal harus tetap menghadapi di kejar kejar oleh fans.  Dari mulai meminta tanda tangan sampai foto bersama.  Ali tak bisa menolak,  ia membiarkan mereka bergantian mengambil foto nya.  Sambil terus berjalan mencari al yg tak kunjung tampak batang hidung nya.
Lo dimana al?gila ni gue,  parah bgt.  Oceh ali sambil menutupi wajahnya dengan jacket.

"Parah ni anak,  pasti lagi nemenin cweknya yg dr London itu,  td bukan nya dia bilang mau ngenalin gue ke cwe itu?tapi sekarang dia malah hilang,  apa maunya?"ali tak henti bicara sendiri, ia lelah dan memilih duduk di ruang tunggu.  Semua fans yg mengikutinya tadi pun ikut duduk bersama ali dan tak henti mengabadikan setiap gerakan ali.  ali pun tak henti tersenyum meladeni para ALICIUOS di dekatnya .

***

"Gimna kerjaan kmu?org orgnya baik?"tanya al sambil membukakan pintu utk keluar dr ruangan dokter td. 

"Ini kan baru 2hari , jadi masih baik baik aja"Ucap illy mengangkat bahu

"Semoga akan selalu baik baik aja"

"Aminnnn"jawab illy bahagia. 

Mereka yg baru saja keluar dr ruangan dokter,  di buat terkejut dengan kehebohan yg ada di ruangan tunggu.  Ada kejadian apa disana?illy menatap heran ke arah keramaian,  ini kan rumah sakit,  kenapa bisa ada kegaduhan?

Al menepak jidad,  ia baru ingat kalau ali tadi pergi bersamanya.  Dengan langkah cepat ia mendatangi keramaian itu dan meninggalkan illy yg masih menatap bingung.

benar saja memang ali yg ada disana. 

"Lo dari mana?"nada bicara ali sedikit tinggi dari biasanya, matanya melotot mendapati al baru saja tiba.

PART OF USTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang