Aku mencintaimu karna kau mencintaiku
Aku menghargaimu sbg pria yg hadir di duniaku
Kamu satu satu nya.
Sekarang dan SelamanyaPesawat landing tepat jam 7malam waktu London. Kevin yg sblmnya sudah d hubungi illy pun telah menunggu, illy tanpa canggung memeluk kevin yg sudah hampir 2th tak di temuinya. ali hanya memandang sdikit sinis krn kejadian itu berlangsung di depan matanya.
Illy yg sadar dgn tatapan ali akhrnya menarik lengan nya dan mengenalkan ali pada kevin.
"Ali.. "
"Kevin" ia menjabat tangan ali sejenak sambil memperhatikan pria itu dengan rasa heran. Kevin melirik illy sekilas seperti bertanya "jadi ini?" ..illy mengedipkan matanya sambil mengangguk sedikit.
"Y udh... gue ngantuk , jangan lama lama lah disini"protes ali yg langsung menarik lengan illy masuk ke mobil yg ada di depan nya.
Kevin merasa sikap ali cukup dingin. Apa karna ia takut illy direbut. rasany tak mungkin terjadi , kevin tau persis seberapa cintany illy pd ali. seharusnya ali bisa percaya pd perasaan illy yg hanya untuknya.
Ali duduk di kursi depan, smentara illy sudah merebahkan tubuhnya di kursi belakang. Kevin yg mengendarai mobilnya sempat menoleh ke belakang dan mndapati illy sudah terlelap , wajah gadis itu belum berubah, ia masih secantik bidadari.
Dan ali?ia terlihat cukup sinis krn kevin yg trs memandang illy melalui kaca yg da di hadapnya.
"Hmmm..."deham ali mengingatkan kevin
"Lo bruntung krn gadis yg saat ini ada di sisi lo adalh gadis trbaik yg prnh gue temuin"kevin menepuk pundak ali dan tersenyum kecil . Ali mengangguk dengan senyuman heran.
***
Pagi ini illy sudah lebihh dulu bangun di banding dgn kedua pria yg ada bersamanya, ia sedang sibuk di dapur menyiapkan banyak makanan utk sarapan serta utk di bawa ke rumah para malaikat kecilnya, illy sudah tak sabar lagi utk bertemu malaikat nya. cukup lama mrka tak bertemu, mgkn malaikat malaikat itupun sudah bertambah besar.
Ia mengolah beberapa sayuran mjd makanan ringan yg memiliki bentuk lucu lcu, sama persis sprti apa yg ia lakukan beberapa tahun silam .
Illy melirik k arah jam dinding, skrg sudah pukul 11.00 siang wktu London. Tp kevin dan ali tak kunjung keluar dr kamarnya.
"Dasar pria!"oceh illy selagi menata makanan nya ke dalam kotak bekal.
"Hoaahhhhh"ali baru saja keluar dari kamarnya dan langsung mendPat tatapan sinis dr illy
"kamu knp sih sayang?pagipagi udah cemberut aja?"ia menoel noel dagu illy dgn suara yg sdkit manja
"Emng ga bs bangun pagi ya?kita kn cuma sbntar dsni Li, ini tuh pnting bgt buat aku"ill terlihat kesal, wajahnya memerah padam. Ia memunggungi ali yg masih berusaha merayunya . Ali lalu menempelkan dagunya ke pundak illy sambil mengatupkan gginya berulang kali, membuat illy sdikit trtawa kemudian menoleh ke hadapan ali. Ia mendekatkan hidungnya hingga bertemu dgn hidung ali
"Kamu tau, mgkn ini hanya hal kecil yg ga tllu brharga. Tapi buat aku, setiap cara yg kamu lakuin utk buat aku trsnyum adlh hal paling indah di banding yg lain" suara illy sedikit pelan dan tarikan nafasnya hampir membuat ali tak bisa menahan debaran jantung nya yg semakin cepat.
"Kamu lebih dari itu Ly, semua yg aku gapai saat ini adlh berkat kamu. Krn aku yg hancur stlh kamu pergi dan karna kamu yg mmbangkitkan smngat aku supaya kiya bisa ketemu lagi apapun carany"ali membenarkan poni illy kemudian mengecup perlahan kening gadis itu.