Follow Author Terlebih Dahulu!!!
15+
💫💫💫
Setiap aku melakukan kesalahan, pisau itu dengan lantangnya menggores tanganku.
Setiap aku melanggar perintahnya, pisau itu dengan cantiknya melukai tanganku.
Aku sakit, tapi aku tak bisa melawan.
Aku...
Rose mengerjapkan matanya, ketika merasakan sinar mentari pagi hari menembus retina matanya. Ia bermain melihat meja yang berada di laci samping ranjangnya. Pukul 7: 30.
Rose beralih ke seorang lelaki yang berada disampingnya. Lelaki yang berulang kali menyakitinya. Namun, lelaki itu juga yang menjadi pahlawannya saat ini.
Didunia ini, Rose sendirian, doa hanya sebatang kara. ayahnya sudah meninggalkan dirinya sekitar 5 tahun yang lalu.
Dulu, ayahnya adalah seorang direktur dari perusahaan tekstil terkenal. Namun, karena kejadian lima tahun lalu, ketika ayahnya akan pergi ke New Zealand untuk mengurus proyek cabangnya, ayahnya meninggal dunia dalam perjalanannya. Pesawat yang ayahnya tumpangi hilang kontak. Mendengar itu, Rose pun menangis. Ia kehilangan seorang lelaki yang berharga dan menjadi pelindungnya. Ia hanya seorang diri. Tidak memiliki kaka ataupun adik.
Sedangkan ibunya? Perlukah ia menjelaskan ibunya?
Baiklah, ibunya dulu adalah seorang chef yang berkecimpung didunia kuliner. Tapi, setelah menikah dengan ayahnya, Siwon. Ibunya lebih memilih meninggalkan pekerjaannya dan membuka usaha dirumahnya. Ia berjualan kue dari mulai kue kampung sampai kue yang berasal dari mancanegara, seperti Redvelvet dan Tiramisu.
Saat ibunya mengetahui kematian ayahnya, ibunya pun shock berat dan mengalami depresi. Rose pun berusaha merawat ibunya sendirian. Harta warisan dan segala aset yang dulu ayahnya sudah habis untuk pengobatan ibunya. Sekarang, ibunya berada di salah satu rumah sakit jiwa. Tapi, tenang saja, itu bukan rumah sakit jiwa. Lebih tepatnya asrama yang menangani segala pasien yang terguncang psikolog nya. Biayanya? Sekarang ditanggung oleh Chanyeol. Sang pahlawan yang berperan menggantikan ayahnya.
Rose tersenyum, lalu mengelus pipi Pria itu.
Sekuat apapun Chanyeol menyakitinya. Sekeras apapun Chanyeol menorehkan luka ditubuhnya, ia tetap mencintai lelaki psikopat itu. Ia tidak bisa berpaling pada lelaki lain, hatinya sudah terikat pada satu nama yaitu Park Chanyeol seorang psikopat dan Mafia ternama yang ditakuti banyak orang.
Chanyeol sangat tampan ketika tertidur. Tidak ada gurat marah, kesal, kejam dan dingin yang bisa melekat di Chanyeol ketika ia terbangun. Saat ini, hanya ada Chanyeol yang tertidur lelap, presisi seperti bayi. Siapa sangka, seorang mafia dan psikopat itu bisa terlihat lucu dan menggemaskan diwaktu bersamaan pada saat tidur. Padahal, pada saat bangun, ia akan berubah menjadi serigala yang haus akan darah. Itulah Park Chanyeol.
Chanyeol menggeliat dalam tidurnya. Seolah ia tahu ini sudah pagi, dan ia harus beraktivitas kembali.
Selain menggeluti dunia hitam, Chanyeol bekerja diperusahaan yang keluarganya wariskan padanya namamya PCY GROUP perusahaan yang berkecimpung didunia properti. Tapi, baik keluarganya maupun karyawan-karyawan todak tahu bahwa Chanyeol lah seorang Mafia dan psikopat berdarah dingin itu.
Publik mengetahui bahwa maria dan psikopat kejam itu bernama "Chandra" Bukan Chanyeol.
"Selamat pagi", Sapa Rose.
Chanyeol tersenyum, kekasih yang amat divmcibtainya memberikan senyum manisnya dipagi hari, ah itu menyenangkan.
Kekasih? Ya kekasih. Chanyeol dan Rose masih sebatas kekasih belum meneruskan kerah yang serius. Tapi, mereka sudah tidur bersama dan tinggal bersama. Namun, hanya sekedar tidur tidak lebih.
" Selamat pagi juga, bangun kau harus kekantor! ", Rose muali turun dari ranjangnya, dan bersiap untuk membuatkan sarapan untuk Chanyeol.
Tapi, sebelum ia melangkah lebih jauh, Chan menghentikan langkah Rose dengan memegang pergelangan tangannya.
" Apa tanganmu sudah tidak apa-apa? ", Tanya Chanyeol.
Rose tersenyum, lalu mengagguk.
" Aku sudah tidak apa-apa! Tanganku sudah sembuh! ", Chanyeol menganggu. Lalu berjalan menuju kamar mandi untuk selanjutnya menyegarkan tubuhnya.
Sedangkan Rose, ia juga berlalu menuju dapur untuk memasak sarapan untuknya dan Chanyeol.
XXX
Rose menyajikan hasil kayanya dimeja makan. Untuk sarapan kali ini, ia membuat egg Benedict dan French toast. Untuknya dan Chanyeol.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tak lupa, Rose menyajikan Orange jus untuk Chanyeol dan segelas susu untuknya.
Tak lama, Chanyeol datang dengan rapih dan sudah memakai setelan formalnya. Ia terlihat sangat tampan dan berkharisma. Orang tak mungkin mengetahui bahwa ia adalah seorang mafia dan psikopat.
Merasa diperhatikan, Chanyeol pun beralih melihat kearah Rose dan tersenyum kecil kepadanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Sarapan dulu yeol! ", Chan mengangguk, lalu mulai mekanik sarapannya. Hingga tandas.
Untuk selanjutnya berlalu kekantor untuk memulai aktivitasnya sebagai CEO bukan Mafia ataupun Psikopat.
XXX
LANJUT??
Cerita terberat yang pernah aku buat. Kenapa? Susah bayanginnya😭 tapi, demi kalian its ok. Akan aku lakuin apapun.