Baekhyun merasakan pipinya memanas sesaat di tatap sebegitunya pada pria idaman di sekolahnya itu.Ia terpaku untuk waktu yang lama,menatap sosok Park Chanyeol,pria yang sangat ia sukai.
Apakah ia hanya bermimpi bisa sedekat ini dengan Chanyeol.
Namun hembusan nafas pria itu terasa nyata di hadapannya.
Mata tajam yang menatapnya memuja bisa ia lihat sendiri.
Baekhyun merasakan kakinya lemas seperti jeli.
Suara yang berada di tenggorokannya serasa tercekat,ia tidak bisa mengatakan satu katapun selain terbengong dengan bodohnya,namun Chanyeol yang melihatnya gemas sendiri.
"Siapa kamu?" tanyanya sekali lagi sambil mengelus pipi merona si mungil.
Rasanya sangat sulit untuk tidak melecehkan mahluk di depannya,Chanyeol saja menahan mati-matian untuk tidak memanggut bibir semerah cherry itu kembali.
Ayolah cantik,buka mulutmu.
Namun keduanya terkejut dengan tarikan kuat pada Baekhyun hingga anak itu terhuyung kesamping dan pelakunya tidak lain tidak bukan adalah saudara tirinya.
"Kenapa lo ada di sini,uco bawa dia dari hadapan pangeran" ujarnya dan di angguki oleh Kyungsoo dan cukup mendapat perlawanan dari Baekhyun.
Hei ingat,Baekhyun tidak takut dengan mereka.
Namun mungkin efek lemas setelah ciumannya dengan Chanyeol ia bisa lebih mudah di seret oleh Kyungsoo meninggalkan Luhan yang masih berhadapan dengan Chanyeol.
"Lo kenal dia?" tanya Chanyeol memastikan.
"Gimana kita gak kenal,dia itu pembantu di rumah kita" jawabnya dengan angkuh.
"Meski seperti itu,lo gak boleh berbuat kasar sama orang lain,siapa namanya?" tanya chanyeol penasaran.
"Chanyeol nggak perlu tau,karena dia gak penting,yang perlu Chanyeol ingat hanya Luhan" ujarnya sembari berlalu sebelum mengelus pipi Chanyeol seperkian detik karena sang pemilik wajah menoleh menolak sentuhannya.
Kyungsoo membawa Baekhyun kedalam toilet sekolah dan mendorong anak itu hingga tersungkur.
"Weh bantet,sakit astaga" Baekhyun memekik saat bokong indahnya mencium lantai.
"Lo yah dasar gak tau malu,berani-beraninya deket-deket sama canyol" ujarnya marah.
Dan ia semakin marah saat Baekhyun malah tertawa terbahak."Mending lo belajar dulu ngeja nama orang bantet" ucapnya sembari terkekeh geli.
Kyungsoo geram dan hampir saja mendaratkan pukulannya jika saja Luhan tidak datang dan mengintrupsinya untuk berhenti dulu.
"Emang ini anak harus kita kasih pelajaran" ujar Luhan dan di angguki oleh Kyungsoo.
Baekhyun hanya memutar bola matanya jenggah.
Luhan berlalu memasuki toilet dan menarik shower di sana dan menyiramkannya pada tubuh Baekhyun membuat anak itu terkejut.
Luhan tertawa puas di ikuti Kyungsoo yang sama puasnya tertawa.
Si mata bulat itu hendak menghampiri kakaknya namun Baekhyun berhasil membuat keseimbangan kaki Kyungsoo runtuh dengan cara menghalangi jalannya dengan kakinya.
Anak itu terjatuh dengan tidak elitnya menimpa tubuh Luhan yang sama terejutnya.
Dan kini Baekhyun yang balas mentertawakan mereka.
Ingat,jangan pernah mencari masalah dengannya.
Tbc.
Gak tau ada yang baca apa nggak,dah lama gak aku up.
Jika masih suka,berikan VOTE dan COMMENTNYA.
VOMENT💕

KAMU SEDANG MEMBACA
cinderella metropolitan [END]
Fanfic[SHORT FANFICTION] terlahir menjadi pria cantik dan baik namun harus menerima kesusahan saat ayahnya menikah lagi dan membawa dua saudara tiri untuknya,mereka bertiga memperlakukannya dengan buruk semenjak ayahnya meninggal dunia satu tahun setelah...