Don't

2.2K 203 25
                                    

Happy reading 🤗❤️

"Sekarang ayo naik, kita hanya harus melewati air terjunnya untuk sampai pada pintu itu".

"Baiklah"

Raja Kim membantu Ratu Kim untuk naik keatas kuda nya dan mereka berdua melanjutkan perjalanan.

-
-
-
-
-

Saat ini kedua pasangan raja dan ratu itu telah sampai pada air terjun yang di maksud.

Dan terdapat sebuah bangunan seperti sebuah pintu masuk ataupun gerbang di dalam semak belukar itu.

Dan terdapat sebuah bangunan seperti sebuah pintu masuk ataupun gerbang di dalam semak belukar itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Yang mulia...itu jalan menuju gerbang selatan kerajaan JEON"

"Iya... sekarang kita harus hati-hati di sini sangat licin dan juga dingin, sebentar lagi kita harus membawa Putri Kim Taehyung kembali ke kerajaan".

"Maafkan aku Yang mulia..semua ini adalah kesalahan ku yang membuat putri kita jadi seperti ini".

"Hei...itu bukan salah mu atau salah siapapun,itu semua memang sudah garis takdir putri kita".

"Akan kah aku harus kehilangan dia... Sekali lagi ..?"

"Aku tak bisa berjanji bahwa kita akan tetap mendapatkan dia... Kau tau kemungkinan terburuk nya ..."

"Aku hanya takut jika kali ini segala yang telah kita lakukan akan berujung sia-sia jika pada akhirnya semua tetap akan kembali sama".

"Kita akan sama-sama berjuang untuk kehidupan putri kita ...semoga saja segala usaha kita berhasil dan kita tak akan kehilangan lagi ..."

Kedua pasangan itu saling berbagi keluh kesahnya tanpa terasa bahwa mereka telah sampai pada pintu gerbang selatan kerajaan JEON.

"Kau perbaiki lah lebih dulu penampilan mu, kita akan lewat jalur gerbang utama".

"Apakah raja dan ratu Jeon sudah di beri tahu tentang kedatangan kita".

"Aku sudah mengirimkan pesan dengan burung merpati kepada raja Jeon tapi saat ini mereka tak berada di kerajaan".

"Baiklah sekarang ayo masuk dan bawa pulang putri kita".

"Ya..."

Para pengawal yang berada di gerbang utama menunduk hormat. Cukup terkejut dengan kedatangan raja dan ratu kerajaan KIM tanpa adanya kabar lebih dulu pada kerajaan.

"Selamat datang Yang Mulia".

"Apakah pangeran Jeon ada ?".

"Saat ini pangeran sedang berada di ruangan tabib istana Yang Mulia".

"Antar aku ke sana, aku ingin menemui Putri Kim Taehyung,aku sudah mengirimkan kabar kepada Raja Jeon Hoseok bahwa aku akan berkunjung".

"Baiklah Yang Mulia saya akan mengantarkan anda ke sana".

Raja dan Ratu Kim mengikuti salah satu pengawal itu sementara kuda kesayangan putri sudah di bawa salah satu pelayan lain untuk di istirahat kan dan di beri makan serta perawatan.

.
.
.
.
.
.

Tok tok ...

" masuk "

Terlihat pemandangan pangeran Jeon Jungkook yang sedang menggenggam tangan Putri Kim Taehyung.

Putri Kim Taehyung sudah di beri obat dan saat ini dia kembali tertidur setelah makan makanan yang di sediakan oleh tabib.

Pangeran Jeon tak mengalihkan pandangannya dari Putri Kim Taehyung.

"Maaf pangeran... Di luar ada Raja Namjoon dan Ratu Kim Seok Jin yang ingin bertemu dengan anda dan Putri Kim Taehyung".

" Baiklah kau jaga di sini sebentar jika Putri membutuhkan sesuatu segera panggil aku"

"Baik pangeran"

Pangeran Jeon Jungkook melangkah keluar ruangan dan menemukan Raja dan Ratu kerajaan KIM yang berdiri di depan pintu.

"Selamat datang Yang Mulia...maaf saya tidak menyambut kedatangan anda".

"Tak apa pangeran.. sekarang bagaimana keadaan Putri Kim Taehyung ?".

"Dia saat ini sedang tertidur dan sudah di obati oleh tabib istana"

"Apakah aku boleh masuk kedalam ?"

"Tentu saja Yang Mulia.. silahkan ".

Raja Kim Namjoon melangkah lebih dulu dan masuk duluan menuju tempat putri Kim sedang tertidur.

Saat hampir sampai di pintu masuk Ratu Kim Seok Jin  memelankan jalannya untuk bisa sejajar dengan pangeran Jeon.

"Pangeran... terimakasih telah merawat Putri Kim Taehyung".

"Itu sudah kewajiban saya Yang Mulia Ratu".

"Pangeran nanti bisa kita berbicara sebentar di luar,ada hal penting yang akan ku beritahukan kepada mu tentang Putri Kim Taehyung,aku rasa kamu masih peduli dengan putri ku itu."

"Baiklah nanti saya akan menunggu anda di luar yang mulia"

"Ya".





.
.
.
.
.





"Bantu dia kali ini...aku takkan memisahkan kalian lagi karena  salah satu cara untuk menyelamatkan nya adalah mengorbankan dirimu atau dirinya".

" Aku akan berusaha semampu ku untuk tidak ada yang harus hilang di antara kami berdua".









T
B
C

Princess Kim ~ De Nobis Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang