Dark Side

604 53 78
                                    

Princess Kim

.
.
.

Happy reading fams 🐯

.
.
.



Kim taehyung terbangun dari tidur nya, entah itu tidur atau pingsan, namun dia sungguh berharap bahwa dia hanya tertidur dan semua yang teringat olehnya hanya sebuah mimpi belaka.

Namun saat dia mencoba bangkit dari posisinya yang masih tidur tubuhnya terasa tak sanggup,bagaikan ada sebuah beban berat yang menahannya untuk tetap berada di posisinya saat ini.

Saat ingin mencoba bersuara pun dia tiada sanggup, semua organ tubuhya melemah bahkan untuk menoleh ke kiri dan kanan pun si tuan putri tiada mampu.

Yang berfungsi hanya kelopak mata dan hidung yang masih mampu memproses udara.

Yang terlihat hanya langit-langit ruanagn yang tengah di tempatinya saat ini, si tuan putri mencoba mengingat apakah langit-langit ini berada di salah satu ruangan istana KIM ataukah semua yang teringat di dalam pikirannya itu nyata.


Yang terlihat hanya langit-langit ruanagn yang tengah di tempatinya saat ini, si tuan putri mencoba mengingat apakah langit-langit ini berada di salah satu ruangan istana KIM ataukah semua yang teringat di dalam pikirannya itu nyata

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.




Di mulai saat dia bosan berada di dalam pesta yang seharusnya dia nikmati karena pesta di tujukan untuk dirinya,

mencoba menuju menara di serambi kanan tempat yang strategis untuk melihat keadaan di luar istana,

hingga saat sebuah suara di salah satu ruangan terbengkalai, sosok asing namun terasa sangat familiar dan suara gerombolan sampai akhirnya tubuh si tuan putri melemah saat sosok itu menampkan wujudnya.



Suara pintu entah itu terbuka atau tertutup kim taehyung tiada tahu karena posisinya saat ini memiliki batas jarak pandang.

Langkah kaki yang perlahan terdengar mendekat dan semakin dekat dalam setiap detiknya, hingga saat sebuah bayangan hitam terlintas di dalam pantulan cahaya temaram itu, kim taehyung memilih kembali menutup matanya.


" apakah permaisuri ku masih terlelap ? apakah tempat ini sangat nyaman hingga kau terlelap cukup lama, tapi jika itu kenyataannya aku akan sangat senang karena tempat ini memang aku buat untuk membuat mu betah dan akan selalu menetap di sisiku "


Suara itu cukup berat, tapi sangat familiar entah siapa pemiliknya, namun si tuan putri lebih memlilih untuk terus menutup matanya, hingga sebuah tangan dingin menyentuh permukaan wajahnya dengan lembut tapi entah kenapa terasa sangat menyakitkan dalam setiap gerakannya.


" kau sungguh indah.... sangat indah, dan tentu saja keindahan ini hanyalah milikku, tiada siapaun atau apapun yang bisa membantah itu, termasuk takdir busuk itu, aku akan mengalahkannya untukmu, kau adalah permaisuri ku... kau milikku, dari awal kau memang sudah menjadi milikku, dan selamanya akan selalu begitu "


" Aku akan memilikimu seutuhnya, dan tiada apapun yang akan bisa mengambilmu dariku "



" ayo buka matamu, aku sangat ingin melihat mata mu yang sangat indah, tajam dan mempesona, dengan di hiasi bulu mata cantikmu menjadikan keindahan mu sungguh sempurna"


" permaisuri ku... aku sangat ingin mengatakan pada dunia jika kau adlah milikku, tapi aku tak ingin, karena mereka semua jahat, dan mereka akan mencoba mengambil dirimu lagi dari sisiku, aku sangat tak ingin kau pergi, bahkan jika aku harus menempatkan kau di dalam kotak kaca dengan kunci mantra hingga tiada apapun yaang bisa menembusnya, tapi aku sungguh takan melakukan itu, kau tak perlu takut padaku, aku bukanlah mereka yang akan melakukan aapapun agar kau tetap berada di sisiku, aku tidak sama gilaanya dengan mereka yang melakukan segala cara agar mereka tetap bisa memiliki mu"


" ku mohon... jangan takut padaku... jangan pergi... a-aku benar-benar hilang jika kau memutuskan untuk pergi dari ku"


"Hiks... hiks... ku mohon jangan..hiks.. pergi... aku sangat takut kehilanganmu kembali...hiks.. kumohon tetap lah di sini..hiks...aku sangat takut..hiks"


Hingga akhirnya si sosok itu terisak dan mengeluarkan tangisan pilu, Kim Taehyung yang menyadari itu namun masih tetap memilih menutup matanya.



Dan saat wajahnya terasa basah oleh beberapa tetes air mata, sisi lembut si tuang Putri memilih untuk mencoba perlahan membuka matanya.


Dan hal pertama yang di lihat nya adalah sosok itu, sosok yang memiliki paras serupa pangeran Jeon Jungkook namun dengan luka goresan yang menghiasi di salah satu sisi Wajah nya.


Sosok yang tengah terisak itu tanpa melepaskan tangannya dari wajah si Tuan Putri Kim Taehyung.


Taehyung sangat ingin menggerakkan tangan nya untuk mencoba menenangkan sosok itu, namun dia tiada mampu.


Saat sosok yang mengatakan bahwa dia... Si Tuan Putri Kim Taehyung adalah miliknya mencoba untuk mendekapnya dan saat itu pula pandangan keduanya bertemu.

Saling berbagi tatapan dan mencoba saling menyampaikan lewat tatap nya, dengan sosok itu yang memiliki mata hitam sekelam malam di lautan dan tertutup genangan air mata.


Membalas pandangan si Tuan Putri yang memiliki mata seindah samurai membuai namun berbisa di setiap sisinya, berbahaya namun memikat.



Bukannya tenang, isakan dari sosok itu malah semakin menjadi dan merengkuh tubuh si Tuan Putri kian erat seakan memang sangat takut jika merenggang sedikit saja sosok dalam dekapannya akan menghilang detik itu juga.


"Jangan tinggalkan aku....hiks....tetaplah bersamaku.... Aku milikmu dan begitu pula kau sebaliknya adalah milikku...hiks... kumohon...aku sangat membutuhkan hadir mu..hiks...jangan pergi...."

.
.
.



Dan keduanya entah salah satu sadar ataupun tidak ada sepasang mata yang menyaksikan semuanya, namun hanya diam dan bersembunyi di dalam bayangan kelam.






.
.
.




T
B
C

Princess Kim ~ De Nobis Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang